-
Share:
Lega Saat resign, Ini Kiat Persiapan Keuangan Wajib Dan Etika Tak Tertulisnya!
Inta Official Writer
Resign alias pengunduran diri dari
organisasi tempat bekerja mungkin sudah jadi kata yang erat buat kita.
Alasannya tentu beragam, tetapi di luar semuanya, tentu kesempatan yang lebih
baik adalah pertimbangannya. Nah buat kamu yang belum tahu, ini lho 4 etika sebelum mengundurkan diri dari kantor.
1. Selalu perhatikan waktu yang tepat
Kita sudah dapet tawaran pekerjaan yang baru. Siap banget buat pindah ke tempat baru, siap buat menghadapi tantangan dan peluang yang kelihatannya lebih terbentang. Namun, kita harus ingat waktu yang paling tepat buat mengajukan pengunduran diri ini.
Jangan sampai kita meninggalkan kantor begitu saja. Biasanya, kantor menerapkan sistem one month notice alias sebulan pengajuan. Dengan begitu, kantor jadi bisa mencari pengganti kita. Selama sebulan itu pula, kita bisa menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang belum tuntas.
2. Pastikan kalau atasan merupakan orang yang pertama tahu
Mau segimana nyebelinnya atasan, kita harus memberitahukannya terlebih dahulu. Hal ini tentu membuat kita terhindar dari gosip. Bayangin deh gimana perasaan atasan kita kalau ternyata doi tahu kita bakalan resign dari orang lain.
3 Siapkan alasannya
Nggak perlu detil, tapi kita perlu memberi tahu alasan kenapa kita keluar. Ingat ya, ini bukanlah sesi curhat. Apalagi kalau sampai kita bilang resign karena ada orang yang tidak disuka. Duh, kita pasti akan langsung meninggalkan kesan jelek di perusahaan.
4. Jaga hubungan yang baik dengan orang kantor lama
Perkara kantor lama ini meninggalkan kenangan yang baik atau buruk, kita harus ingat kalau pernah belajar soal banyak hal di kantor ini. Untuk itu, pertahankan hubungan yang baik dengan sesama rekan kerja kita.
Kita nggak pernah tahu apa peluang yang ada di luar sana. Bisa aja kan, salah satunya itu ternyata datang dari mantan rekan kerja kita yang terdahulu. Untuk itu, baiknya sih kita nggak mengumbar hal buruk soal perusahaan kita yang sekarang ke pihak mana pun.
Setelah kita tahu beberapa hal internal yang perlu disiapkan, kita juga harus tahu persiapan keuangan yang perlu dilakukan saat hendak mengajukan pengunduran diri dari perusahaan. Nah di bawah ini merupakan tiga di antaranya.
1 Siapkan asuransi
Baik itu asuransi kesehatan atau asuransi kartu kredit, pastikan kita untuk membelinya sebelum mengajukan mengunduran diri. Selain membeli asuransi terbaik, kita juga wajib memastikan kalau asuransinya sudah melewati masa tunggu. Beberapa produk asuransi punya masa tunggu yang beragam, misalnya tiga bulan atau satu tahun.
2. Sudahkah kamu punya dana darurat?
Mungkin sebagian dari kita sudah bosan dengan namanya ini, ya. Namun, dana darurat itu penting buat dimiliki setiap individu. FUngsinya ya memang menjadi salah satu pos keuangan yang mudah cair dan bisa ditarik kapan saja. Kita kan nggak pernah bisa nebak apa yang akan terjadi di kemudian hari.
Buat acuan dana daruratnya, coba hitung besaran pengeluaran. Biasanya, ini dihitung berdasarkan tingkat risiko yang dimiliki oleh kita. Dana darurat, pada saat resign, jumlahnya makin banyak, ya makin bagus.
3 Amankan diri dengan utang
Coba kita ingat kembali, utang apa yang kita miliki? Apakah itu KPR< KPM< KTA, atau CC? Bayangin deh kalau sampai kita nggak kunjung nemu pekerjaan baru sementara tagihan menunggak. Pasti akan jadi mimpi buruk, bukan?
Nah ketika kita sudah mantap buat resign, cobalah untuk menghitung kembali soal bagaimana kita akan membayar cicilannya. Alternatifnya, kita bisa punya pos pengeluaran buat bayar cocolan beberapa bulan ke depan. Tentunya, ini harus dibedakan dengan dana darurat, ya.
Jadi, setelah tahu beberapa hal di atas, seberapa siap kita buat resign? Apa pun yang terjadi, selalu ingatkan diri bahwa kita punya Tuhan yang luar biasa baik. Selama kita berada di dalamNya, Tuhan pasti akan memberikan berkat lewat cara yang nggak pernah kita duga sebelumnya.
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
