Ini Tujuan Orangtua Lakukan Penyerahan Bayi di Gereja-gereja Karismatik
Sumber: Crosswalk

Parenting / 25 July 2019

Kalangan Sendiri

Ini Tujuan Orangtua Lakukan Penyerahan Bayi di Gereja-gereja Karismatik

Lori Official Writer
21189

Dalam tradisi gereja karismatik, penyerahan bayi sangat lazim dilakukan beberapa bulan atau bahkan setahun setelah bayi lahir.

Ceremoni ini dilakukan sebagai bentuk penyerahan bayi kepada orangtua yang akan membimbing dan membesarkan anak yang dipercaya sebagai titipan Tuhan.

Penyerahan bayi ini juga menjadi satu pengakuan kedaulatan Tuhan bukan hanya atas anak, tapi juga atas orangtuanya. Dimana orangtua lah yang menyerahkan anak tersebut secara langsung kepada Tuhan dan juga orang-orang percaya untuk meminta berkat dan kebijaksanaan untuk menjalankan tanggung jawab mereka sebagai orangtua.

Biasanya saat penyerahan bayi ini, orangtua akan diminta untuk berdoa dan memberkati anak mereka supaya kiranya dalam proses tumbuh kembangnya dia akan menjadi pribadi yang percaya dan mencintai Tuhan sepanjang hidupnya.

 

Konseling untuk orangtua

Sebelum melakukan penyerahan bayi, sangat penting bagi pendeta untuk memberikan konseling kepada orangtua tentang apa arti penyerahan bayi.

Bagian terbaik untuk disampaikan adalah Ulangan 6: 4-7. Ayat ini memberikan orangtua pengertian yang jelas soal mendidik anak. Pertama, mengingatkan orangtua untuk mengasihi Tuhan lebih dulu jika mereka mau benar-benar ingin anak mereka juga akan mengasihi Tuhan.

Orangtua diharapkan bisa menjadi contoh iman yang benar bagi anak.

Kedua, ayat ini juga menjelaskan soal peran orangtua dalam mendidik anak. Orangtua harapkan bisa mendidik anak dengan berbagai cara, diantaranya memperkenalkan anak tentang Sekolah Minggu atau juga selalu menghubungkan anak dengan hal-hal yang benar.

 

Baca Juga:

3 Bahayanya Anak Terlalu Bergantung Sama Orangtua…

Hari Anak Nasional : Butuh Kesatuan dari Gereja-gereja Untuk Utamakan Pelayanan Anak

 

Kehadiran seluruh keluarga begitu penting

Saat penyerahan bayi, sangat penting bagi orangtua untukbisa bersama-sama berdiri di depan altar bersama seluruh keluarga besar.

Walaupun hal ini bukan hari istimewa mereka, penting untuk memastikan mereka ada. Dari kakek-nenek sampai saudara yang lain dibutuhkan sebagai saksi sekaligus orang yang ikut membagikan doa berkat untuk sang bayi.

Di dalam Alkitab penyerahan bayi dikisahkan di dalam 1 Samuel 1, dimana Hana menyerahkan putranya, Samuel kepada Tuhan.

Di Lukas 2: 22 kita membaca kisah bahwa Maria dan Yusuf juga melakukan perjalanan ke bait suci di Yerusalem untuk mempersembahkan Yesus dihadapan Tuhan. Dua kisah inilah yang memperkuat alasan gereja karismatik melakukan penyerahan bayi.

“Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun. (Ulangan 6: 6-7)

Sumber : Berbagai Sumber | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami