Orang di Sekitar Bisa Salah Menilai Anda. Daripada Tersinggung Mending Lakukan 3 Hal Ini

Tidak ada seorangpun yang suka dinilai salah oleh orang lain. Penyebabnya mungkin karena tindakan, kata-kata atau bahkan ekspresi wajah dan penampilan. Banyak orang yang merasakan demikian kemudian mulai tersinggung, marah, sakit hati dan kepahitan.

 

Apa Yang Sebenarnya Terjadi?

Pada dasarnya, kesalahpahaman atau penilaian salah itu timbul dari pikiran. Mereka yang merasa disalahartikan mulai mencari-cari titik kesalahan dirinya. Mereka mulai bertanya-tanya: Apa yang salah denganku? Apa aku mengatakan sesuatu yang salah? Apakah aku menyampaikan sesuatu dengan cara yang salah? Apakah yang aku lakukan salah?

Ketika pikiran-pikiran itu sudah mulai muncul, lakukanlah sesuatu untuk mengatasinya.

 

Baca Juga:

Stop Jadi Korban Emosi! Lakukan 3 Cara Alkitabiah Ini Biar Kamu Katam Penguasaan Diri

Sebuah Pelajaran Dari Jari Yang Terluka

 

Berikut 3 hal yang bisa Anda lakukan untuk mengusir segala pikiran-pikiran negatif dan berbahaya itu.

1#  Cari Titik yang Salah

Tuhan Yesus berkata ‘kemerdekaan akan memerdekakan kamu’ (Yohanes 8: 32). Tidak ada yang lebih penting dari itu! Anda perlu tahu kesalahan Anda lalu mulai memperbaikinya.

Tanyakan secara langsung kepada orang yang salah menilai Anda tentang keganjilan yang Anda rasakan. Selidiki masalah itu dan tanyakan alasan mereka melakukan sesuatu yang melukai hati Anda atau tanyakan mereka bila perlu. Lakukanlah yang terbaik untuk membuat kegusaran hati Anda beres.

 

2# Akui Kesalahan Anda Kepada Tuhan

Setelah menyelidiki dan menemukan bahwa Anda memang bersalah, jangan ragu untuk mengakuinya. Jangan membuat-buat alasan atau menunjuk-nunjuk orang yang salah menilai Anda dengan jari Anda. Karen ajika benar Anda melakukan kesalahan, itu artinya Anda memang bersalah. Anda sendiri harus mengakui dosa Anda sehingga Tuhan dapat mengampuni Anda dan membereskan kesalahan tersebut.

1 Yohanes 1: 8-10 berkata, “Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. Jika kita berkata, bahwa kita tidak ada berbuat dosa, maka kita membuat Dia menjadi pendusta dan firman-Nya tidak ada di dalam kita.”

 

Baca Juga:

Bagaimana Memaafkan Orang Yang Tidak Merasa Bersalah?

Diampuni Untuk Mengampuni dan Melupakan

 

3# Berdamailah Dengan Mereka

Jika Anda memang disalah artikan atau disalahpahami, Anda perlu memberitahukan mereka bahwa tindakan itu keliru. Beritahukan juga mereka bahwa Anda sangat terluka.

Matius 18: 15-17 dituliskan, “Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali. Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan. Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah dia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai.”

 

Catatan

Lakukanlah yang terbaik untuk berdamai dengan orang-orang yang salah menilai atau salah mengerti Anda. Berusahalah mengklarifikasi semua masalah itu. Anda hanya perlu mengampuni orang yang menyakiti Anda dan berusaha untuk hidup dalam damai dengan mereka. Melakukan hal itu berarti memuliakan Tuhan dan memampukan Anda untuk mendapatkan kemerdekaan Anda kembali.

Sumber : Christiantoday.com | Jawaban.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles