Orang Tua, Ini 3 Panduan Saat Anak Mulai ‘Getol’ Main Instagram
Sumber: Lifewire.com

Parenting / 31 October 2019

Kalangan Sendiri

Orang Tua, Ini 3 Panduan Saat Anak Mulai ‘Getol’ Main Instagram

Inta Official Writer
2089

Kita semua tahu kalau Instagram merupakan salah satu media sosial yang cukup menyenangkan. Generasi sekarang merupakan generasi yang sangat aktif pakai teknologi, dan Instagram merupakan salah satunya.

Tidak cuma buat kita, tetapi juga buat anak-anak. Sekarang ini, tidak cuma orang dewasa, tapi kita banyak melihat kalau anak-anak juga mulai getol bermain Instagram. Mereka senang karena bisa berbagi foto atau cerita, juga mendapatkan banyak informasi dari Instagram.

Instagram dianggap sebagai tempat atau wadah yang tepat untuk membagikan momen-momen penting. Selain menyenangkan, bisa berubah menjadi peluang, tetapi juga bisa jadi hal yang negatif kalau kita sebagai orang tua tidak bisa ikut memandu anak. Oleh karena itu, yuk kita bahas soal panduan orang tua saat anak mulai asyik bermain Instagram.

1. Mengenali fitur-fitur dalam Instagram

Meski menyenangkan, kita harus sepakat kalau nggak semua konten yang tersaji di Instagram itu positif. Sebagai orang tua, nggak cuma soal membatasi lama anak-anak bermain Instagram, tetapi kita juga harus membatasi konten-konten tersebut.

Batasi konten Instagram

Umumnya, Instagram hanya akan mengijinkan mereka yang berusia di atas 13 tahun untuk membuat akun.Algoritma Instagram akan terbangun dari dua hal: satu konten viral, kedua adalah konten-konten yang paling sering disukai, dilirik oleh anak-anak.

Ketika ada satu konten viral yang negatif, kita bisa menghentikan agar anak-anak tidak mendapatkannya lagi dengan cara berikut;

Dalam konten tersebut, ketuk titik tiga yang terdapat di pojok kanan konten. Kemudian, ketuk, ‘Not interested in this post,’ atau ‘Lihat postingan seperti ini lebih sedikit.’ Hal ini akan membuat Instagram jadi lebih tahu soal konten yang harus disajikan buat anak-anak kita.

Kelola privasi

Fitur Instagram ada postingan di feed, stories, IGTV, ada juga direct message. Selain cara di atas, kita juga harus belajar soal mengelola privasi dalam akun anak. Kalau akun anak bersifat publik, maka setiap konten yang mereka bagikan bisa dilihat oleh siapa saja.

Orang lain juga bisa mengikuti akun anak tanpa perlu persetujuan dari pemilik akun. Kalau memang kita mau membatasi siapa saja yang bisa menikmati akun anak kita, coba ganti privasi akun tersebut dengan mengetuk bagian pengaturan, kemudian pilih privasi akun.

2. Ketahui berapa lama waktu yang dihabiskan oleh anak saat bermain instagram

Instagram nggak selalu buruk. beberapa anak menggunakan Instagram untuk memperluas jaringan pertemanan, bahkan belajar untuk menginspirasi banyak orang lewat karya mereka. Sebagai orang tua, tugas kita adalah untuk membimbing mereka.

Salah satu fitur yang bisa kita nikmati adalah mengetahui berapa lama anak kita bermain Instagram. Pilihan 'Aktivitas Anda' menunjukkan informasi soal berapa lama anak menghabiskan waktu untuk bermain di Instagram.

3. Bangun dialog soal Instagram bersama anak

Instagram bekerja sama dengan pakar media sosial dan pendidikan Ana Homayoun, M.A., P.P.S., penulis Social Media Wellness, untuk membuat

10 pertanyaan yang dapat kita sebagai orang tua gunakan untuk memulai percakapan dengan anak remaja Anda tentang Instagram.

1. Apa yang kamu sukai dari Instagram?

2. Apa yang kamu ingin orang tua ketahui tentang Instagram

3. Sebutkan lima akun Instagram yang palign disukai?

4. Apa pertimbangan saat ingin memposting sesuatu di Instagram?

5. Konten seperti apa yang akna dibagikan dalam akun Instagram?

6. Apakah jumlah sukai dan komentar mempengaruhi perasaanmu?

7. Apakah kamu tahu siapa saja yang menjadi pengikutmu?

8. Apakah lamanya waktu kamu bermain Instagram itu sudah tepat?

9. Pernahkah kamu tidak nyaman dengan konten yang dilihat di Instagram?

10. Apa yang akan kamu lakukan kalau melihat seseorang diganggu atau dilecehkan di Instagram?

Kita harus tahu kalau teknologi, khususnya Instagram itu sangat dekat dengan anak-anak. Karenanya, tugas kita adalah mengawasi apa yang mereka lakukan di dalam Instagram tersebut. Lewat tiga panduan di atas, semoga kita jadi lebih bijak dalam menjelaskan batasan dalam bermain Instagram ini, ya.

 

 

 

 

 

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami