Saat Usaha Harus Tutup dan Bingung Cara Gaji Karyawan, Anne Avantie Bagikan Pesan Ini...
Sumber: Pikiran Rakyat

Finance / 6 April 2020

Kalangan Sendiri

Saat Usaha Harus Tutup dan Bingung Cara Gaji Karyawan, Anne Avantie Bagikan Pesan Ini...

Lori Official Writer
2911

Apakah kamu salah satu pengusaha yang terdampak wabah virus corona, dimana perusahaan, bisnis atau tokomu harus tutup  selama waktu yang belum pasti?

Kamu gak sendirian. Ada banyak pengusaha lain yang mengalami nasib yang sama denganmu. Di satu sisi para pengusaha bingung cara untuk tetap bertahan, bagaimana cara menggaji karyawan sementara penghasilan harus berhenti.

Sekali lagi perlu ditekankan kalau kamu gak sendiri. Keadaan seberat apapun itu, ingatlah bahwa selalu ada jalan keluarnya.

Hal inilah yang disampaikan oleh pengusaha Fashion dan Kebaya kenamaan Indonesia Anne Avantie. Sebagai pengusaha yang sudah 30 tahun menggeluti usahanya, dia mengaku kondisi belakangan ini memang harus memaksa semua toko pakaiannya tutup.

Meski ada kekuatiran dan ketakutan pada awalnya tapi wanita yang akrab disapa Bunda Anne ini mengaku mendapatkan kekuatan dari Tuhan.

Melalui akun Instagramnya, Anne mencoba untuk memotivasi semua pengusaha yang sedang menghadapi kondisi sulit saat ini dengan pesan yang sangat kuat dan dalam.


Baca Juga:

Corona Virus Membuatmu Kehilangan Pekerjaan? Sikapi Dengan 3 Langkah Ini

Apakah Hari-hari Ini Kamu Bergumul Soal Uang? Jangan Takut, Percayalah Penyediaan Tuhan


Demikian isi pesan tersebut.

"Tidak terbayangkan ketika mesin-mesin ini akhirnya berhenti beroperasi. Tidak terbayangkan bagaimana saya bisa hidup dan menghidupi, serta bagaimana kehidupan saya selanjutnya ketika semua usaha saya berhenti beroperasi. Itu yang terbersit begitu dalam di hati saya.

Seperti sebuah momok yang begitu menakutkan. Dan pada saat saya tidak mampu lagi berpikir. Meletakkan segalanya dalam kuat kuasa Tuhan justru saya mendapatkan sebuah anugerah yang Tuhan bisikkan di telinga saya. Anna buatlah APD. Perusahaanmu tutup jangan kuatir. Pada saat itu saya tidak berpikir ‘Perusahaanmu tutup jangan kuatir’. Tetapi tidak saya logika. Saya hanya mengatakan ‘Ya Tuhan saya siap!’ Dan kemudian tempat produksi ini semua, kaki-kaki mesin. Saya rubah untuk menjahit APD. Saya tidak pernah berpikir bagaimana ketika saya tidak bisa lagi menggantungkan hidup saya pada usaha dimana usaha itu membesarkan saya. Sebuah usaha fashion, sebuah usaha kebaya, yang sangat membesarkan nama saya dan sangat memberkati hidup saya. Saya tidak berpikir kalau benang-benag ini berhenti berputar semuanya. Saya tidak pernah berpikir itu. Tapi Tuhan katakana ‘Jangan takut. BersamaKu kamu jangan takut!’

Kemudian saya mulai merubah semua tempat produksi ini, menjadi rumah tempat produksi APD yang saya tidak pernah logika. Dan saya tidak berpikir bagaimana saya mendapatkan uang. Saya juga tidak berpikir bagaimana saya mampu melakukannya. Tetapi manusia adalah sebuah keterbatasan. Tapi Allah adalah Tuhan yang tidak terbatas. Dan saya mulai bersungguh-sungguh membuat APD.

Tidak terasa tanggal satu sudah berlalu. Tanggal dua sudah berlalu dan sampai hari ini, saya tidak kekurangan bisa menggaji karyawan dengan baik. Bisa memberkati yang lain, garmen-garmen yang tutup karena usaha berhenti justru bisa saya hidupkan dengan memberikan potongan-potongan APD. Penjahit-penjahit rumahan, saya bisa berikan berkat buat mereka tetap hidup.

Sesuatu hal yang tidak masuk akan terjadi di dalam hidup saya, dalam usaha saya. Sehingga akhirnya saya menjadi begitu yakin bahwa ketika Tuhan berkehendak, yang mustahil sekalipun akan terjadi dan saya dimampukan.

Tanggal satu sudah berlalu, tanggal dua sudah berlalu. Saya hidup bukan karena uang. Saya hidup juga bukan karena bisnis saya. Tapi saya hidup karena kasih karunia Tuhan.

Saya merasa begitu diberkati pada masa-masa sulit ini. Iman saya begitu dikuatkan tentang ‘Jangan Kuatir’. Bahwa setiap hari adalah punya masalah sendiri dan masalah ini datang sepaket dengan jalan keluar. Jangan kuatir. Lalu bagaimana nanti THR? Tuhan akan menyediakan bagi kita ketika kita tidak kuatir, ketika kita terus berpikir positif, ketika ide kreatif kita terus berjalan, maka mata air lain diantara air mata, akan terus mengalir seperti di tempat ini yang terus mengalir, saya begitu percaya bahwa setiap kita dipanggil Tuhan secara khusus. Apa yang bisa saya lakukan, Anda tidak bisa lakukan, apa yang bisa kamu lakukan, aku gak bisa lakukan.

Banyak mujizat yang saya terima dalam kondisi yang sungguh sulit ini. Dimana tiba-tiba, ketika saya bingung kirimnya bagaimana? Dengan ribuan email ke rumah sakit-rumah sakit di seluruh Indonesia. Sebelum saya meminta Tuhan sudah mengirimkan malaikat dua orang dari JNE peduli yang menawarkan diri. ‘Bunda, kami mau membantu. Dengan gratis. Saya takjub pada rencana Tuhan. ‘Tuhan, juga mengirimkan orang-orang yang baik yang telah membantu kami di tempat ini. Tuhan juga mengirimkan serdadu-serdadu-Nya yang sungguh luar biasa memiliki peran bagi kehidupan saya, bagi kehidupan kita dan bagi kehidupan sesame.

Tapinya saya tidak bisa berpikir bagaimana saya mampu menghidupkan usaha ini, yang sudah 30 tahun saya perjuangkan. Tapi sekali lagi saya katakan, ‘Jangan kuatir. Secara manusiawi, ketakutan itu bentuk daripada kerendahan hati. Tetapi saya bisa membuktikan bahwa tanggal satu sudah berlalu, tanggal dua terus berjalan maju dan saya percaya Tuhan mengiringi langkah saya untuk terus maju, maju. Dan Anda juga harus terus maju. Jangan bergerak dengan ketakutan. Jangan berhenti untuk melakukan segala sesuatunya. Tetaplah berbuat baik disaat yang tidak baik sekalipun dan lakukan bagian kita. Selanjutnya serahkan menjadi bagian Tuhan untuk menyempurnakan. Waktu pasti akan berjalan terus."

Apakah kamu salah satu pengusaha Kristen yang masih kuatir soal kondisi saat ini? Yuk serahkanlah segala sesuatunya kepada Tuhan. Saat Dia mengijinkan suatu kondisi buruk, maka Dia pun sudah menyediakan jalan keluarnya. Jangan ikut terpuruk seperti apa yang dilakukan orang dunia. Sebaliknya, gunakanlah masa-masa ini untuk menjadi berkat bagi orang lain. Sama seperti yang dilakukan Anne Avantie.


“…janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.” Yesaya 41: 10

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami