Biar Manajemen Pekerjaanmu Baik, Belajarlah 3 Prinsip Ini Dari Mertua Musa
Sumber: incarabia.com

Finance / 15 July 2019

Kalangan Sendiri

Biar Manajemen Pekerjaanmu Baik, Belajarlah 3 Prinsip Ini Dari Mertua Musa

Lori Official Writer
7291

Yitro adalah tokoh Alkitab yang disebutkan di Perjanjian Lama berdasarkan kisah Musa. Tepatnya, Yitro adalah mertua dari Musa dan bekerja sebagai pengembala domba suku Keni dan seorang imam di Midian.

Berdasarkan Keluaran 18: 17-25 menceritakan bagaimana mertua Musa ini, sebagai imam menasihati Musa saat sedang memimpin dua juta orang keluar dari Mesir.

Saat Yitro melihat kalau Musa tidak mengelola pengeluaran mereka secara efektif.

Ada tiga prinsip manajemen yang baik yang diajarkan Yitro kepada Musa, diantaranya:

Pertama, mau mendengarkan.

Di ayat 17-18 Yitro menyampaikan kepada Musa.

“Tidak baik seperti yang kaulakukan itu. Engkau akan menjadi sangat lelah, baik engkau baik bangsa yang beserta engkau ini; sebab pekerjaan ini terlalu berat bagimu, takkan sanggup engkau melakukannya seorang diri saja.”

Dan di ayat 24, Musa dengan rendah hati mendengarkan ayah mertuanya itu dan melakukannya seperti yang dinasihatkan.

Musa bukan pemimpin yang tahu segalanya. Karena itulah dia mau mendengarkan Yitro. Terlepas dari tanggung jawabnya yang besar dan keberhasilan yang dia dapatkan sebelumnya. Musa tetap terbuka dengan perkataan orang lain dan rendah hati. Dia tetap mau belajar tentang hal-hal baru dari orang lain.

Musa paham betul soal Amsal 9: 9 dan menerapkan dalam kehidupannya sendiri.

“Berilah orang bijak nasihat, maka ia akan menjadi lebih bijak, ajarilah orang benar, maka pengetahuannya akan bertambah.”

Seorang pemimpin yang baik mau mendengarkan timnya, bahkan bawahannya sendiri. Karena tanpa mendengar, pemimpin tidak akan bisa berkembang.

Kedua, perlengkapi timmu.

Yitro menasihatkan Musa untuk menjadi pemimpin dan guru yang bijak. Di ayat 20, Yitro memberi tahu Musa untuk menjadi guru yang mengajarkan kepada pengikutnya ketetapan-ketetapan dan keputusan-keputusan yang benar.

Yitri menyampaikan supaya sebagai pemimpin Musa perlu menunjukkan jalan yang tepat kepada umat Israel yang dipimpinnya.

Pada akhirnya, Musa pun membagikan apa yang dia ketahui dan memperlengkapi para pengikutnya untuk membuat lebih banyak keputusan sendiri.

Baca Juga:

8 Pekerjaan Ini Bisa Dilakukan Hanya Dengan Modal Ponsel Saja, Mau Coba?

Cemas Soal Masalah Keuangan? Temukan Solusinya Lewat 5 Ayat Alkitab Ini…

Ketiga, berikan orang-orang yang punya kapasitas tanggung jawab.

Keluaran 18: 21-22 & 25 berkata, “Di samping itu kaucarilah dari seluruh bangsa itu orang-orang yang cakap dan takut akan Allah, orang-orang yang dapat dipercaya, dan yang benci kepada pengejaran suap; tempatkanlah mereka di antara bangsa itu menjadi pemimpin seribu orang, pemimpin seratus orang, pemimpin lima puluh orang dan pemimpin sepuluh orang. Dan sewaktu-waktu mereka harus mengadili di antara bangsa; maka segala perkara yang besar haruslah dihadapkan mereka kepadamu, tetapi segala perkara yang kecil diadili mereka sendiri; dengan demikian mereka meringankan pekerjaanmu, dan mereka bersama-sama dengan engkau turut menanggungnya..Dari seluruh orang Israel Musa memilih orang-orang cakap dan mengangkat mereka menjadi kepala atas bangsa itu, menjadi pemimpin seribu orang, pemimpin seratus orang, pemimpin lima puluh orang dan pemimpin sepuluh orang.”

Seorang pemimpin gak bisa bekerja sendiri. Dia harus didukung oleh orang-orang yang cakap di sekitarnya. Itu sebabnya Yitro meminta Musa untuk memilih orang-orang yang cakap untuk membantunya. Dengan itu, pekerjaan Musa akan jauh lebih ringan.

Dengan mempromosikan orang-orang, dia secara tidak langsung membuat pekerjaannya lebih ringan serta mempersiapkan mereka untuk menjadi pemimpin selanjutnya.

Apa yang dilakukan Musa saat memimpin bangsa Israel juga bisa terjadi dalam hidupmu. Asal kamu mau mengikuti prinsip manajemen yang diajarkan Yitro. Sebagai pemimpin atau pekerja, mulailah hari ini untuk mau mendengar, memperlengkapi tim, dan mengangkat orang-orang yang cakap dalam posisinya.

Sumber : Godscareerguide.com | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami