Dalam kepercayaan iman orang Kristen, kita mengenal adanya Pengakuan Iman Rasuli. Pengakuan iman ini sampai sekarang masih diucapkan oleh sebagian besar gereja di Indonesia.
Berikut isi pernyataannya:
Aku percaya kepada Allah,
Bapa yang Mahakuasa,
Khalik langit dan bumi
Aku percaya kepada Yesus Kristus,
Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita
Yang dikandung dari Roh Kudus,
lahir dari anak dara Maria
Yang menderita
di bawah pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, mati dan dikuburkan,
turun ke dalam kerajaan maut
Pada hari yang ketiga bangkit pula
dari antara orang mati
Naik ke surga,
duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang mahakuasa,
Dan akan datang dari sana
untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus,
gereja yang kudus dan am
persekutuan orang kudus
pengampunan dosa
kebangkitan tubuh
dan hidup yang kekal. Amin
Ada tiga poin penting yang ditekankan di dalam pengakuan iman ini, yaitu pertama, percaya kepada Allah. Kedua, percaya kepada Yesus Kristus dan ketiga, percaya kepada Roh Kudus.
Uniknya, di poin ketiga dituliskan tentang gereja yang kudus dan am. Kebanyakan orang Kristen sendiri bisa jadi tidak terlalu memahami apa sebenarnya makna dari ‘gereja am’ ini.
Baca Juga: Pengakuan Iman Rasuli, Begini Sejarah dan Maknanya Bagi Orang Kristen
Karena itulah, artikel ini mencoba membahas tentang apa arti ‘gereja am’ dalam pengakuan iman rasuli.
Kata ‘am’ diartikan dengan ‘universal’ atau menyeluruh. Itu artinya, Tuhan menghendaki gereja bersatu, khususnya dari berbagai denominasi seperti Presbyterian, Metodis, Pentakosta, Katolik maupun Protestan.
Untuk lebih jelasnya, kita bisa temukan arti harafiahnya seperti dijelaskan oleh Rasul Paulus dalam Efesus 4: 1-6. Di sana dia menyebut bahwa gereja yang am itu berarti, “Satu tubuh, satu roh, satu pengharapan, satu Tuhan, satu iman, satu baptisan dan satu Allah.”
Sumber : Jawaban.com