Ikuti Jejaknya, Paus Fransiskus Mau Semua Orang Dapatkan Vaksin Karena Alasan Ini…
Sumber: Jakarta Globe

News / 11 January 2021

Kalangan Sendiri

Ikuti Jejaknya, Paus Fransiskus Mau Semua Orang Dapatkan Vaksin Karena Alasan Ini…

Lori Official Writer
2031

Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus mengumumkan rencana akan mendapatkan suntikan vaksin virus Covid-19 paling cepat minggu depan pada Sabtu (9/1). 

Dia pun berharap supaya semua orang ikut melakukan hal serupa seperti dirinya. Mendapatkan vaksin, menurut Paus, bukan saja cara untuk melindungi diri sendiri tetapi orang lain juga. Langkah ini juga disebut sebagai pilihan etis untuk mempertaruhkan hidup melalui kesehatan tubuh.

“Saya percaya bahwa secara etis setiap orang harus mendapat vaksin. Ini adalah pilihan etis karena Anda mempertaruhkan kesehatan Anda, dengan hidup Anda, tetapi Anda juga berjudi dengan nyawa orang lain,” ungkap Paus Fransiskus.

Kota Vatikan, sebagai bagian negara terkecil di dunia dan menjadi rumah bagi sekitar 450 jiwa penduduk, memang sudah membuat kampanye vaksinasi sendiri melawan virus corona.

“Minggu depan kita akan mulai melakukannya di sini, di Vatikan, dan saya sudah memesan sendiri. Itu harus dilakukan,” terangnya.

Seperti diketahui, Paus Fransiskus yang tahun ini sudah berusia 84 tahun, secara kesehatan memang memiliki riwayat penyakit paru-paru, dimana salah satu paru-parunya diangkat ketika dia masih muda. Kondisi inilah yang membuat Paus cukup berisiko jika terkena virus Covid-19.

Dengan mendapatkan suntikan vaksin, Paus berharap semua orang bisa melindungi dirinya dan juga orang lain dari pandemi ini. 

Sementara untuk stok vaksin sendiri telah dipastikan akan mencukupi kebutuhan semua penduduk di kota Vatikan. Sehingga semua orang yang tinggal di sana bisa mendapatkan suntikan secara merata.

Pemerintah Vatikan sendiri telah bekerja sama dengan pengembang vaksin Pfizer dan BioNTech untuk menyediakan vaksin sesuai dengan permintaan.  Bahkan untuk penyetokan sendiri, pihak Vatikan sudah membeli lemari es ultra-dingin sebagai penyimpanan vaksin. 

 

Baca Juga: Masih Ragu Soal Vaksinasi? PGI Imbau Gereja Lakukan Ini…

 

Vatikan menyampaikan vaksin bisa diterima secara moral

Pada bulan Desember 2020 lalu, pihak Vatikan menyampaikan bahwa vaksinasi Covid-19 bisa diterima secara moral. Hal ini berkaitan dengan adanya penolakan dari beberapa kelompok anti-aborsi yang menyuarakan keprihatinan mereka tentang isu bahwa vaksin dibuat dengan menggunakan sel dari janin yang diaborsi. Sel jaringan janin ini telah direkayasa dan dikembangkan di laboratorium selama beberapa dekade silam. Sehingga melalui proses panjang penelitian dan uji coba, Vatikan menganggap vaksin tersebut secara moral dapat diterima.

“Secara moral dapat diterima untuk mendapatkan vaksin Covid-19 yang sudah menggunakan jalur sel dari janin yang diaborsi dalam proses penelitian dan produksinya,” kata Kongregasi untuk Doktrin Iman Vatikan.

Pernyataan ini sendiri ditandatangani secara resmi oleh Pemimpin Kongregasi Doktrin Iman Vatikan Kardinal Luis Ladaria Ferrer.

Terkait asal usul pengembangan vaksin ini sendiri masih terus menjadi pergunjingan. Beberapa kelompok secara terang-terangan menolak vaksin karena alasan kemanusiaan.

Sumber : Berbagai Sumber | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami