Tren Wisata Halal Ternyata Dapat Feedback Baik di Empat Negara Non-Muslim Ini Loh!
Sumber: traveloka.com

Entertainment / 4 September 2019

Kalangan Sendiri

Tren Wisata Halal Ternyata Dapat Feedback Baik di Empat Negara Non-Muslim Ini Loh!

Lori Official Writer
2759

Belakangan ini Indonesia diterpa polemik soal konsep wisata halal. Pemerintah daerah bahkan masyarakat di berbagai provinsi menyampaikan sikap jika penerapan wisata halal sama sekali tidak pantas.

Karena itulah persoalan ini perlu dipikirkan kembali secara jernih. Bukan hanya memandang dari satu sisi, tapi melihat dari berbagai sisi. Diantaranya bagaimana dampak wisata halal terhadap perkembangan wisata suatu daerah.

Adalah penting untuk membandingkan bagaimana penerapan wisata halal ini di beberapa negara di Asia Tenggara. Diantaranya bagaimana wisata halal tetap diterima oleh masyarakat di empat negara non-Muslim ini.

1. Jepang

Kita tahu kalau Jepang adalah salah satu negara dengan penganut mayoritas agama Shinto. Sementara Kristen dan Muslim bisa dibilang paling minoritas di negara Sakura ini.

Wisatapun menjadi salah satu fokus pemerintahannya. Dan untuk mengundang lebih banyak wisatawan dari berbagai belahan negara, pemerintah pun menawarkan kenyamanan dengan menyediakan fasilitas pendukung bagi seluruh umat beragama. Salah satunya adalah dengan menyediakan rumah ibadah bagi agama lain.

Selain menyediakan rumah ibadah, Jepang juga menyediakan restoran-restoran yang halal bagi wisatawan.

2. Korea Selatan

Korea Selatan dikenal sebagai negara Kristen terbesar di Asia. Jadi wajar bagi wisatawan yang datang ke sana menemukan makanan non-halal seperti babi dan juga begitu banyak gereja.

Meski begitu, bukan berarti negara ini menolak keras wisatawan non-Kristen. Justru pemerintah negara ini tengah fokus mengembangkan wisatanya. Salah satu keunggulan wisata yang ditawarkan oleh Korea Selatan adalah menyediakan fasilitas-fasilitas yang mendukung kebutuhan seluruh wisatawan dari beragam latar belakang suku dan agama.

Korea Selatan juga menggencarkan sertifikasi halal di kalangan pelaku usaha restoran dan memperbanyak tempat untuk melakukan ibadah. Hal inipun mendukung peningkatan kunjungan wisata Muslim ke negara tersebut tahun demi tahun.

Baca Juga: Berang Wilayahnya Dijadikan Wisata Halal, Gubernur NTT Ancam Usir Pihak Pendatang

3. Thailand

Sebagai negara mayoritas Buddha, Thailand menunjukkan peningkatan dalam wisata halalnya.

Bukan hanya menyediakan rumah ibadah bagi wisatawan dari agama lain, pemerintah Thailand juga menyediakan beragam fasilitas yang nyaman bagi para wisatawan, baik rumah makan, hotel dan juga fasilitas umum.

4. Hong Kong

Hong Kong adalah salah satu destinasi wisata Asia Tenggara yang sangat dipopulerkan.  Sebagai pusat pasar dunia, Hong Kong menjadi tempat persinggahan. Karena itulah Hong Kong membenahi diri untuk semakin terbuka dengan pendatang yang berasal dari berbagai negara, suku dan agama.

Sama seperti negara-negara sebelumnya, Hong Kong menjadi destinasi wisata yang memanjakan pendatangnya dengan berbagai fasilitas. Mulai dari fasilitas transportasi yang canggih, tempat-tempat makan halal dan juga ruang-ruang ibadah yang tersedia.

Gak heran kalau wisatawan non-Kristen yang datang ke negara-negara ini mengaku puas dengan pelayanan di tempat-tempat wisatanya.

Tentu saja gak menutup kemungkinan jika hal serupa diterapkan di Indonesia. Tapi perlu diingat bahwa konsep wisata halal ini sepatutnya dilakukan tanpa mengurangi atau bahkan mengubah kebiasaan masyarakat di daerah wisata. Sehingga pemerintah dan masyarakat bisa saling bekerja sama untuk menawarkan kenyamanan kepada para wisatawan yang hadir.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami