Pergeseran gaya hidup akhir-akhir ini
membuat banyak anak muda zaman sekarang berubah sekali. Dari gaya
berpakaiannya, kebutuhan sehari-hari hingga dalam menentukan pasangan.
Ironisnya, pada saat ini menjadi single tidak lagi sesuatu yang menyeramkan
seperti lima tahun yang lalu karena sudah banyak sekali aplikasi bahkan media untuk kita gampang menemukan seseorang untuk dikencani dan mengajak kenalan.
Tapi, tanpa disadari fenomena ini bisa menjadikan penggunanya ketagihan dalam berpacaran lho.
Media kencan tersebut tidak lagi
digunakan sebagai ajang mencari pasangan hidup melainkan hanya sarana bertemu
orang-orang baru dan untuk bersenang-senang. Rata-rata didalamnya bukanlah
orang yang ingin mencari pasangan yang serius melainkan untuk bermain-main dan sekedar teman bersenang-senang.
Dilansir dari Wolipop, situs kencan
Match membuat sebuah survei kepada 5.000 orang jomblo di Amerika dan mencari
tahu bagaimana kebiasaan kencan mereka. Luar biasanya, satu dari enam orang mengatakan bahwa mereka menjadi candu dalam proses mencari pasangan tersebut.
Biasanya yang ketagihan mencari
pasangan hidup disana adalah laki-laki dan 20 persen dari laki-laki tersebut
mengatakan kalau teman mereka bukanlah pasangan mereka, atau bisa dikatakan bahwa mereka hanya bermain-main dan tidak serius dalam membangun hubungan.
Selain itu, hasil survei lainnya
mengatakan bahwa 125 persen dari generasi ini kecanduan berkencan khususnya orang baru yang lebih tua.
Sementara itu, menurut anthropologis
dan chief scientific advisor di Match, Helen Fisher, Ph.D, mengatakan bahwa dirinya nggak terkejut jika ada orang-orang yang kecanduan mencari cinta.
"Mencari cinta adalah salah satu
hal terpenting dalam hidup. Kita berusaha memenangkan hadiah terbesar dari
cinta, yaitu belahan jiwa kita. Aku tak terkejut jika ada orang-orang yang sampai kecanduan mencarinya,” ungkap Helen.
Kecanduan tersebut muncul ketika
dirimu sudah melebihi setidaknya sembilan orang untuk berkencan.
Jadi, jika kamu ada di posisi seperti
itu maka cobalah berhenti dan berdoalah agar Tuhan memberimu pasangan hidup
yang terbaik. Memiliki pasangan yang
banyak nggak akan membawa kedamaian yang hakiki, tapi justru akan membawa
permasalahan yang lebih panjang untuk masa depanmu.