Siapa yang
tidak mau punya anak yang rukun? Bukankah ini salah satu mimpi yang ingin
dimiliki banyak orang tua? Kunci untuk hubungan adik kakak tetap rukun ini
perlu dipupuk sejak dini agar ketika mereka dewasa nanti, mereka akan tetap
saling menjaga dan menyayangi.
Membangun
hubungan ini pun menjadi tantangan bagi orang tua. Apalagi
kalau anak memiliki sifat yang berbeda dan jarak usia yang cukup jauh.
Pertengkaran tak bisa hindari, kamu tak perlu khawatir karena ini adalah hal
yang wajar.
Sebuah
studi menunjukkan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal-hal formal yang
ditunjukan orang tua seperti bagaimana bersikap di depan umum, peraturan table manner, dan mematuhi peraturan
baku.
Baca juga:
Agar Hubungan Saudara Kandung Semakin Membaik, Yuk Simak 3 Ayat Alkitab Ini
Anak Membutuhkan Seorang Pemimpin, Bukan Bodyguard
Kemudian di
sisi lain, mereka lebih banyak belajar hal-hal yang bersifat informal dari
saudara kandungnya. Misalnya cara bersikap di sekolah, gaya pertemanan dan
lainnya yang berhubungan dengan kesaharain anak.
Hubungan
kakak dan adik adalah hubungan yang unik, mereka cenderung lebih jujur dan apa
adanya pada saudara kandungnya. Beriku ini beberapa tips yang dapat kamu coba
untuk membangun hubungan kakak adik yang baik.
1. Libatkan si kakak dalam mengurus adik
Jika
keluargamu kehadiran buah hati baru, kerap kali membuat si kakak cemburu atau
merasa kekuarangan perhatian. Untuk mengalihkannya, libatkanlah dia untuk
mengurus adiknya dalam hal-hal sederhana seperti mengambil popok atau baju
untuk adiknya.
Kemudian
ajarkan si kakak utnuk dekat dengan adiknya. Mungkin kamu merasa khawatir
karena si kakak pun masih kecil, cukup ingatkan si kakak untuk hati-hati karena
adiknya lebih kecil darinya.
2. Biarkan mereka menghabiskan waktu bersama
Menghabiskan
waktu bersama tentu membuat orang-orang semakin dekat termasuk kakak beradik. Tidak
harus untuk mengajak mereka berlibur sampai ke luar kota, cukup ajak mereka
melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama dan mereka akan mendapatkan momen spesial
yang berharga bersama keluarganya.
3. Jangan pilih kasih
Mungkin
salah satu dari mereka lebih penurut dan satunya lagi lebih membangkang, tapi
tetap jangan tunjukkan sifat pilih kasih di depan anak.
Jika kamu
terlihat pilih kasih, hal ini akan berdampak hingga jangka panjang yang dapat
mempengaruhi hubungan mereka ketika dewasa nanti.
Jangan
sekali-kali kamu membandingkan siapa yang lebih baik diantara mereka karena hal
ini akan menimbulkan rasa kesal dan kebencian antar saudara.
4. Berikan contoh hubungan persaudaraan yang baik
Kamu juga
bisa menceritakan pengalamanmu bersama saudaramu dahulu sambil bernostalgia.
Ceritakan pengalaman baikmu bersama saudaramu, sehingga anak akan mendapat
kesan bahwa saudara dan keluarga adalah orang yang spesial.
Baca juga:
Biar Kakak-Adik Akur, Ini Lho 7 Cara Yang Perlu Dilakukan Orang Tua
10 Cara Ampuh Biar Bikin Kakak Adik Damai Tanpa Perang Saudara
5. Ajarkan kakak adik saling menghormati
Sering kali
kita mengajarkan kepada si kakak untuk menjaga dan mengasuh adiknya namun lupa
untuk mengajarkan si adik untuk menghormati kakaknya. Ajarkan keduanya untuk
saling menghormati.
Keduanya
adalah individu yang berbeda sehingga kelebihan serta kekurangan mereka akan
saling melengkapi. Buatlah hubungan dua arah dengan timbal balik yang baik.
6. Beritahu anak keluarga akan selalu ada untuknya
Seiring
anak bertumbuh dan semakin besar, mereka mungkin akan mulai menghabiskan lebih
banyak waktu di luar bersama teman. Agar tidak kehilangan waktu, tetap sisipkan
quality time bersama keluarga. Serta
ajarkan mereka bahwa teman mungkin akan meninggalkannya, tapi keluarga akan
selalu ada untuknya.
Roma 12:10
mengatakan “Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling
mendahului dalam memberi hormat.”