7 Hal yang Harus Orang Tua Pahami tentang Peranan dan Pergumulan Guru Sekolah Minggu
Sumber: xframe

Parenting / 1 March 2022

Kalangan Sendiri

7 Hal yang Harus Orang Tua Pahami tentang Peranan dan Pergumulan Guru Sekolah Minggu

Contasia Christie Official Writer
3244

Sebagai orang tua, kadang kita membutuhkan bantuan orang lain dalam mendidik anak, salah satunya adalah guru. Apalagi untuk hal keimanan, kita berharap guru sekolah minggu bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk anak kita agar mereka bisa tetap teguh dalam imannya sampai dewasa. Namun apakah Parents tahu, bahwa guru-guru sekolah minggu ini juga punya uneg-uneg lho. Dan mereka juga barharap agar Parents bisa mengerti dan memakluminya.

Apa saja isi hati guru-guru sekolah minggu ini dalam menjalankan pelayanannya? Momin mau jabarkan ini agar kita bisa mengerti rencana dan bimbingan mereka demi pengenalan anak-anak kita tentang Tuhan Yesus.

1. Teknologi telah mengubah kebiasaan anak-anak menjadi buruk.

Anak-anak seharusnya keluar untuk bermain dan belajar menyelesaikan masalahnya sendiri. Tapi sekarang dengan adanya TV, komputer, dan gadget, kemampuan bicara mereka kurang. Apalagi saat di rumah, mereka juga kurang berinteraksi dengan kedua orang tua maupun orang rumah lainnya. Mereka kurang tahu caranya bersaksi, saling mendoakan, dan menceritakan masalahnya pada guru sekolah minggu (GSM) agar bisa memecahkannya bersama.

Baca juga : Mengapa Tuhan Begitu Mengasihi Anak-anak? Ini Alasannya!

 

2. Kami mengetahui tata krama anak Anda dan Anda sendiri.

Tahukah Parents kalau tata krama anak itu mencerminkan bagaimana orang tuanya juga mempunyai tata krama? Daripada menunggu guru untuk mengubah anak, lebih baik masalah tata krama ini mulai dibangun dari lingkungan terdekat mereka, yaitu keluarga. Mau bagaimanapun anak akan mencontoh orang tuanya, so jadilah teladan ya.

3. Gadget menjadi pengganggu sekolah minggu.

Tolong Parents membantu GSM dengan memberitahukan anaknya agar tidak mengaktifkan gadget pada saat sekolah minggu. Karena generasi milenial yang sekarang memang sudah lekat dengan hal tersebut. Tapi tidak ada salahnya kita meminimalisir dan bahkan menghilangkan kebiasaan tersebut di sekolah minggu agar bisa belangsung dengan khidmat.

BACA SELANJUTNYA ----------------->

4. Lakukan pekerjaanmu, dan saya akan melakukan pekerjaan saya.

Terkadang ada orang tua yang punya jabatan cukup tinggi di pekerjaannya dan mencoba untuk mengajar GSM bagaimana seharusnya menjalankan kelasnya. Padahal GSM sendiri tidak pernah berpikir untuk pergi ke tempat kerja orang tua tersebut dan mengajar bagaimana seharusnya mereka bekerja.

5. Kami bukanlah musuh.

GSM dan orang tua anak sekolah minggu adalah partner dalam membentuk iman anak. Jadi sebaiknya apa yang sudah disampaikan GSM di sekolah minggu, perlu di-follow up oleh orang tua saat anak sudah berada di rumah. Orang tua perlu bekerja sama agar anak terus pada jalurnya, yaitu mengasihi Tuhan dan sesamanya. Jangan lupa ya Parents untuk tetap menjadi teladan dengan mengajak anak berdoa, punya mimbar atau persekutuan keluarga, dan mengajak anak membaca Alkitab.

6. Mengajar sekolah minggu bukanlah pekerjaan tapi panggilan.

Beruntunglah jika Anda sebagai GSM mendapatkan PK (persembahan kasih) dari gereja. Bagaimana dengan yang tidak? Lagipula apakah Anda bisa hidup hanya dengan itu? Semua GSM melakukan tugasnya karena panggilan mereka untuk memuridkan anak-anak. Kalaupun ada yang melayani dengan terpaksa, hasilnyapun akan terlihat. Lebih baik tidak dilaksanakan jika kamu melayani bukan karena panggilan.

7. Terkadang kita mengeluarkan dana dari dompet pribadi.

Tidak sedikit gereja yang kurang memperhatikan pelayanan ini, jadi mau tidak mau supaya bisa mengajar dengan kreatif dan firman yang disampaikan bisa dimengerti anak dengan baik, GSM akan merogoh dari koceknya sendiri. Mau beli alat peraga, beli sendiri. Mau membuat acara Natal dan Paskah yang meriah, ya cari dana sendiri. Jika gereja dan jemaat mendukung secara dana bukan hanya untuk acara-acara tertentu, tapi untuk keberlangsungan belajar anak, pastinya akan lebih baik lagi.

Sumber : Superbook Indonesia
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami