Penumpang KRL Dilarang Pakai Masker Scuba dan Buff, Ini Kata Satgas COVID-19
Sumber: pexels.com

News / 16 September 2020

Kalangan Sendiri

Penumpang KRL Dilarang Pakai Masker Scuba dan Buff, Ini Kata Satgas COVID-19

Claudia Jessica Official Writer
1021

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menghimbau para pengguna KRL untuk menghindari pemakaian masker scuba ataupun masker buff. Larangan ini telah ramai diperbincangkan sejak Selasa, 15/09/2020 lalu.

Hal ini pun diakui oleh Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

"Masker scuba atau buff adalah masker dengan satu lapisan saja dan terlalu tipis sehingga kemungkinan untuk tembus lebih besar," kata Wiku lewat kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/9/2020), dikutip dari Kompas.com.

Saat ini, masker adalah alat penting untuk mencegah penularan virus corona sehingga kita perlu menggunakan masker yang berkualitas. Menurut Wiku, masyarakat bisa mengenakan masker bedah atau masker kain yang terdiri dari tiga lapisan kain katun.

"Masker yang baik adalah masker bedah dan ini biasanya untuk orang yang sedang sakit. Dan juga bisa digunakan masker kain untuk masyarakat yang sehat," ucap Wiku.

"Masker kain yang bagus berbahan katun dan berlapis tiga. Mengapa itu penting karena kemampuan menyaring partikel virus itu akan lebih baik dengan jumlah lapisan lebih banyak," sambungnya.

Sebelumnya, PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) telah menerapkan protokol kesehatan dengan mewajibkan penumpang mengenakan masker selama naik Kereta Rel Listrik (KRL). Kini, VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan, calon penumpang dianjurkan menggunakan masker yang efektif menahan droplet atau cairan.

Baca juga: Ini Kata Pendeta Gilbert Lumoindong Soal Ajaran Sesat di Tengah Gereja

"Hindari penggunaan jenis scuba maupun hanya menggunakan buff atau kain untuk menutupi mulut dan hidung," ujar Anne dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (15/9/2020).

Tidak lupa, PT KCI juga meminta penumpang KRL untuk memakai masker dengan benar, yaitu menutupi hidung dan mulut dengan sempurna.

"Gunakan setidaknya masker kain yang terdiri dari minimal dua lapisan," kata Anne.

Kita berharap pandemi COVID-19 segera berakhir. Namun, tanpa adanya dukungan dari kita dan seluruh rakyat, pandemi ini akan terus berlangsung.

Karena itu, marilah kita bersama-sama sepakat untuk memakai masker sebagai bentuk pencegahan penularan covid-19 yang utama.

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami