10 Kebohongan Iblis Ini Dipakai Untuk Merusak Identitas Orang Percaya (1/2)
Sumber: Child Mind Institute

Kata Alkitab / 8 January 2022

Kalangan Sendiri

10 Kebohongan Iblis Ini Dipakai Untuk Merusak Identitas Orang Percaya (1/2)

Lori Official Writer
8727

Firman Tuhan telah mencatatkan bahwa iblis tidak pernah suka dengan ketaatan orang percaya kepada Tuhan. Sehingga mereka akan melakukan beragam tipuan untuk mengelabui cara pandang manusia tentang hidupnya.

Dengan itu iblis akan menyebarkan 10 kebohongan ini untuk membawa manusia melangkah keluar dari wilayah teritori Allah dan menguasai manusia seutuhnya.  

 

#1 Iblis Berbohong Tentang Masa Depan

Iblis akan selalu membisikkan pandangan yang bertentangan dengan cara pikir Allah tentang kehidupan. Salah satunya adalah titik lemah manusia yaitu masa depan. Iblis mengelabui manusia dengan mengatakan bahwa manusia harus berjuang (tanpa mengandalkan Allah) untuk memenangkan pertarungan hidup. Bekerja keras dan melakukan yang terbaik agar suatu hari mendapatkan masa depan yang baik.

Kebenarannya:

Manusia sesungguhnya sudah mendapatkan kemenangan di dalam Kristus Yesus. Hal yang kita butuhkan hanya melangkah dan bertindaklah dengan penuh iman untuk mendapatkan hal itu.

"Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut." (Wahyu 12: 11).

 

Baca Juga: Peka Mendeteksi Kebohongan si Iblis

 

#2 Kebohongan Iblis Tentang Pencapaian

Iblis akan selalu membisikkan tentang pentingnya nilai seorang manusia jika ingin terpandang dan dihormati. Iblis akan terus menyerang identitas orang percaya dalam beberapa titik ini seperti pencapaian dalam pekerjaan, kebahagiaan keluarga, menghidupi karakter kristus, kondisi fisik dan sebagainya.

Banyak orang percaya merasa tidak layak karena bagian-bagian ini belum tercapai di dalam hidupnya.  Akibatnya, mereka mudah jatuh dalam kecemasan, frustrasi, stress dan depresi. Fatalnya, tak sedikit yang mengakhiri hidup dengan pergaulan buruk, alkohol, narkoba, perasaan dikucilkan dan kepahitan.

Kebenarannya:
Keselamatan dalam rencana Yesus lebih besar dibanding kematian Yesus di kayu salib.

"namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku." (Galatia 2: 20).

 

#3 Iblis Berbohong Tentang Pengampunan Atas Dosa

Iblis suka sekali menyerang area ini karena sifat alamiah manusia yang larut dalam penyesalan dan tak mampu mengampuni. Iblis akan membisikkan bahwa dosa yang Anda lakukan tak terampuni dan akan melekat sebagai identitas manusia.

Kebenarannya:

Penyesalan saat melakukan dosa adalah hal yang wajar. Tetapi ingatlah bahwa Tuhan mengampuni orang-orang yang mau mengakui dosanya secara pribadi dan berkomitmen untuk berbalik dari cara hidupnya yang lama. Dosa Anda sudah dilemparkan sejauh Timur dari Barat, jauh ke kedalaman laut dimana mereka tak lagi diperhitungkan Tuhan.

"Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan." (1 Yohanes 1: 9)

 

Baca Juga: Terperangkap Dalam Kebohongan Iblis

 

#4 Iblis Berbohong Bahwa Orang Miskin dan Berdosa Tidak Layak Bagi Tuhan

Iblis akan mulai membuat Anda kecewa dengan hidup bahwa Allah tidak berada dipihak orang-orang miskin dan berdosa. Orang-orang berdosa tidak layak mendapat rencana baik dalam hidupnya.

Kebenarannya:

Sesungguhnya Allah justru memanggil orang-orang berdosa dan memakai mereka secara luar biasa. Contohnya, Saulus si penganiaya umat Allah yang akhirnya menjadi pelayan Allah yang setia sampai akhir hayatnya.

"Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat." (Lukas 5:32)

 

#5 Iblis Berbohong Bahwa Kasih Karunia Itu Bersyarat

Iblis berkata, “Tidak apa-apa jika Anda mengetahui firman Tuhan. Tetapi Anda tidak akan mendapat kasih Allah”. Hal ini akan membuat hati Anda abai dengan firman Tuhan dan mulai melakukan apa yang dihendaki hati Anda sendiri.

Kebenarannya:

Saat Anda mulai membuka hati kepada Tuhan, Anda akan merasakan cinta yang tak biasa. Saat Anda sudah mencintai Tuhan, maka iman akan tumbuh dan kedamaian akan bernaung di dalam Anda. Maka kasih karunia Tuhan akan ada di dalam Anda.

"Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih." (1 Korintus 13: 13)

 

Apakah Anda sedang merasa terjebak dengan kebohongan iblis di atas? Jika Anda membutuhkan dukungan doa, hubungi SAHABAT 24 kami melalui kontak Whatsapp 0822 1500 2424 atau klik link doa ini: https://bit.ly/InginDidoakan

Sumber : Crosswalk.com | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami