Inilah 8 Pengorbanan Terbesar yang Dilakukan Orangtua Demi Anak-anaknya
Sumber: www.perthnow.com.au

Parenting / 9 April 2020

Kalangan Sendiri

Inilah 8 Pengorbanan Terbesar yang Dilakukan Orangtua Demi Anak-anaknya

Lori Official Writer
6053

Jadi orangtua berarti mengorbankan masa depanmu demi memastikan masa depan anak yang lebih baik.

Ya, itulah yang harus siap dilakukan setiap orangtua saat punya anak. Mereka rela mengorbankan hal terbesar dalam hidup mereka demi anak.

Dan diantara hal-hal besar yang mereka lakukan, ada 8 pengorbanan terbesar yang biasanya orangtua lakukan yaitu:

1. Berkorban waktu

Setelah jadi orangtua, kehidupan suami istri hanya akan terpusat pada buah hati mereka. Sepanjang hidup mereka, orangtua mendedikasikan seluruh waktu mereka baik langsung dan tidak langsung hanya untuk memenuhi kebutuhan anak.

Bahkan untuk bersantai pun setelah melewati kesibukan sepanjang hari hampir gak ada. Apalagi kondisi ini akan selalu dilewati oleh mereka yang baru saja punya anak.

2. Memilih untuk menahan emosi

Salah satu pengorbanan terbesar yang dilakukan oleh orangtua untuk anak-anaknya adalah belajar untuk sabar dan menahan segala emosi.

Sebuah penelitian menemukan bahwa seseorang yang stabil secara emosional lebih bahagia dari orang yang masih labil.

Orangtua biasanya akan berubah setelah punya anak. Di awal proses punya anak, mereka pasti akan terkuras secara emosional dan gak jarang membuat mereka lelah dan muak. Tapi naluri sebagai orangtua mendorong mereka untuk tetap bertahan.

3. Mengorbankan keuangan

Orangtua mencari uang dan memakainya hanya untuk tujuan memenuhi kebutuhan anak sejak kecil. Orangtua harus benar-benar memikirkan pendidikan dan juga masa depan anak.

Dan untuk itulah biasanya mereka akan mengorbankan apapun yang mereka inginkan hanya untuk memastikan kebutuhan anak lebih dulu terpenuhi.

4. Mengorbanan hubungan dengan pasangan

Setelah kelahiran anak, biasanya seorang ibu akan lebih fokus pada anak dibanding pada pasangannya.

Jika sebelum punya anak hubungan suami istri biasanya akan jauh lebih dekat, maka setelah punya anak baik salah satu pihak maupun kedua-duanya akan memilih untuk memprioritaskan anak.

Kadang-kadang suami istri harus kehilangan momen-momen istimewa bersama karena lebih memilih mengutamakan anak. Jadi gak jarang suami istri hanya bisa memaklumi situasi ini alih-alih menuntut pasangannya.


Baca Juga: Mengasuh Anak Berarti Harus Berkorban, Apakah Orangtua Sudah Berkorban Banyak Demi Anak? 


5. Mengorbankan romansa dalam pernikahan

Mirip seperti dalam poin keempat, banyak orangtua yang menghabiskan hidupnya untuk bekerja dan mengasuh anak. Hal ini menyebabkan hubungan emosional dengan pasangan menjadi memudar dan tak lagi menarik.

6. Mengorbankan kebebasan

Ini adalah salah satu pengorbanan yang paling besar yang dilakukan orangtua untuk anak. Kalau sebelum menikah baik pria dan wanita hidup dengan mengikuti kebebasannya sendiri, maka setelah menikah komitmen dan tanggung jawab membuat mereka tak lagi bisa bebas melakukan apa yang mereka inginkan.

Kebanyakan pihak yang paling menderita adalah para suami. Pria yang sudah menikah harus menyadari tanggung jawabnya sebagai seorang suami dan juga seorang ayah.

Orangtua juga cenderung lebih berkorban untuk segala hal yang berkaitan dengan anak. Seperti pekerjaan apa yang gajinya bisa memenuhi kebutuhan anak, kota mana yang cocok untuk masa depan anak, dan pendidikan bagaimana yang nantinya harus anak pilih.

7. Mengorbankan karir

Kebanyakan seorang ibu akan berkorban untuk meninggalkan pekerjaan demi merawat anak. Dan untuk memenuhi kebutuhan ketika salah satunya tidak bekerja, seorang suami harus memilih untuk mendapatkan karir yang baik demi memenuhi kebutuhan keluarganya.

Namun di sisi lain, banyak juga orangtua yang lebih memilih untuk mencari pekerjaan yang menawarkan banyak waktu untuk bisa berkumpul dengan keluarga.

8. Mengorbankan makanannya

Orangtua biasanya akan mengubah pola makannya demi menghemat maupun memberikan teladan pola makan sehat kepada anak. Bagi suami istri yang mungkin biasanya makan sembarangan di luar, akan memilih untuk makan di rumah saja. Atau bagi yang masih suka makan jajanan gak sehat, mereka harus berkorban untuk tidak berhenti demi memberikan contoh hidup sehat kepada anak.

Sebagai orangtua, pengorbanan apa saja yang sudah kamu lakukan untuk anak-anakmu? Percayalah, semua pengorbanan itu gak akan sia-sia.

Sumber : Yourdost.com | Brightside.com
Halaman :
1

Ikuti Kami