Jalan Tuhan Itu Selalu Dimulai Dari Dirimu Sendiri, Apa Yang Kamu Punya?

Sebagai orang yang baru merintis karir, kayaknya nggak jarang kita pengin punya ini-itu sebagai acuan untuk pencapaian, sekaligus tingkat kesuksesan kita. Sayangnya, dalam perjalanan kita, jalan kehidupan kita memang tidak mudah ditebak. Tuhan selalu punya cara yang unik buat setiap kita. Satu yang pasti, Tuhan nggak pernah berhenti buat cari cara agar kita menjadi terpesona akan pekerjaanNya dalam kehidupan kita.

Terkadang, kita perlu berjalan memutar untuk mendapatkan kesuksesan tersebut. Ada waktu dimana kita perlu merasakan berada di titik terendah dalam kehidupan, sehingga nggak jarang kita menganggap diri kita ini adalah orang yang paling menderita.

Situasi ini nggak cuma kita rasakan, sebab ada banyak orang yang pernah mengalaminya. Bahkan, tokoh-tokoh dalam Alkitab pun tidak terlepas dari titik terendah tersebut. Salah satunya adalah seorang janda yang bertemu dengan Nabi Elisa.

Janda tersebut bukanlah seorang biasa, sebab disebutkan dalam 2 Raja-raja bahwa ia adalah janda dari seorang nabi. Ia dan keluarganya merupakan orang-orang yang takut akan Tuhan. Namun, bukan harta warisan yang ditinggalkan oleh suaminya, melainkan hutang yang tidak bisa dibawarkan oleh istri ini. Kalau nggak segera dibayar, maka penagih utang akan mengambil anaknya sebagai ganti lunas buat hutang-hutangnya.

Janda yang takut menyampaikan keluhnya kepada Nabi Elisa

Sebagai orang biasa, kita pasti bisa membayangkan betapa takutnya janda ini. Ia mendatangi Nabi Elisa dan menceritakan pergumulannya ini. Kemudian”Jawab Elisa kepadanya: "Apakah yang dapat kuperbuat bagimu? Beritahukanlah kepadaku apa-apa yang kaupunya di rumah." Berkatalah perempuan itu: "Hambamu ini tidak punya sesuatu apa pun di rumah, kecuali sebuah buli-buli berisi minyak."(2 Raja-raja  4:2).

Benar, Nabi Elisa langsung bertanya soal apa yang dimiliki oleh dirinya. Mujizat yang terjadi atas janda tersebut berasal dari buli-buli minyak, satu-satunya harta yang dimiliki oleh janda tersebut. Setelah patuh dan mengikuti perintah Nabi Elisa, janda itu pun dipulihkan Tuhan dan melalui minyak tersebut, Tuhan bekerja menyatakan mujizatnya.

Cerita lainnya juga datang dari Musa, dimana Tuhan menyatakan mujizat melalui tongkat yang ia miliki. Lewat tongkat itu, Tuhan memakai Musa untuk melakukan banyak mujizat.

Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita mungkin pernah merasa buntu dan tidak tahu lagi apa yang harus diperbuat. Kita butuh pertolongan Tuhan, hanya saja kita nggak tahu darimana kita akan mendapatkannya.

Saat keadaan mulai nggak karuan, kita mulai kalut, mencari sesuatu yang sebenarnya bukan milik kita.

Ketika kita punya masalah dalam kehidupan, cobalah untuk mengadu kepada Tuhan terlebih dahulu. Kemudian tanyakan pada diri sendiri, soal apa yang kita punya. Apalagi kalau ini menyangkut pergumulan finansial.

Kita sering cari jalan pintas dengan berhutang, padahal kita punya talenta yang luar biasa. Kita bisa menyanyi, melukis, atau hal lain yang sebenarnya bisa menjadi jalan keluar atas permasalahan tersebut. Coba ambil waktu, apa yang kita miliki?

Ketika permasalahan muncul dalam kehidupan kita, ingatlah kalau jawabannya ada di dalam kita, bukan yang ada di luar kita.

Kuncinya, kita perlu percaya bahwa Tuhan selalu punya rencana yang paling indah buat kita. Seperti janda dari nabi ini juga Musa, ketika kita percaya, maka mujizat Tuhan akan dinyatakan dalam kehidupan kita. 

Sumber : Jawaban

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles