Sulitnya bersaing di dunia konveksi membuat kondisi ekonomi Maya
Indriani dan suami Santo terus merosot. Pasangan ini menyadari kalau hidup di Jakarta begitu sulit.
Dalam kurun waktu dua tahun belakangan, penjualan baju yang
mereka produksi sama sekali tidak laku. Sementara di sisi lain, mereka pun terdesak oleh berbagai macam kebutuhan dan pengeluaran.
Dalam keadaan terdesak, Maya terus bertanya kepada Tuhan. Apa
yang seharusnya dia bisa lakukan untuk meningkatkan penjualan. Dalam beberapa momen, ada kalanya Tuhan menyampaikan untuk berubah dan belajar hal yang baru.
Dalam prosesnya, Maya dan suami tetap memproduksi baju
anak-anak sembari belajar berjualan online dari berbagai sumber, mulai dari ikut seminar, belajar dari Youtube dan teman-teman yang dia kenal.
Namun bagi Maya itu bukanlah proses yang mudah. Meskipun dia
sudah melakukan apa yang Tuhan sampaikan, mereka tetap belum mendapatkan hasil.
Karena merasa usaha ini benar-benar gagal, mereka mulai mencari jenis bisnis lain
yang bisa mereka kerjakan. Sampai pada akhirnya di bulan Maret 2019, saat dalam
perjalanan pulang dari Jawa, sang suami menyampaikan ide untuk memproduksi
masker. Maya pun menanggapi ide tersebut dan percaya kalau masker banyak dibutuhkan oleh masyarakat.
Bermodalkan kain-kain kaos yang mereka punya, pasangan inipun
mulai memproduksi masker kain dan dijual secara online. Sayangnya, sepanjang tahun penjualan masker mereka tetap belum mendatangkan hasil.
Baca Juga:
Bisnis Amigos & Papa Ron’s Pizza Merugi Akibat Wabah Covid-19, Ron Muller Kuat Sebab Tuhan
Anne Avantie, Designer Kebaya Ternama yang Produksi APD Gratis Karena Dengar Suara Tuhan
Uniknya, meskipun kondisi keuangan keluarganya semakin
menipis, tabungan habis dan mesin-mesin jahit harus dijual, Maya tetap
mengandalkan Tuhan. Dia mengaku gak sedikitpun kecewa karena Tuhan sudah berjanji akan memberkati hidup orang yang mengandalkan Dia.
“Di akhir Desember, saat uang kita habis. Keadaan benar-benar
habis, di situ saya berdoa sama Tuhan. ‘Tuhan ini mau ganti tahun loh. Besok
udah mau Tahun Baru. Tuhan saya ini mau gimana ya Tuhan. JanjiMu itu kan kalau keadaan
saya seperti ini bagaimana Tuhan? Saya bilang sama Tuhan, ‘Tuhan Yesus saya mau
ganti usaha. Di saat saya berdoa seperti itu, ada perasaan semangat yang luar biasa seperti berkata bahwa ‘Ini mau sampai’ gitu loh,” ucap Maya.
Di saat keadaan seharusnya membuatnya kecewa dan meuntut
Tuhan atas kondisinya, Maya mengaku justru mengalami semangat yang sangat berbeda. Dan dia menyadari bahwa semangat itu berasal dari Tuhan.
“Saya berpikir. Oh ini bukan saya. Karena saya sudah berdoa. Tuhan
yang sudah memberikan pertolongan. Dia memberikan kekuatan di dalam diri saya
bahwa Tuhan itu terus membangkitkan semangat supaya saya ini tetap berjalan di jalan-Nya,” terangnya.
Ajaibnya, saat pandemi virus Covid-19 terus meningkat di
Indonesia masker-masker yang mereka jual secara online itu pun laku keras.
Bukan hanya mendapatkan keuntungan dari pejualan online, tapi pasangan ini juga membantu kondisi ekonomi orang lain dengan cara menjadi mitra kerjanya.
Dengan sikap taat mendengar suara Tuhan dan mengandalkan Dia
selama masa-masa krisis, Maya dan suaminya mengakui bahwa pertolongan Tuhan itu nyata.
Maya pun menyampaikan pesan bagi para pengusaha yang mungkin
sedang bergumul dalam hal keuangan dan juga bisnis. Satu-satunya kunci,
katanya, adalah harus selalu mendekatkan diri kepada Tuhan dan mencari Dia. Karena Tuhan sendirilah yang sanggup memberikan pertolongan.
“Kalau kita mencari dengan kekuatan kita, kita gak bisa. Tetapi
hanya Tuhanlah yang sanggup memberikan hikmat bagi setiap anak-anak-Nya. Di
masa-masa kesukaran itu, Tuhan memberikan pemeliharaan yang luar biasa. Jadi
kuncinya hanya kita harus cari Tuhan dan kita sebagai anak-anaknya, kita pasti
mendengar suara Tuhan. Karena Tuhan kita adalah Tuhan yang hidup. Dia sanggup menyatakan
kepada anak-anak-Nya supaya kita itu mengerti akan suara-Nya dan benar-benar mendengar suara-Nya,” terang Maya.
Apakah kamu sedang berada dalam masa-masa kesukaran saat ini, khususnya secara ekonomi? Mari ikuti tips dari ibu Maya Indriani di atas.
Anda butuh didoakan langsung? Klik link dibawah ini untuk
terhubung dengan Tim doa kami: http//bit.ly/InginDidoakan. Anda butuh konseling? Klik link dibawah ini untuk
konseling: http //bit.ly/inginKonseling.