Komplotan Teroris Makassar Diamankan di Jakarta dan Bekasi, Ini Peran 4 Orang Diantaranya…
Sumber: Liputan6.com

News / 30 March 2021

Kalangan Sendiri

Komplotan Teroris Makassar Diamankan di Jakarta dan Bekasi, Ini Peran 4 Orang Diantaranya…

Lori Official Writer
3307

Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo menyampaikan perkembangan terkait pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar. Hingga Minggu, 28 Maret 2021 sore, pihak kepolisian telah mengamankan empat terduga komplotan teroris pelaku ledakan bom tersebut.

Listyo menyampaikan jika keempatnya diamankan di Jakarta dan Kabupaten Bekasi. Mereka berhasil diamankan di Desa Sukasari, Kecamatan Serangbaru, Kabupaten Bekasi dan di Condet, Jakarta Timur. Lebih lanjut Listyo menjelaskan kalau masing-masing menjalankan perannya selama pelaksanaan aksi ledakan bom bunuh diri di Makassar.

“Masing-masing memiliki peran untuk memberi doktrin, mempersiapkan rencana aksi dan berperan membeli bahan yang digunakan sebagai alat untuk melakukan bom bunuh diri,” katanya.

Adapun identitas komplotan teroris pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar diantaranya ZA (37), BS (43), AJ (46) dan HH (56).

Dari tangan para terduga ditemukan sejumlah barang bukti. Salah satunya pakaian bertuliskan FPI berwarna hijau dan putih. “(Barang bukti) termasuk itu (baju FPI). Jika ada keterkaitan itu kan sebagai temuan awal bahkan didalami oleh Densus 88,” kata Kapolda metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. 

Dari tangan AJ dan HH, kepolisian menemukan barang bukti berupa 5 bom aktif yang sudah dirakit.

“Dari penggeledahan ditemukan 5 bom aktif yang sudah terakit dalam bentuk kaleng dengan sumbu yang terbuat dari Triaceton Triperoxide (TATP). Ini adalah sebuah senyawa kimia yang mudah meledak dan tergolong sangat sensitif,” jelas Fadil.

 

Baca Juga: Bom Bunuh Diri Jelang Paskah, Ini 3 Fakta Detik-detik Ledakan di Gereja Katedral Makassar

 

Sampai saat ini Tim Densus 88 masih terus melakukan penelusuran terkait komplotan teroris yang sama dan akan terus memberikan informasi terkini terkait bukti-bukti otentik yang ditemukan dari para komplotan teroris yang sudah diamankan.

 

BACA HALAMAN BERIKUTNYA --->

Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar

Sebelumnya diinformasikan bahwa pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar adalah pasangan suami istri. Keduanya diketahui baru saja menikah enam bulan yang lalu. 

Menurut penuturan sanksi, keduanya mengendarai sebuah motor dan berusaha menerobos pintu gerbang depan gereja. Tapi petugas keamanan berusaha menahan hingga akhirnya ledakan bom pun terjadi. 

Akibat ledakan, kedua pelaku tewas seketika. Sementara lebih dari 20 orang dinyatakan luka-luka dan dirawat intensif di rumah sakit terdekat.

 

Baca Juga: Dari Sejarah Dua Kali Kena Bom Sampai Pernyataan Sikap KWI Soal Bom Gereja Makassar

 

Ancaman teror ini sendiri terjadi ketika umat Kristiani akan merayakan Paskah dan umat Muslim menyambut bulan puasa. Tentu saja ada banyak dugaan-dugaan yang bermunculan terkait motif para pelaku teror. 

Situasi ini pastinya akan menimbulkan beragam ketakutan termasuk bagi umat Kristiani yang beribadah di gereja. Tapi mari belajar untuk tidak dihantui rasa takut secara berlarut-larut. Mari andalkan Tuhan di tengah situasi mencekam ini, karena bagaimanapun Dia adalah sumber perlindungan dan kubu pertahanan kita. 

“Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku.” (Mazmur 62: 1)

 

Buat kamu yang saat ini merasa cemas, takut dan panik serta butuh topangan doa, jangan kuatir. Temukan kembali tenanganmu dalam Tuhan dengan menghubungi tim doa Sahabat 24 kami di SAHABAT 24 melalui kontak Whatsapp 0822 1500 2424 atau klik link doa ini https://bit.ly/yjInginDidoakan. 

Sumber : Berbagai Sumber | Jawaban.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami