Berkat Imannya, Anak Ini Dinyatakan Sembuh dari Penyakit Autoimun!
Sumber: superbook

Family / 27 February 2022

Kalangan Sendiri

Berkat Imannya, Anak Ini Dinyatakan Sembuh dari Penyakit Autoimun!

Contasia Christie Official Writer
2515

Mujizat terjadi ketika kita percaya dan beriman kepada Tuhan. Hal ini benar-benar terjadi pada seorang anak yang  divonis sakit autoimun.

Akhir tahun 2018, sepulangnya Jeremy Benaya Gultom (12 tahun) dari liburan bersama keluarganya, tiba-tiba ia merasakan ada yang aneh dengan tubuhnya. Awalnya ia merasakan nyeri di kaki kanan dan besoknya nyeri tersebut pindah ke sebelah kiri. Lalu keesokan harinya lagi sekujur tubuhnya kesakitan.

Sendi-sendinya menjadi ngilu. Bahkan Jeremy tidak mampu berdiri. Ibu Jeremy yang seorang perawat awalnya mengira ini semua karena efek jalan-jalan. Akhirnya Jeremy diminta ibunya untuk beristirahat saja. Tapi ternyata sakit ini tidak sembuh juga dan Jeremy tidak pernah menyangka akan menderita penyakit yang lebih berbahaya dari yang ia bayangkan.

Karena tidak kunjung sembuh, keluarga Jeremy akhirnya membawanya ke rumah sakit dan mengalami serangkaian tes. Tak disangka ternyata dari hasil tes itu disimpulkan bahwa ia menderita penyakit autoimun. Ibunya mendadak terdiam mendengar kabar tersebut dan ketakutan. Ibu Jeremy hanya bisa berharap kepada Tuhan dan firman-Nya. Ia mendapatkan penguatan dari Yeremia 29: 11. Ibunya kemudian yakin bahwa ini bukanlah rancangan kecelakaan tapi rancangan damai sejahtera .

Baca juga : Tak Sedih Lagi Setelah Kehilangan Adik dan Ayah Karena Dia Percaya Hal Ini

 

Menghadapi kenyataan menderita penyakit autoimun dan tidak bisa beraktivitas dengan bebas, Jeremy tidak takut lagi. Itu semua karena ia teringat kisah mujizat yang Tuhan Yesus lakukan dari kurikulum sekolah minggu Superbook di Gereja Kristen Kemah Daud, Jakarta tempatnya beribadah. Melalui kisah itu, Jeremy melihat kisah Tuhan Yesus menyembuhkan orang yang lumpuh.

Jeremy berpikir bahwa dirinya memiliki kasus yang sama dengan orang itu. Ia tidak bisa bergerak dan bermain. Disitulah imannya kembali menguat. Ia makin percaya kalau Tuhan Yesus pasti bisa menyembuhkannya.

Pada tahun 2019, setelah dilakukan serangkaian tes kembali, mujizat Tuhan terjadi. Jeremy dinyatakan sembuh. “Tuhan Yesus itu seperti ayah sendiri. Masa ayah tidak mengasihi anaknya? Jadi saya tahu pasti Tuhan akan memberikan kesembuhan. Karena ayah di dunia saja tidak pernah menyakiti kita, apalagi Bapa di surga,” papar Jeremy.

Oleh Yosua Kanaya Kumar

Fasilitator CBN

Sumber : Superbook Indonesia
Halaman :
1

Ikuti Kami