3 Berita Ini Heboh Dibicarakan Karena Libatkan Orang Berpengaruh. Ini Loh Sebabnya
Sumber: Cnn Indonesia

News / 5 August 2020

Kalangan Sendiri

3 Berita Ini Heboh Dibicarakan Karena Libatkan Orang Berpengaruh. Ini Loh Sebabnya

Lori Official Writer
2031

Buat kamu yang suka baca berita pasti gak ketinggalan dengan kasus-kasus terbaru yang sedang hangat diperbincangkan publik dan media.

Adapun kasus ini menyeret 3 nama sosok berpengaruh di tanah air. Begitu kronologi kasus yang menjerat ketiganya.

1. Erdian Aji Prihartanto (Anji)

Nama Anji jadi viral bukan lantaran lagu baru yang dibuatnya. Tapi dalam beberapa minggu belakangan, nama Anji selalu tampil di kolom-kolom berita nasional karena video kontroversi yang diunggahnya di Youtube.

Pelantun lagu ‘Dia’ ini pun dilaporkan ke polisi oleh Badan Cyber Indonesia dengan tudingan telah menyebarkan berita bohong atau hoaks karena dengan terang menyampaikan kalau obat virus Covid-19 sudah ditemukan.

Kasus ini masih terus bergulir secara hukum menyusul sudah masukkan laporan terhadap Anji ternda nomor laporan LP/4538/VIII/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ.

Tertanggal hari ini, Anji pun menyampaikan permohonan maafnya setelah melakukan pertemuan dengan temannya Dokter Tirta.

"Maaf atas kegaduhan yang terjadi. Hasil pertemuan (dengan Dokter Tirta) akan segera saya post," tulis Anji lewat sosial medianya.

2. Jerinx SID

I Gede Ari Astina atau Jerinx SID dilaporkan ke Polda Bali oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bali karena postingan sosial media Jerinx sarat pencemaran nama baik dan ujaran kebencian terhadap lembaga kedokteran itu.

Salah satu postingan yang sangat disorot menyebutkan bahwa IDI dan rumah sakit sebagai kacung WHO.

“Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan Rumah Sakit dengan seenaknya mewajibkan semua orang yang akan melahirkan tes Covid-19,” tulisnya.

Akibat postingan itu, Jerinx diduga telah melanggar Pasal 28 Ayat (2) Jo Pasal 45A Ayat (2) dan/atau Pasal 27 Ayat (3) Jo Pasal 45 Ayat (3) UU Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Kasus ini pun masih terus berjalan, baik IDI Bali dan Jerinx masih belum menyampaikan perkembangan kasus lebih lanjut. Tapi IDI menunjukkan sikap tegas mereka menyikapi tindakan sosok drummer SID itu sampai mendapatkan respon dari terlapor.


Baca Juga: Terkuak! Trending ‘Kue Klepon Gak Islami’ Rupanya Muncul Gegara Hal Ini…


3. Nadiem Makarim

Kalau Anji Dan Jerinx terjerat kasus hukum karena postingan mereka yang dianggap tidak akuntabel oleh lembaga tertentu. Maka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim dilaporkan oleh Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) kepada Komnas HAM karena dianggap tidak tanggap dengan persoalan yang dihadapi di dunia pendidikan di tengah pandemi ini.

Mereka menilai Mendikbud Nadim melakukan pembiaran terhadap tindakan pihak kampus kepada mahasiswa. Seperti beberapa kasus drop out dan skorsing yang dijatuhkan pihak kampus kepada mahasiswa yang menuntut keringanan biaya kuliah selama masa pandemi ini.

Pengaduan ini pun adalah tindak lanjut dari gerakan mahasiswa yang sebelumnya sudah mengajukan permohonan hak uji materi Permendikbud Nomor 25 Tahun 2020 tentang pembiayaan kuliah di masa pandemi ke Mahkamah Agung pada Selasa, 22 Juli 2020 lalu.

 

Teknologi mempermudah pengawasan terhadap semua orang, jadi berhati-hatilah!

Memasuki era teknologi ini, semua hal bisa diakses dan diawasi dengan mudah. Kasus ini jadi contoh nyata yang bisa kita lihat bagaimana publik punya hak yang sama untuk mengadukan postingan, perkataan atau tindakan tertentu.

Dari tiga kasus di atas, kita bisa menarik satu benang merah yang sama. Bahkan baik Anji, Jerinx dan Nadiem, di mata publik dianggap tidak menjalankan pengaruh mereka sesuai fungsinya. Publik, sebagai pengikut, menaruh harapan yang tinggi kepada semua orang yang berpengaruh, baik kalangan artis, musisi, pejabat, pengusaha dan sebagainya. Karena setiap tindakan mereka punya dampak yang sangat luas.

Semoga kasus ini juga mengajarkan kita semua, khususnya pihak yang bekerja di dunia media, untuk menghindari penyebaran informasi yang bersifat tidak akurat dan juga menuding. Begitu juga dengan kita sebagai orang percaya, supaya kita menjalankan fungsi kita dengan bijak dan maksimal. Sehingga kita tidak jadi batu sandungan bagi orang percaya lainnya.

 

Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas. - Amsal 22: 1

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami