Apa suamimu menjalani pekerjaan yang kebanyakan dihabiskan dengan
perjalanan luar kota atau luar negeri hampir setiap minggu? Dimana suamimu harus
selalu berpindah hotel dan melakukan jadwal pertemuan dengan banyak orang? Dan waktunya untuk pulang hanya akan terjadi saat pekerjaan sudah selesai.
Bagi istri dengan pekerjaan suami seperti ini, pekerjaan bisa
akan mencuri keintiman hubungan, baik secara fisik maupun emosional. Suami gak lagi mengutamakan pasangan dan gak merasa puas secara emosional dan seksual.
Memang gak semua pekerjaan yang menghabiskan waktu dengan melakukan
perjalanan itu gak baik. Tapi saat hubungan suami istri sudah mulai renggang karena
kurang terikat secara emosional dan fisik, bisa dibilang akan lebih mudah bagi pernikahan disusupi oleh godaan untuk berselingkuh.
Jadi supaya pernikahanmu gak rusak hanya karena pasanganmu kerap bepergian untuk bekerja dan jarang berada di rumah, lakukanlah beberapa hal ini:
1. Selalu terhubungan setiap hari
Pasangan yang tinggal berjauhan akan tetap bisa menjaga hubungan tetap dekat dengan cara selalu membangun komunikasi setiap hari.
Dengan adanya Whatsapp, Facebook, Instagram dan aplikasi lainnya
suami istri bisa terhubungan kapanpun dan dimanapun, tanpa harus dibatasi oleh jarak.
Suami mungkin bisa membagi foto-foto aktivitasnya atau mengupdate
jadwal dan lokasi dimana dia berada. Sehingga istri bisa mendukung baik dengan memberikan semangat maupun berdoa untuk kelancaran pekerjaan suami.
Sebenarnya sangat sederhana, tapi kadang sulit dilakukan. Karena itu, penting untuk tetap mengutamakan keluarga di atas dari apapun.
2. Maksimalkan waktu bersama saat suami ada di rumah
Berada di rumah adalah momen yang langka bagi suami yang pekerjaannya
bepergian. Karena itu, selagi punya waktu berada di rumah, pergunakanlah sebaik
mungkin. Entah itu pergi kencan berdua, ngobrol, atau melakukan hal-hal menyenangkan.
3. Tetaplah fleksibel
Waktu suami sedang dalam perjalanan kerja, jangan mencoba untuk
mengatur semua jadwalnya. Pastikan untuk selalu membuat suami fokus bekerja dan
jika ada waktu, kalian bisa menghabiskan waktu dengan ngobrol via telepon dan menanyakan bagaimana pekerjaannya sepanjang hari.
Hal ini akan membuat suami merasa dicintai dan mendapatkan dukungan besar dari pasangannya.
Baca Juga:
Pesan Untuk Semua Istri yang Alami Penolakan dari Suami
Berharap Pasanganmu Berubah di Natal Ini? Semuanya Mungkin Bagi Tuhan
4. Jangan menyalahkan suami
Kalau kamu gak pernah melakukan pekerjaan bepergian, kamu
mungkin akan berpikir kalau suamimu pasti melakukan hal-hal yang menyenangkan
di sana. Sementara kamu di rumah harus menjalankan peran sebagai orangtua, mengurus
anak, memperhatikan rumah, mengatur tagihan-tagihan dan sebagainya. Lalu kamu mulai membandingkan apa yang kamu kerjakan dengan apa yang dikerjakan suami.
Tapi untuk diketahui semua istri, bekerja dengan sistem bepergian
tetaplah bekerja. Gak ada waktu untuk liburan bahkan menikmati berbagai
fasilitas mewah. Bahkan pekerjaan semacam ini jauh lebih melelahkan dibandingkan dengan bekerja pada umumnya.
Setiap suami pasti akan selalu mendambakan pulang ke rumah.
Karena bagi mereka rumah adalah surga, dimana mereka bisa beristirahat dan menikmati waktu bersama orang-orang yang disayangi.
Jadi, jangan pernah menyudutkan suamimu dengan semua prasangka-prasangka yang gak benar yang kamu pikirkan selama dia bekerja.
5. Kalau memungkinkan, berliburlah bersama
Sebagai suami, ada baiknya untuk mengajak istri dalam
perjalanan kerja jika hal itu memungkinkan. Karena bagaimanapun pasti muncul keinginan
seorang istri untuk tahu bagaimana ritme kerja suami setiap hari selama gak berada di rumah.
Jadi kalau memang waktunya memungkinkan, istri bisa menawarkan perjalanan bersama dengan suami.
6. Berjaga-jaga atas pernikahanmu
Hindarilah hubungan yang bisa membahayakan pernikahanmu. Hal ini
bahkan sangat rentan bagi suami istri yang berjauhan karena kerja. Karena kesepian bisa jadi penggoda bagi suami untuk mencari kesenangan dari wanita lain.
Jadi, berjaga-jagalah terhadap godaan yang muncul. Setiap istri
bahkan bisa menolong suami untuk terhindar dari hal-hal ini dengan cara yang
sederhana. Pertama, tetap terkoneksi setiap hari, berikan dukungan nyata dan
selalu ada ketika suami membutuhkan. Karena dengan itulah dia akan tetap
mengingat bahwa wanita yang dia cintai akan selalu ada untuknya.
Apakah kamu sedang mengalami pergumulan pernikahan karena kondisi
ini? Jangan saling menyalahkan atau bahkan mendesak suamimu mengambil keputusan
yang justru membahayakan pernikahan kalian. Sebaliknya, tetaplah saling
mendukung khususnya dalam doa setiap hari. Minta supaya Tuhan memberikan kekuatan
kepada kalian berdua untuk bertahan dan kuat menjalani pernikahan seperti ini.