Dikira Selalu Bahagia, Dunia Entertainment Itu Berat.Jika Tanpa Tuhan Maka Akan Bunuh Diri

Entertainment / 21 July 2019

Kalangan Sendiri

Dikira Selalu Bahagia, Dunia Entertainment Itu Berat.Jika Tanpa Tuhan Maka Akan Bunuh Diri

Naomii Simbolon Official Writer
2491

Mungkin tidak banyak diantara kita yang tahu betapa kerasnya dunia entertainment jaman sekarang. Mungkin kita hanya tahu mereka yang senyum bingar dan bahagia lewat akun media sosial mereka, banyak uang dan suka liburan kemana  pun mereka mau, tapi kita tidak tahu bahwa dibalik dari pada itu, mereka tidak semenyenangkan yang kita lihat.

Baru-baru ini sebuah grup keren yang cukup terkenal di Amerika yaitu The Walls Group muncul di sebuah acara yaitu The Terrell Show dan mengatakan bahwa mereka sangat berjuang dalam menghadapi depresi bahkan sempat berpikir ingin bunuh diri.

Ke-empat personel ini, Darrel McGlothen Walls, Rhea Walls, Alic (Paco) Walls, dan Ahjah Walls, mulai bicara tentang gimana mereka menjadi sebuah ansambel pada tahun 2009. dan gimana mereka harus diskusi dengan begitu serius ketika client meminta untuk menyanyikan lagu secara dadakan.

"Saya pikir, saya tahu Tuhan itu nyata ketika Dia tidak memberiku apa yang ku inginkan,"kata Paco (ALic).

"Aku menghabiskan banyak waktu dalam depresi. Aku bahkan menghabiskan banyak waktu untuk membenci diriku sendiri dan melalui hal-hal kecil sepanjang hidupku, Tuhan luar biasa menunjukkan dirinya semakin nyata setiap hari,"lanjutnya.

Salah satu personel termuda di grup itu, Ahjah pun menimpali dan berkata bahwa dia tidak berbagi banyak dengan orang lain karena menginternalisasi emosinya tapi Tuhan masih selalu mengirim seseorang dengan dorongan yang penuh semangat.

BACA JUGA:

Nadya Valerie, YouTubers Kristen Yang Berhasil Menginspirasi Dunia Lewat Imannya!

"Aku pikir, apa yang memantapkan kenyataan tentang siapa Tuhan bagiku adalah... Dia mengirimkan orang kepadaku, seperti dimana mereka memiliki firasat mengenai apa yang ku alami... untuk mendorongku atau membantuku, atau hanya sekedar bicara hidup kepadaku, "katanya secara emosional.

Menurut Pusat Statistik Kesehatan Nasional, penggunaan antidepresen meningkat dari 7,7 persen pada tahun 1999-2002 menjadi 12.7 persen pada tahun 2011-2014 di Amerika.

Depresi yang paling buruk, bisa mengarah kepada bunuh diri dan itu sudah mempengaruhi 300 juta orang di seluruh dunia, menurut WHO (World Health Organization).

Bahkan diperkirakan ada 15 persen orang akan mengalami depresi pada titik tertentu dalam kehidupan dewasa mereka.

Darrel, sebagai kakak tertua dalam The Walls Group tersebut juga mengakui bahwa pertempurannya dengan depresi mengakibatkan pikiran untuk bunuh diri.

'Aku juga menderita dan ingin bunuh diri... aku terlibat dalam beberapa hal... dan aku baru saja kehilangan diriku sendiri. Dan aku menjadi seperti, wow! Aku tidak begitu mengerti dan aku sangat suka kalau tidak ada disini dan berurusan dengan semua hal ini," katanya.

Namun, pada usia 18 tahun, Darrel bersaksi bahwa Tuhan bicara kepadanya secara langsung.

"Dia (Tuhan) berkata,' beri aku kesempatan. Aku akan menunjukkan kepadamu apa tujuanmu disini... dan secara harafiah, mungkin seminggu kemudian, dua orang yang tidak saling mengenal mengatakan hal yang sama persis kepadaku," katanya.

Dalam wawancara tersebut, Ahjah memberikan sepatah dua kata untuk para pemirsa dan berkata, " Hidupmu memiliki tujuan. Hidupmu memiliki makna. Tidak ada yang terlalu besar. Kamu lebih kuat dari yang kamu kira. Kamu memiliki semua yang kamu butuhkan untuk menghadapi apa yang kamu hadapi saat ini karena kamu adalah anak Allah."

Diketahui, tingkat bunuh diri unutk orang berusia 18-19 tahun naik menjadi 56persen di tahun 2008-2017 ini. Untuk orang yang berusia 20-21 tahun juga meningkat dua kali lipar dari tahun 2008-2017 yaitu 71persen.

Jadi, mari kita terus berdoa bagi semua orang yang bekerja di dunia entertainment agar mereka mengalami perjumpaan dengan Tuhan dan hidup dalam damai sejahtera dalam menghadapi setiap masalah.

Sumber : christianpost/ jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami