2 Karakter Yang Membuat Orang Kristen Jauh Dari Allah, Termasuk Penggosip!
Sumber: CBN.com

Kata Alkitab / 10 July 2019

Kalangan Sendiri

2 Karakter Yang Membuat Orang Kristen Jauh Dari Allah, Termasuk Penggosip!

Naomii Simbolon Official Writer
3278

Dalam Mazmur 10:2-11, pemazmur menggambarkan dua sisi karakter orang fasik. (jelasin apa hubungan orang fasik dan orang Kristen yang jauh dari Allah!)

Dua karakter tersebut adalah sombong dan agresif,  kedua karakter itulah yang juga menjadi bencana bagi kita di dunia ini :

1. Sombong atau arogan

Orang yang sombong atau arogan biasanya akan menciptakan masalah yang berasal dari kepentingan diri sendiri.

"Karena congkak orang fasik giat memburu orang yang tertindas; mereka terjebak dalam tipu daya yang mereka rancangkan." (Mazmur 10:2)

Lantas, kenapa orang bisa sombong dan dari mana datangnya kesombongan? Satu hal, kesombongan karena mereka lupa bahwa baik itu kaya dan miskin, keduanya sama-sama diciptakan oleh Tuhan.

Kita tidak menciptakan diri sendiri, kita tidak berhak memilih di keluarga mana kita akan dilahirkan, tetapi justru semua itu hanya kesempatan yang Tuhan berikan.

Penulis Amsal mengatakan, "Orang kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah Tuhan." (Amsal 22:2).

Tapi kadang, orang fasik melupakan hal ini, mereka suka sekali melihat diri mereka sendiri sebagai ciptaan mereka sendiri, seperti hiu yang dibuat untuk berenang di puncak rantai makanan.

Dan dalam kesombongan seperti inilah, mereka kadang berpikir Tuhan tidak akan pernah melakukan apapun.

Mereka tidak memiliki apapun selain menghina Tuhan dan menertawakan semuanya. Bahkan mereka tidak menyembah Tuhan, mereka hanya menyembah diri mereka sendiri.

Kesombongan bisa memalingkan hatimu dari Tuhan saat ini juga. Kamu mungkin sudah cukup dewasa dalam pengenalan dan isi Alkitab, tapi jika kamu hidup untuk dirimu sendiri maka itu tidak benar.

Yesus berkata, "Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya?" (Markus 8:36).

"Karena itu seperti ada tertulis,: Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan." (1 Korintus 1:31)

Jadi, apa gunanya sombong ?

BACA JUGA : 

Apakah Tuhan Peduli Dengan Depresimu Yang Sudah Bertahun-tahun?

2. Agresif

Orang fasik tidak hanya sombong tapi juga mereka agresif dan begitu kejam.

Inilah bagian kedua yang dideskripsikan pemazmur.

Pertama-tama, orang agresif itu, kata-katanya kasar.

"Mulutnya penuh dengan sumpah serapah, dengan tipu dan penindasan: di lidahnya ada kelaliman dan kejahatan." (Mazmur 10:7)

Mungkin saat ini kamu berpikir bahwa kejahatan yang sangat kejam itu adalah pembunuh dengan pisau, api dan tongkat besar. Tapi ada yang lebih besar loh, yaitu kata-kata kamu.

Pemazmur hampir nggak pernah menyebutkan kejahatan sesering itu, selain yang satu ini. Dan inilah yang dilakukan oleh kebanyakan orang. Seperti gosip, berbohong, memarahi, menyebarkan desas-desus, mengadu domba dan lain sebagainya.

Dan sampai sekarang tentu saja hal ini masih terjadi.

"Lidahpun adalah api; ia merupakan suatu dunia kejahatan dan mengambil tempat di antara anggota-anggota tubuh kita sebagai sesuatu yang dapat menodai seluruh tubuh dan menyalakan roda kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh api neraka." (Yakobus 3:6)

Jadi, ketika kamu salah berkata-kata, itu akan merusak semuanya bahkan respon kamu terhadap orang lain. Ketika kamu menggosipi orang lain, itu akan mempengaruhi respon kamu dan pandangan kamu terhadap dia yang kamu gosipi.

Tuhan menciptakan mulut kita dan memberi kita hikmat untuk berkata-kata bukan untuk menyakiti sesama, melainkan untuk memuliakan Tuhan dan menyatakan kasihNya. 

Jadi jika kamu adalah anak Allah, marilah belajar untuk tidak sombong dan agresif dalam berkata-kata. Marilah kita menjagai semua yang ada pada kita untuk kemuliaanNya.

Sumber : crosswalk | Jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami