AIDS Benarkah Penyakit Kutukan Tuhan? Ini Kata Alkitab
Sumber: Pikiran Rakyat

Health / 1 December 2021

Kalangan Sendiri

AIDS Benarkah Penyakit Kutukan Tuhan? Ini Kata Alkitab

Puji Astuti Official Writer
7308

Bagi masyarakat awam AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah sebuah penyakit mengerikan, karena hingga saat ini belum ditemukan obatnya. Bahkan ada pemikiran yang mempercayai bahwa AIDS adalah penyakit kutukan Tuhan. Tapi apakah benar demikian?

Ada pro-kontra tentang pendapat tersebut. Namun faktanya, jumlah penderita AIDS terus meningkat setiap tahunnya. AIDS sendiri merupakan penyakit stadium akhir penyakit yang menyerang kekebalan tubuh yang disebabkan oleh human immunodeficiency virus HIV).

Virus HIV atau dalam bahasa Indonesia disebut virus imunodifisiensi manusia menyerang sel CD4 yaitu sel-sel yang penting bagi manusia seperti Sel T pembantu, Makrofaga dan Sel dendritik. Ada beberapa gejala bagi mereka yang terinveksi oleh virus HIV, diantaranya berat badan turun tanpa diketahui sebabnya, berkeringat di malam hari, bercak putih di lidah, mulut, alat kelamin dan anus, serta demam yang berlangsung lebih dari 10 hari.

 

Baca Juga: Hari AIDS Sedunia, Wajib Tahu 10 Fakta HIV/AIDS

 

Karena rusaknya system kekebalan tubuh, maka penderita AIDS akan lebih mudah terinfeksi berbagai penyakit lain. Beberapa penyakit yang sering menyerang penderita AIDS adalah Tuberculosis (TB), HIV Associated Nephropathy (HIVAN) dan gangguan neurologis.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2016 terdapat  lebih dari 40.000 kasus inveksi HIV. 7000 orang diantaranya diketahui menderita AIDS dan dengan jumlah kematian lebih dari 800 orang.

Untuk pengobatan HIV/AIDS, saat ini dunia medis menggunakan Antiretroviral (ARV), walau demikian pengobatan ini belum bisa menyembuhkan 100% penderitanya.

Nah, untuk membahas HIV/AIDS ini, JC Channel mengundang expert di bidang kesehatan, yaitu DR.Andie Hukom.

“Apakah penyakit AIDS termasuk dalam penyakit kutukan dari Tuhan, menurut pendapat dokter bagaimana Dok?” demikian pertanyaan yang dilontarkan oleh Daniel Tanamal, host Kata Alkitab di JC Channel.

Dr.Andie memulai dengan menjelaskan arti kutukan terlebih dahulu, yaitu “Resiko dari perbuatan sekelompok orang atau seorang manusia yang menentang kehendak atau perintah Tuhan. Jadi kalau kita menentang kehendak Tuhan dalam bentuk apapun kita sebetulnya mengambil kutuk itu, atau berpindah dari berkat kepada kutuk. Itulah kutuk secara umum.”

 

Baca Juga: Biar Gak Gagal Paham, Orangtua Perlu Tahu Soal Penularan HIV Pada Anak

 

 

Lalu Bagaimana Dengan Penyakit AIDS?

“Saya pikir harus dilihat dulu ya, dapatnya dari mana virus itu? Jika dia mendapatkannya karena melakukan hubungan seks tanpa pelindung dengan berbagai macam pasangan, nah jelas itu menentang perintah Tuhan tentang jangan berzinah. Jadi boleh kita katakan dia mendapatkan kutukan,” demikian pendapat DR.Andie.

“Tapi jika dia mendapatkannya dari transfusi yang dia tidak tahu yang kebetulan donor darahnya ada yang mengidap HIV tanpa diketahui sehingga dia mendapat (virus itu-red). Maka kita tidak bisa bilang dia melakukan kesalahan. Nah, jadi dia mendapatkan hal itu bukan kutuk,” demikian tegasnya.

