Seperti
yang telah direncakan pada new normal mendatang bahwa bahwa mal, restoran,
cafe, salon dan tempat lainnya akan dibuka secara bertahap dengan protokol
kesehatan yang ada.
Kini,
nongkrong sudah menjadi bagian hidup khususnya bagi generasi milenial.
Berkumpul bersama teman untuk sekedar bercengkrama dan ‘mengupdate kehidupan’.
Namun, pasca karantina PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang cukup lama,
apakah orang-orang lantas segera bepergian ketika new normal dan tempat umum
dibuka?
Meski
demikian, ada sebagian orang yang masih tidak mau bepergian sama sekali dan ada
juga yang ingin pergi nongkrong
dengan berbagai catatan khusus. Misalnya dengan membawa hand sanitizer, memakai
masker, menjaga jarak bahkan enggan untuk memakai peralatan makan dan minum
yang sama.
Kemudian,
pada new normal yang akan diterapkan mendatang, ada protokol dari surat
keputusan dalam negeri yang harus dipatuhi oleh toko-toko atau restoran yang
hendak memulai operasional mereka kembali.
Adapun
beberapa hal yang harus kita perhatikan sebagai konsumennya nantinya adalah:
-
Jika pergi ke salon
1.
Pastikan pegawai mencuci tangan sebelum melayanimu dan membersihkan alat salin
yang digunakan.
2.
Pegawai wajib menggunakan masker, pelindung wajah dan sarung tangan.
3.
Salon mempraktikkan pembersihan dan disinfektan secara optimal pada
fasilitasnya secara rutin.
4.
Pastikan bahwa baik kamu dan pegawai
tidak sakit dengan gejala flu, batuk dan gejala lainnya.
Kemudian
jika kamu pergi ke rumah makan, ada beberapa protokol yang harus dipatuhi oleh
restoran, diantaranya;
1.
Cuci tangan sebelum mengolah dan menyajikan pangan.
2.
Gunakan masker dan sarung tangan plastik selama mengolah pangan.
3.
Pastikan kebersihan peralatan untuk mengolah pangan.
4.
Pastikan kebersihan peralatan untuk menyajikan pangan.
5.
Pastikan kebersihan area restoran (meja, kursi, dan lantai) serta jarak aman
pelanggan lebih dari 1 meter.
6.
Gunakan masker selama menyajikan pangan.
Selama new
normal berlangsung, kita juga harus menjadi lebih sabar sebab jika kita
memasuki berbagai tempat, akan ada antrean untuk mengecek suhu tubuh. Selain
itu, ada juga pembatasan jumlah pengunjung, antrean yang cukup jauh karena
harus tetap menjaga jarak.
Semoga
dengan ini akan membuat orang lebih paham dan mau mengantre. Kini mengantre
bukan hanya ditujukan untuk ketertiban tapi juga pada kesehatan.
Selain itu, beberapa restoran di luar negeri juga telah menerapkan berbagai hal untuk dalam mengakali new normal. Seperti salah satu restoran cepat saji di German, mereka menggunakan mahkota super besar berdiamter 182 cm untuk para pelanggannya. Bukan tanpa alasan, mahkota ini dibuat agar para pelanggan dapat tetap menjaga jarak selama menikmati atau membeli makanan di restoran tersebut.
Begitu pun
dengan kita ya JCers. Ketika new normal telah diterapkan, tetap taat dan ikuti
petunjuk dan protokol yang diberlakukan agar tidak terjadi penyebaran COVID-19.