Ketika Suami Bertindak Dengan Cara Menyakitkan, Perempuan Kristen, Lakukanlah Ini!
Sumber: Google

Marriage / 2 July 2019

Kalangan Sendiri

Ketika Suami Bertindak Dengan Cara Menyakitkan, Perempuan Kristen, Lakukanlah Ini!

Naomii Simbolon Official Writer
2080

Ketika hidup berada di masa-masa yang sulit, alih-alih menarik diri dan menjauh dari suami kamu, maka putuskanlah untuk semakin dekat dengannya.

Iya, setiap pernikahan akan menghadapi musim yang sulit. Beberapa pernikahan mungkin akan merasakan sebuah kebahagiaan dan beberapa pernikahan mungkin akan mengalami sejumlah stres yang mengelilingi mereka, bahkan ada yang begitu tragis dan sulit dihadapi.

Nah, sebagai isteri, ini adalah saat-saat yang tepat untuk kamu mendekati suami kamu.

Kadang, begitu mudah untuk mesra dengan suami dan mendekatinya ketika pernikahan aman-aman saja dan tidak ada masalah besar yang terjadi. Tapi ketika sejumlah besar stres merayap masuk ke dalam pernikahan, maka penting sekali bagi kita sebagai istri untuk mengenali suami sebagai parter dan mengasihi mereka bukan malah menjadikannya musuh.

Inilah beberapa ide yang mungkin isteri lakukan untuk mencegah tembok ketika pernikahan kamu sedang membangun musim yang sulit. Baik itu musim keuangan dan anak-anak dan lain sebagainya :

1. Berpikirlah sebelum kamu bicara dengan suami

Jika kamu dan suami beberapa kali berasalah paham dan berantem mengenai sesuatu atau dia kesal dengan nada bicara kamu sebaiknya renungkanlah kembali dan berhati-hatilah berbicara. Pilihlah, kata-kata yang teapt untuk dikatakan dan paling penting, biasakan untuk tidak bicara sembarangan apalagi dengan situasi yang masih hangat.

Memang benar, ketika berada di situasi yang sulit, kerap sekali kita ini penuh dengan tekanan, dan ini membutuhkan lebih banyak waktu dan pengingat.

2. Tapi tetap jangan lupa untuk berkomunikasi ya, dan sering.

Nggak berkomunikasi bisa menyebabkan perkelahian kalian penuh dengan asumsi dan malah menambah stres dan kalian jadi sangat sensitif.

Ketika emosi kamu dan pasangan begitu berlebihan, maka kita cenderung mendominasi sehingga sangat penting untuk memastikan kalian tetap berkomunikasi dengan baik dan dengan niat yang baik.

3. Minta maaflah kepada pasangan kamu

Cara tercepat untuk meredakan argumen dan petarungan yang berlangsung dalam pernikahan kamu adalah harus ada yang meminta maaf dan jangan menunggu dia duluan untuk melakukan itu. Sebaiknya, mulailah dari dirimu sendiri. Bahkan jika dia membalas, atau mengatakan sesuatu yang menyakitkan, maka kamu harus bertanggung jawab atas kata-kata kita sendiri.

Tetaplah minta maaf karena inilah keputusan yang harus kamu buat untuk dirimu sendiri dan pernikahan kamu. Jangan egois demi hubunganmu ya!

BACA JUGA :

Teruntuk Suami Kristen, Perlakukanlah Ini Pada Isteri Jika Ingin Pernikahanmu Diberkati!

4. Luangkanlah waktu untuk terus bersama

Stres atau masalah dalam pernikahan bisa menyebabkan satu atau kedua pasangan berusaha diam dan menarik diri. Kalau sudah begini, cobalah untuk mengambil langkah untuk membuat waktu bertemu satu sama lain, dan bersama.

Ingat, kaliana adalah tim dan kamu jangan melewati masa sulit sendirian, namun bersama-sama. Jadi, untuk mendapatkan pernikahan yang tumbuh dan kuat, maka kalian perlu sengaja membangunnya demikian.

5. Berdoa

Ini bukan ide terakhir. Tetapi ini adalah ide pertama. Doa yang konsisten untuk pernikahan sangatlah penting untuk kesehatannya. Ketika sebuah situasi berada di luar kendalimu, maka tempat terbaik untuk mencari solusi adalah bertanya kepada Tuhan. Jika kamu berjuang dalam amarah kamu, rasa frustasi kamu atau sakit hati karena suami kamu maka bawalah kepada Tuhan.

Dia mendengar dan dia akan membantu kamu. kamu nggak bisa mengubah hati siapapun termasuk suami kamu, tapi Roh Kudus bisa dan Ia akan melakukannya.

Setiap kali, berdoalah dan Tuhan akan menjawab.

Mungkin, itulah 5 hal yang bisa kamu lakukan untuk terus dekat dengan suami kamu dan membangun pernikahan kamu tetap utuh sampai selamanya. Pastikan untuk terus mengampuni ya, karena dia adalah suami yang Tuhan izinkan  menemanimu dan bersama-sama berjuang memuliakan nama Allah.

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami