3 Cara Menurunkan Imanmu Kepada Generasimu, Sehingga Mereka Menjadi Anak Yang Takut Tuhan!

Parenting / 18 July 2019

Kalangan Sendiri

3 Cara Menurunkan Imanmu Kepada Generasimu, Sehingga Mereka Menjadi Anak Yang Takut Tuhan!

Naomii Simbolon Official Writer
2005

Jika kita membaca Alkitab, maka kita akan tahu bahwa beberapa kitab menasihati kita untuk meneruskan iman kita kepada generasi kita berikutnya, sehingga mereka bisa mengenal Tuhan dan mukjizatnya seperti yang kita alami juga.

Ulangan 6:4-9 secara khusus memerintahkan kita untuk mengingatkan tentang perintah Allah kepada anak-anak kita, dan membicarakannya di rumah, bahkan ketika kita bepergian, di pagi hari, dan di malam hari. Nggak hanya itu, ayat itu pun secara khusus meminta kita agar firman Allah terus ada di pikiran kita sehingga Firman Allah mengelilingi hidup kita dan anak-anak kita.

Nggak cuma orangtua yang memikul tanggung jawab seperti ini, tapi kakek dan nenek pun harus membantu generasi berikutnya dan menghormati iman sebagai warisan dari keluarga.

Nah, ada beberapa cara yang praktis yang bisa kita lakukan untuk mewujudkan tanggung jawab ini :

1. Melindungi mereka dari budaya jaman sekarang

Seperti yang kita tahu bahwa budaya-budaya jaman sekarang begitu luar biasa. Jika kita tidak hati-hati memperhatikannya, maka anak-anak kita bisa diterkam oleh budaya yang jelas-jelas membuat mereka semakin sulit untuk bertumbuh menjadi lebih baik dalam Tuhan.

Misalnya perkembangan elektronik yang semakin menjadi-jadi. Rumah sudah menjadi zona bebas bermain hape dan game.

Jangan sembunyikan hape dari anakmu, melainkan sembunyikan dan lindungi anakmu dari hape atau barang elektronik lainnya dengan mengalihkan perhatian mereka ke dalam kegiatan lainnya. Seperti membaca buku, bermain dengan mainan aktif yang melibatkan otak mereka, seperti teka-teki, membuat kerajinan tangan dan banyak hal lainnya.

Jika memungkinkan, biarkan mereka bermain keluar dan berkumpul dengan anak-anak lainnya, seperti berlari-lari bermain bisbol, sepeda dan lain sebagainya.

Batasi mereka untuk menonton TV, kecuali acara-acara yang bisa membuat mereka bertumbuh dalam kerohanian. Seperti nonton Superbook dan Superyouth.

BACA JUGA :

Ngantor Di Rumah Sendiri Sambil Urus Anak? Inilah 3 Tantangan Yang Harus Dihadapi!

2. Didik dan ajarilah mereka mengenai Tuhan

Anak-anak akan selalu mendengar apa yang kamu katakan, dan apa yang kalian bicarakan dengan pasangan.

Dia juga suka meniru apa saja yang kamu lakukan. Jadi, mulailah untuk ngobrol dengan dia tentang firman Allah.

Kalau kamu punya anak-anak yang masih kecil, maka ceritakan kepada mereka mengenai Tuhan sang pencipta lewat hal-hal kecil. Misalnya pergi ke taman, beri tahu mereka bahwa Tuhan menciptakan pohon-pohon, Tuhan menciptakan hewan dan lain sebagainya. Undanglah mereka melakukan percakapan tentang Tuhan, dan jawablah pertanyaan mereka dengan hikmat.

Sebelum tidur, bacakanlah kisah-kisah Alkitab untuk mereka, dan berdoalah dengan mereka. Biarkan mereka mendengarkan doamu.

3. Biarkan mereka bertumbuh dalam iman mereka

Kamu bisa mengajaknya ke gereja bersama, bahkan secara rutin. Biarkan dia masuk ke sekolah minggu. Jika dia sudah cukup besar, ikut sertakan dia dalam penyembahan bersama di rumah, dan selalu ajak bergereja bersama.

Kamu juga bisa mengarahkan mereka kepada komunitas seumurannya, sehingga dia bisa belajar lebih banyak lagi. Dan jangan lupa mengajaknya ngobrol mengenai pertumbuhannya ya.

“Dan kamu, bapa-bapa, janganlah bangkitkan amarah di dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan.” (Efesus 6: 4)

Jadi,  bawalah anak-anakmu untuk terus mengenal Tuhan dan bertumbuh di dalamnya ya!

Sumber : crosswalk | Jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami