Sembuh Dari Luka Sebelum Memulai Hubungan Kembali. Begini Caranya!

Single / 28 June 2019

Kalangan Sendiri

Sembuh Dari Luka Sebelum Memulai Hubungan Kembali. Begini Caranya!

Naomii Simbolon Official Writer
1957

Ada rasa gelisah, dan nggak percaya serta depresi ketika saya mencoba membuka hati kepada pria lain yang dikenalin oleh teman saya.

Setelah saya sharing dengan kakak rohani saya, dia memberitahu bahwa saya perlu waktu untuk sendiri lagi, sampai luka saya benar-benar sembuh terhadap pasangan saya sebelumnya.

Kadang, kita nggak akan bisa menyadari betapa kita perlu sendiri setelah kita mencoba untuk membangun hubungan lagi.

Jika kamu mengalami seperti yang saya alami diatas. Saya kuatir, kamu akan kecewa lagi dan mengalami luka yang lebih menyakitkan. Atau tidak, kamu hanya akan melukai hati si dia.

Mungkin, ini adalah saat yang tepat bagi kamu untuk sendiri dulu.

Cobalah beri waktu untukmu menghadapi tumpukan trauma atau luka yang sempat tumbuh karena masa lalu.

Hadapi musuh-musuhmu ini, dan tentu saja andalkan Tuhan karena kamu tidak akan bisa berjalan tanpaNya.

Mungkin awalnya kamu akan merasa sakit, ibarat menyakiti diri sendiri dengan kesendirian, kesepian dan terbayang masa lalu. Thats Ok! Tapi jangan terlarut, temuilah konselor Kristen seperti SAHABAT 24 di SMS/WA 081703005566 atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected]

atau nggak bicaralah dengan kakak rohanimu, mungkin mereka bisa mendoakan kamu dan berjalan bersama dengan kamu mengadapi ini.

Mungkin beberapa orang Kristen memandang kalau berpacaran adalah cara yang baik untuk membantu mereka sembuh dari luka dan trauma, padahal hanya Tuhanlah yang mampu membawa kesembuhan (Keluaran 15:26)

Beberapa cara dibawah ini, mungkin bisa membantu kamu menghadapi luka dan rasa traumamu sehingga kamu pun siap membangun hubungan dan menikah segera, seperti mimpimu :

1. Ingatlah, berada dalam hubungan sebelum sembuh hanya akan membuat masalah bukan malah membuatmu sembuh

Rata-rata dari kita, sering sekali berpikir bahwa pernikahan akan memperbaiki semua masalah termasuk rasa sepi dan luka masa lalu. Percayalah, ini hanya akan membuat pernikahanmu bercerai.

Bayangkan saja, kamu membangun hubungan dengan seseorang yang masa lalunya belum selesai. Lalu kalian memutuskan untuk menikah, dan seiring dalam proses, dia menjadi posesif karena dulu pernah diselingkuhi, atau nggak dia menjadi dominan karena dulu dia dikuasai pasangannya.

Sementara itu, dia berharap pernikahan adalah musim baru dimana masa lalu tak seharusnya terjadi lagi.

Gimana? Kamu frustasi kan?

Intinya, menikah atau berpacaran lagi, bukanlah langkah untuk sembuh, tapi biarkanlah Tuhan melakukan apa yang kita tak bisa lakukan, yaitu menyembuhkan kita (Mazmur 147:2).

BACA JUGA :

Hanya Karena Kamu Masih Sendiri, Bukan Berarti Kamu Tak Merawat, Menjaga Diri!

2. Masa single adalah masa yang wajib kamu miliki untuk istrahat dan sembuh.

Beberapa minggu yang lalu, saya ini kerap sekali berolahraga, bahkan setiap hari loh. Dan itu menyebabkan kaki sebelah kanan saya nyeri dan jantung saya kerap sesak hingga nyeri.

Nah, hal ini membuat saya harus ke dokter tapi sebelum ke dokter, saya mengambil jeda dan waktu untuk beristirahat beberapa hari sembari memastikan bahwa kaki dan jantung saya akan baik-baik.

2 minggu tidak olahraga, membuat kaki saya mendingan dan jantung saya kembali tenang, yah meskipun sebenarnya dalam proses itu tidak enak banget lantaran sering olahraga kan?

Hal yang sama pun berlaku dalam hubungan. Ketika kita merasa lelah dari masa lalu, bahkan pernah merasa sakit dan kecewa, maka ambillah waktu sebentar saja untuk istrahat.

Ketika saya tidak olahraga selama 2 minggu, teman-teman saya mencari cara untu menyemangati dan mengajak saya untuk olahraga lagi.

Sama seperti masa single, yang dimana, kadang ada saja teman yang ingin mengenalkan kita ke temannya dan lain sebagainya. Saranku, tetaplah kuat dan sembuh dulu.

Tidak masalah berteman dengan siapapun, tapi mungkin kamu perlu ambil waktu untuk berada dalam kesendirian untuk beberapa lama, agar tubuh jiwa kamu bisa sembuh dan kembali lagi ke hubungan yang baik di kemudian hari.

Saya sedikit suka pake make-up. Ketika saya pergi berkencan dengan pacar saya atau ketemuan dengan kenalan pria, maka saya akan berdandan dan tampil sempurna. Bahkan saya akan mulai membeli baju-baju bagus untuk dipakai ke kencan berikutnya.

Nah, ketika saya single beberapa tahun lalu, saya jarang sekali belanja, dan jarang make up. Paling, hanya ke kantor, itu pun hanya make up sederhana.

Kan, kalau kita jarang make up, wajah kita menjadi sehat, bahkan kita nggak perlu boros.

Mungkin ini berlaku bagi beberapa perempuan yang suka make up, tapi setidaknya jika kamu single, kamu tak begitu tertekan untuk tampil sempurna, melainkan menjadi apa adanya dengan gaya kamu sendiri tanpa membuat orang terkesan melainkan fokus ke Tuhan.

Teman-teman, pastikan memerangi musuhmu sebelum kembali ke dalam hubungan lagi ya. Milikilah Tuhan dan Dia akan membantumu.


Sumber : crosswalk | Jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami