Teruntuk Pria, Inilah Sifat Alami Yesus Yang Harus Kamu Tiru Agar Jadi Pemimpin Yang Hebat

Single / 7 October 2019

Kalangan Sendiri

Teruntuk Pria, Inilah Sifat Alami Yesus Yang Harus Kamu Tiru Agar Jadi Pemimpin Yang Hebat

Naomii Simbolon Official Writer
2486

Ketika kita memikirkan tentang Yesus, maka kata sifat yang muncul dihadapan itu adalah perkasa, bijak, sabar,setia, dan rendah hati. Benar bukan?

Bahkan mungkin, beberapa dari kamu bingung untuk menjawabnya? Merasa bahwa pertanyaan itu terlalu besar untuk dijawab, karena apa yang Tuhan sudah lakukan dalam hidup kita secara pribadi.

Sebenarnya, kata sifat yang saya tulis di atas hanyalah tetes dalam uraian deksripsi Yesus yang tak seberapa.

Tapi salah satu hal yang sangat identik dengan Yesus adalah "Kelemahlembutan."

Dalam Alkitab, Yesus digambarkan sebagai Juruselamat yang lembut dan mungkin ini adalah sifat yang kita harus adopsi sebagai orang Kristen.

Yuk simak gimana cara Yesus menunjukkan bahwa dia adalah pria yang sangat lembut. Dari sini, kita bisa melakukan dan belajar akan hal itu dari padanya :

1. Dia meminta kita untuk datang kepada-Nya secara terbuka

"Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu." (Matius 11:28)

Yesus memiliki kedekatan dengan orang yang berbeban berat dan yang lesu. Dia bahkan bersikap lembut kepada mereka, sama seperti yang kita lakukan kepada sahabat  atau adik kita yang sedang sakit sepanjang malam atau mungkin kamu yang memiliki anak, yang sakit sepanjang hari sampai nggak bisa sekolah,

Ajakannya untuk datang kepadaNya adalah janji yang dia buat kepada Abraham dimana keturunanNya akan diberkati, yakni kita semua.

Dari sikap Yesus yang ini, kita benar-benar diajar bagaimana untuk membuka hati dan membuka mata kepada orang yang membutuhkan kita. Menyambut mereka dengan kasih serta kelemahlembutan.

Bukannya itu keren banget ?

2. Dia mau bekerja untuk membantu masalah kita sementara kita disuruhnya istrahat

"Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan." (Matius 11:29)

Tahu nggak sih, sebelum Yesus datang ke bumi, umat Allah dimuka bumi ini hidup tanpa harapan. Kayak kisah di Roma yang begitu berat dan penuh tindasan misalnya. Semua orang menyombongkan diri sendiri, semuanya bersikap kasar dan berkuasa.

Nah, setelah kedatangan Yesus, banyak orang yang mengira bahwa dia akan menjadi Juru Selamat yang berpolitik padahal dia JuruSelamat yang lembut dan rendah hati.

Mereka nggak sadar akan masalah dan dosa mereka. Dan Yang mereka butuhkan padahal cuma Yesus doang, hingga akhirnya mereka yang ikut Yesus menyadari bahwa lewat Yesus mereka menemukan keselamatan dan mendapatkan kedamaian di jiwa mereka.

Nah, inilah cara kedua bagaimana Yesus itu benar-benar lemah dan lembut. Dia tidak membiarkan orang lain selalu kesusahan, bahkan Dia rela memberi dirinya untuk menolong mereka sehingga mereka, yaitu saya dan kamu hidup damai dalam jiwa dan berpikiran positif.

Jadi, yuk terapkan dalam kehidupanmu, jadilah penyelamat atas pekerjaan rumah adikmu dan membantu orangtuamu.

BACA JUGA : 3 Mitos Berpacaran Yang Bikin Kamu Bimbang Untuk Memutuskan Menikah!

3. Dia dengan lembut sekali, memperhatikan orang yang tak berdaya

"Seperti seorang gembala Ia menggembalakan kawanan ternak-Nya dan menghimpunkannya dengan tangan-Nya; anak-anak domba dipangku-Nya, induk-induk domba dituntun-Nya dengan hati-hati." (Yesaya 40:11)

Kita adalah dombanya dan Yesus adalah gembalanya. Tahu Daud kan? Dia adalah gembala domba yang super kreatif. Nggak cuma memberi makan dombanya tapi juga melindunginya dari para pemangsa. Dengan kasih, dia merawat dombanya yang banyak sehingga berkembang biak.

Sama seperti Yesus. Dia adalah Tuhan yang super lembut hatiNya, Dia juga kuat dan melindungi para pengikutNya dari pada marabahaya.

Bukankah ini menarik? Sikap Yesus yang satu ini, memberi wawasan baru bagi kamu para Ayah, atau calon ayah, bahwa pekerjaan kamu adalah melindungi anak-anakmu dan memastikan mereka bertumbuh. Nggak cuma ayah, tapi juga bagi semua orang yang memimpin hari ini, memimpin komsel, adik-adiknya dan lain sebagainya.

4. Sifat Yesus yang lembut membuat orang lain yang sangat kritis jadi lunak dan diberkati

"Aku, Paulus, seorang yang tidak berani bila berhadapan muka dengan kamu, tetapi berani terhadap kamu bila berjauhan, aku memperingatkan kamu demi Kristus yang lemah lembut dan ramah." (2 Korintus 10:1)

Yesus nggak pernah melenturkan ototnya untuk keuntungan pribadinya. Tapi sebaliknya, Ia melakukan segalanya demi kepentingan orang yang membutuhkan dan untuk membawa kemuliaan bagi Sang Raja.

Ini adalah hal yang wajib banget kita terapkan dan lakukan , apalagi jika kamu atasan di kantor.

Di ayat ini, Paulus meniru sifat alaminya Yesus. Ia mencontohkan kekuatan Kristus, dan itu menjadi dasar bagi Paulus untuk memohon kepada gereja di Korintus yang super kritis.

Akhirnya, kelembutan tersebut sangat membantunya dalam mencapai titik. Sayangnya nggak banyak orang dalam budaya sekarang ini berpikir bahwa kita harusnya menjadi lebih lunak ketika kerendahan hati menjadi sebuah kebajikan bagi kita, dan menjadikannya lebih penting dari apapun, seperti kesombongan, egois atau ambisi.

 

Jadi, itulah 4 cara dimana Yesus adalah pria yang benar-benar lemah lembut. Yuk di tiru guys!

Sumber : crosswalk | Jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami