Bahagia tentu saja menjadi tujuan dan keinginan semua orang. Bahagia itu menyenangkan. Pas kamu punya rasa bahagia, pasti semua hal yang tampak sulit bakal terasa mudah untuk dilalui. Rasanya semua hal nggak akan lengkap tanpa rasa bahagia. Apalagi di usia sekarang yang mungkin banyak diantara kamu yang masih single sementara usianya sudah di atas rata-rata harusnya menikah. Misalnya usia 26 ke atas. Pasti ada banyak hal yang membuat pikiran begitu stres. Mulai dari masa depan, pekerjaan, hingga pasangan hidup.
Dengan kondisi ini, tampaknya sulit sekali untuk menjadi orang
yang bahagia. Sulit sekali menemukan sebuah kebahagiaan yang kita impikan.
Padahal bahagia itu bisa bikin jiwa kita sehat loh dan bahagia itu nggak melulu
karena materi, tapi hal-hal kecil yang ada disekitar kamu. Selain itu, orang
yang bahagia adalah orang yang memilih untuk hidup dengan cara menjaga pikiran dan hati mereka selaras dengan kebenaran Allah.
Sebagai orang Kristen, kita diingatkan untuk memikirkan
hal-hal indah, baik, dan patut dipuji karena pikiran kita akan membuka pintu hatinya kita.
Nah, inilah beberapa hal yang bisa kamu lakukan jika ingin bahagia. Simple kok!
1. Orang-orang bahagia itu adalah orang yang jarang mengeluh
Entah itu sepintas
tentang cuaca yang buruk atau percakapan dengan teman kerja yang begitu
menyebalkan, mengeluh hanya akan mengarahkan kamu kepada ketidakpuasan, karena perasaan kamu akan selalu mengikuti kata-kata kamu.
Jadi, daripada kamu ngomongnya negatif kepada orang lain,
mending mengeluhnya nanti saja ketika berdoa kepada Tuhan. Disana kamu bisa
denganNya tentang hal yang paling membuatmu sedih. Meskipun doamu belum dijawab, atau bahkan tidak
dijawab Tuhan tapi setidaknya hal itu mengubah hati kamu dan mengingatkan kamu kepada hal-hal yang sangat penting.
2. Jangan membandingkan diri dengan orang lain
Ini adalah hal yang memang manusiawi banget dan secara nggak
sadar kita pun melakukannya. Ya, membandingkan diri dengan orang lain. Tapi
tahu nggak sih bahwa hal ini akan membuat kehidupan dan mood kamu seperti
roller coaster dan akan merusak emosional kamu karena kadang-kadang kita akan
membandingkan diri kita dengan orang lain dan kadang-kadang kita merasa seperti A dan B.
Kadang-kadang kita merasa seperti orang yang paling pintar,
paling cantik dan paling sukses di tempat kerja, tapi di sisi lain kadang kita justru menjadi orang paling bodoh dikomunitas atau di rumah kita sendiri.
Sebagai orang Kristen, ingatlah bahwa kita ini dipanggil sebagai anak Kristus, jadi jangan membandingkan dirimu yang sangat berharga.
Perbedaan kamu dengan orang lain tidak akan mengurangi nilai yang Tuhan sudah berikan kepada kamu.
Nilai yang dia berikan sangatlah kuat, dan tak satupun yang mampu mengambil dan mencurinya darimu.
Hanya satu tolak ukur yang bisa mengukur harga dan nilaimu, yakni salib Yesus.
BACA JUGA :
Viral Pendeta Bunuh Diri Karena Depresi? Yuk, Sayangi Dirimu Begini Ketika Alami Depresi!
3. Inilah yang harus kamu dengarkan, kalau orang bahagia itu nggak suka bersaing
Orang bahagia tidak akan menemukan kebahagiaan yang sempurna
kalau kita berusaha untuk maju terus menerus dan menyenggol orang lain secara sengaja biar jatuh.
Yap, memang sih, sebagai manusia - kita punya sebuah hasrat untuk maju, entah itu soal keuangan, keluarga atau mungkin pelayanan kita.
Kerap sekali kita terjebak dalam keinginan yang lebih, ingin menghasilkan lebih banyak dan itulah norma budaya yang memang mengaliri kita.
Meskipun pesaingan itu sehat, tapi orang bahagia akan memahami
bahwa kepuasan sejati bukan soal menang dan siapa yang lebih banyak tapi
tentang proses menjalani kehidupan yang jauh lebih berwarna, sebuah kehidupan
yang memancarkan cinta, rahmat, dan belas kasihan Yesus. Yap, kehidupan yang
nggak berfokus pada menjadi yang lebih baik dari pada orang lain melainkan memberkati mereka.
Entah saat ini kamu berusia 26 atau 40 tahun dan belum
menikah, atau sudah menikah tapi bercerai. Entah apapun itu masalahnya, dan
selama ini kamu merasa kurang bahagia maka cobalah berubah untuk tidak lagi
mengeluh, membandingkan dirimu dengan orang lain atau bersaing, tapi pilihlah untuk menjaga htimu, menjaga pikiranmu sehingga terus berpijak pada Kristus.
"Jadi akhirnya,
saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua
yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu." (Filipi 4:8)
Saya tahu, dalam keterpurukan memang kadang sulit banget untuk
bangkit dan bahagia. Jika saat ini kamu mengalami perasaan itu, seperti kurang
bahagia dan bahkan tak pernah mengalami kebahagiaan sejak kecil sampai usia ini, kamu ingin bercerita, maka marilah bercerita kepada kami.
Hubungi kami di SAHABAT24 :
Kami siap melayani kamu selama 24 jam. Ditunggu ya!