Bagaimana respon kita kalau keluarga, sahabat atau teman didiagnosa terjangkit HIV/AIDS?
“Menurut saya harus dirawatlah orang itu (yang terjangkit HIV/AIDS-red), diperbaiki keadaan umumnya. Dan kita harus ingat ya, kita ini semua, termasuk para JCers, nanti jika punya kesempatan menjenguk orang yang sudah masuk kategori AIDS, yang bahaya bukan kita loh. Yang bahaya dia, karena kita ini banyak kuman. Kita ngomong ini keluar kuman-kuman, sementara dia daya tahan tubuhnya lagi nol.”
 
“Jadi jangan kita takut, kita nanti yang terkena. Justru dia yang harusnya takut kalau kita besuk,” demikian jelas DR.Andie.

Lalu untuk ODHA atau orang yang terjangkit HIV/AIDS, apakah kita harus mengucilkan atau mengasingkan mereka?

“Saya menentang kalau mereka dikucilkan,” demikian tegas DR.Andie.

“Perlakukanlah manusia itu seperti manusia, ya kan. Atau dalam Matius 7:12 itu adalah kalimat yang disebut sebagai aturan emas yang Yesus keluarkan. Apa yang kamu inginkan orang lain perbuat kepadamu, perbuatlah itu. Kamu ingin dikasih uang, kamu kasih uang duluan ke orang lain. Kamu ingin dipuji, kamu puji duluan orang lain. Kamu ingin dibesuk, ingin dijenguk, ingin diajak ngobrol, kamu ajak ngobrol dulu orang lain. Itulah yang jadi dasar kita ya.”

 

Baca Juga: Hubungan Sesama Jenis Membuat Aku Terinfeksi HIV AIDS!

 

 

Yosua, salah seorang JCers mengajukan pertanyaan kepada DR.Andie, “Jadi dulu tuh saya pernah pelayanan anak-anak jalanan, nah temen saya itu salaman sama anak-anak jalanan itu. Kami tau kalau ngga sedikit anak-anak itu yang mengidap HIV/AIDS, lalu tangan temen saya itu ketusuk jarum dan berdarah. Kami curiga kalau jarum itu sempat ditusukin ke badan anak yang terkena HIV/AIDS. Pertanyaan saya, bisa ngga darah yang sudah kering itu menularkan HIV/AIDS tadi?”

“Tidak semudah itu,” demikian jelas DR.Andie. “Sebenarnya kita bisa membedah kasus seperti ini, mulai dari berapa lama kering itu? Kalau sudah lewat dari 6 jam tidak ada artinya hal itu. Yang lebih penting menurut saya kalau kita masuk ke komunitas yang seperti ini, kita juga harus siap menerima resiko. Kalau ngga nanti kita jadi seperti ambivalen, kita melayani tapi kita takut tertular. Kita mau melayani, kita bilang kita punya panggilan untuk anak-anak yang beresiko, tapi kita takut tertular.  Kan jadi ambivalen, lebih baik cari lagilah, katakana kelompok yang ngga beresiko.”

Nah, jadi dari penjelasan di atas kita bisa lebih mengerti lagi tentang penyakit AIDS dan berempati kepada para penderitanya. Jangan dikucilkan, apa lagi berkata bahwa mereka orang yang dikutuk karena penyakitnya itu. Tapi, jadilah sahabat untuk mereka dan berilah dorongan semangat untuk menghadapi penyakitnya, sebab selama mereka percaya kepada kuasa Tuhan Yesus, maka tidak ada yang mustahil mukjizat bisa terjadi dan mereka mengalami kesembuhan. Jadi, jangan lupa untuk menceritakan kasih Tuhan dan berdoa bagi mereka ya.

 

Apakah kamu butuh dukungan doa? Hubungi SAHABAT 24 kami melalui kontak Whatsapp 0822 1500 2424 atau klik link doa ini: https://bit.ly/ButuhDukunganDoa

 

Sumber : JC Channel
Halaman :
1

Ikuti Kami