Mau Muliakan Tuhan Dalam Pekerjaan? Simak 7 Ayat Ini
Sumber: incarabia.com

Finance / 4 November 2021

Kalangan Sendiri

Mau Muliakan Tuhan Dalam Pekerjaan? Simak 7 Ayat Ini

Inta Official Writer
5205

Sebuah kutipan menyatakan, "Bekerja adalah sebuah kejahatan yang perlu dihindari." Kita tahu sendiri bahwa pekerjaan bukan hanya sebuah tindakan untuk memenuhi kebutuhan harian, tetapi juga sebuah panggilan. Bekerja, bagaimana pun, nggak selalu bisa dikatakan mudah. Pasti ada saja hambatan atau sesuatu hal yang menjadikannya kita jauh dari Tuhan.

Tuhan menetapkan pekerjaan sebagai sebuah penatalayanan kita di dunia ini. Tuhan sendiri yang sudah merancang karta untuk kebaikan kita. Tuhan berkarya dalam hidup kita. Lewat pekerjaan kita, nama Tuhan akan dimuliakan. Berikut beberapa cara untuk memuliakan nama Tuhan dalam setiap hal yang kita kerjakan.

1. Kita melakukan pekerjaan yang kudus dan benar di hadapan Allah

Dengan melakukan hal tersebut, kita jadi punya iman dan percaya kalau apa yang kita lakukan itu kudus. Kita bekerja atas iman kita, sesuatu yang kita percayai, bukan dari jenis pekerjaan yang kita lakukan.

 

Baca Juga: Biar Rasa Ragu Nggak Lagi Mampir Di Tengah Karir, Yuk Ingatkan Diri Dengan 3 Hal Ini

 

Roma 14:23, "Tetapi barangsiapa yang bimbang, kalau ia makan, ia telah dihukum, karena ia tidak melakukannya berdasarkan iman. Dan segala sesuatu yang tidak berdasarkan iman, adalah dosa."

2.  Menjunjung kejujuran

Uang merupakan sesuatu hal yang sangat sensitif. Nggak cuma kerja keras, tetapi kita juga sudah mengeluarkan keringat, bahkan darah dalam pekerjaan kita tersebut. Untuk itu, kita harus bisa bersikap adil dan jujur dalam semua urusan yang berkaitan dengan uang.

Amsal 11:1, "Neraca serong adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi Ia berkenan akan batu timbangan yang tepat."

3.  Berserah diri pada Tuhan        

Salah satu hal yang sering kita lupakan adalah melibatkan Tuhan dalam pekerjaan. Kita percaya kalau Tuhan juga yang ikut andil dalam setiap hal yang kita kerjakan. Untuk itu, dalam setiap keputusan atau pekerjaan Tuhan, kita tidak boleh lupa untuk menyertakan Tuhan dalam setiap hal yang dilakukan.

Mazmur 127: 1, "Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga."

4. Menggunakan upah kita untuk memberkati orang lain

1 Timotius 5:8, “Tetapi jika ada seorang yang tidak memeliharakan sanak saudaranya, apalagi seisi rumahnya, orang itu murtad dan lebih buruk dari orang yang tidak beriman.”

Efesus 4:28, "Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan."

Memberi merupakan sebuah bentuk kasih buat sesama. Selain memenuhi kebutuhan sehari-hari buat diri sendiri, kita juga bekerja untuk memberkati orang lain. Tuhan memberkati kita agar uang tersebut bisa dipakai untuk memberkati orang lain.

 

Baca Juga: 7 Kiat Bertahan Hidup Saat Kehilangan Pekerjaan

 

5. Tumbuhkan keahlian kita, bekerja keras, dan jadilah unggul atas setiap hal yang kita kerjakan

Pernahkah engkau melihat orang yang cakap dalam pekerjaannya? Di hadapan raja-raja ia akan berdiri, bukan di hadapan orang-orang yang hina. (Amsal 22:29).

Amsal 14:23, "Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja."

Matius 5:16, "Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

6. Bekerjalah seperti untuk Tuhan, kasihilah atasan kita

Kolose 3: 23-24, "Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya."

1 Petrus 2:18, "Hai kamu, hamba-hamba, tunduklah dengan penuh ketakutan kepada tuanmu, bukan saja kepada yang baik dan peramah, tetapi juga kepada yang bengis."

7. Fokus pada pekerjaan yang telah dilimpahkan kepada kita

Tuhan bisa memakai apa pun menjadi sesuatu yang berharga. Mungkin kita merasa pekerjaan ini begitu-gitu aja, tetapi Tuhan tidak berpikir demikian. Tuhan mengetahui hati kita. Untuk itu, setialah pada perkara yang kecil, contohnya pekerjaan kita ini, maka perkara yang besar akan dilimpahkan kepada kita.

Amsal 28:19, “Siapa mengerjakan tanahnya akan kenyang dengan makanan, tetapi siapa mengejar barang yang sia-sia akan kenyang dengan kemiskinan.”

 

Baca Juga: Kamu Adalah Pemimpin yang Baik Jika Sering Ucapkan 5 Kalimat Ini ke Bawahan

 

Ada banyak cara agar kita bisa memuliakan nama Tuhan dalam pekerjaan yang kita lakukan, bukan? Tugas kita sekarang adalah untuk melakukan hal-hal di atas. Kita percaya kalau selama Tuhan berada di pihak kita, apa pun yang terjadi dalam pekerjaan, kita pasti akan menjadi karya Tuhan yang indah.

Sumber : desiring god
Halaman :
1

Ikuti Kami