Seberapa Ganas Varian Baru Virus Corona B117? Yuk Cari Tahu di Sini...

Setelah setahun berjuang melawan pendemi virus Covid-19, Indonesia kembali bersiap-siap berjuang menghadapi kemunculan varian baru virus Corona B117 yang katanya baru memasuki Indonesia.

Kemunculan virus ini sendiri diduga berawal dari kepulangan sejumlah TKI dari Arab Saudi pada akhir Januari 2021 lalu. Dari hasil pemeriksaan ditemukan 2 TKI asal Karawang positif virus B117.

Berikut kronologinya:

Pada 28 Januari 2021, sebuah penerbangan Qatar Airways dari Arab Saudi tiba di Indonedia. Pesawat ini mengangkut kurang lebih 7 TKI. Setelah menjalani pemeriksaan, ditemukan 7 orang positif Covid-19. Masing-masing diantaranya 3 warga Karawang, 2 warga Cianjur, 1 dari Bekasi dan 1 warga Sukabumi. Salah satu warga Karawang yang positif dinyatakan terjangkit virus Corona B117.

Pada 31 Januari, pesawat Garuda Airlines kembali tiba di Indonesia dan membawa 33 TKI dari Arab Saudi. Setelah menjalani pemeriksaan 4 TKI dinyatakan positif Covid  dan salah satu diantaranya ditemukan terjangkit virus B117. TKI tersebut juga merupakan warga Karawang. Sehingga total terinfeksi virus B117 ada dua orang. Keduanya pun telah menjalani karantina dan sudah dinyatakan sembuh.

 

Varian Baru Asal Inggris

Sebagaimana diketahui, virus corona B117 ini dikenal juga dengan varian Inggris. Virus ini pertama kali terdeteksi pada awal Desember 2021 di Kent, Inggris. B117 ini sendiri merupakan galur filogenetik  yang memiliki macam-macam mutasi salah satunya adalah Corona N501Y yang menciptakan varian Corona B117 yang bersifat mudah menular.

Lebih Menular dan Lebih Mematikan

Setiap mutasi virus yang terbentuk biasanya bersifat lebih mudah menginfeksi orang. Hal ini juga berlaku bagi varian virus baru B117. Para ilmuwan memastikan jika varian B117 mungkin bukan hanya lebih menular, tetapi juga lebih mematikan. 

Meski begitu, pemberian vaksin masih dianggap menjadi cara yang efektif untuk melindungi diri dari infeksi virus yang baru ini. 

 

Baca Juga: Benarkah Mengunakan Masker Double Dapat Mencegah Covid-19?

 

Semua varian virus bisa dicegah dengan cara yang sama

Sama halnya dengan cara mencegah penularan virus Covid-19, varian baru yang muncul ini juga bisa dicegah beberapa tips ini, diantaranya:

1. Menerapkan Metode 3M

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Ditjen P2P Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyampaikan jika pencegahan penyebaran mutasi virus corona B117 ini bisa dicegah dengan menerapkan kebersihan diri yaitu dengan metode 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak). Selain itu, dia juga memastikan dilakukannya beragai pemeriksaan dan pelacakan kasus dan isolasi terhadap pasien positif corona B117.

2. Pakai dua lapis masker

Pusat Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (CDC) menilai penggunaan masker dua lapis bisa sangat membantu mengurangi risiko penularan virus varian baru ini.

Misalnya, saat bepergian ke tempat yang ramai, menggunakan masker dua lapis lebih disarankan daripada hanya mengenakan jenis masker yang tipis. Karena itu pemilihan jenis masker juga sangat penting. Pastikan masker yang selalu kita jugakan memiliki dua atau tiga lapisan di dalamnya, sehingga virus tidak mudah menembus bagian pernapasan.

3. Kurangi intensitas keluar rumah 

Penyebaran virus sama sekali tidak terduga. Namun ruang-ruang publik biasanya menjadi salah satu tempat yang paling banyak menyebabkan penularan virus corona. 

Nah, karena varian virus baru ini sifatnya mudah menular tentu saja kita juga disarankan untuk semakin berhati-hati. Bila perlu sangat dianjurkan untuk tidak sering keluar rumah dan melakukan kontak dengan orang luar.

 

Baca Juga: Virus Corona B117 Ditemukan Di Karawang, Ini Fakta yang Harus Anda Tahu

 

4. Vaksinasi

Bagaimanapun satu-satunya cara untuk tidak terinfeksi berbagai vaian virus Corona adalah dengan mendapatkan vaksinasi. 

Jika di Inggris vaksin Pfizer sudah terbukti bisa menangkal varian baru ini, maka di Indonesia vaksin Sinovac yang digunakan sendiri masih menjalani tahap pengujian apakah bisa menangkal B117 atau tidak.

Kendati begitu, program vaksinasi yang sudah dijalankan pemerintah saat ini bisa menjadi tahap pencegahan awal terhadap infeksi virus. Supaya tubuh bisa membentuk antibodi yang membentuk sistem kekebalan tubuh terhadap virus.

Meskipun Indonesia telah menemukan varian virus baru ini, masyarakat diharapkan tidak perlu panik secara berlebihan. Tetapi kondisi ini menjadi pengingat supaya kita lebih mematuhi protokol kesehatan yang ada.

Sumber : Berbagai Sumber

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles