Minh Viet, anak laki-laki 11 tahun asal Vietnam menuturkan kesaksiannya lolos dari rencana bunuh diri.
Dia berencana akan bunuh diri karena merasa depresi dengan kecanduannya
pada video game. Viet sendiri mengaku sudah berencana untuk melompat dari atap. Cara itu bahkan dia dapatkan dari tampilan video game yang dimainkannya.
“Aku menangis. Aku mau bunuh diri. Di video game, mereka melompat dari atap (untuk bunuh diri),” jelas Viet.
Melihat anaknya menderita depresi yang dalam, sang ibu Ngocanh
Le mengaku begitu cemas. Dia gak bisa melakukan apa-apa kecuali berdoa. Sampai akhirnya, pertolongan Tuhan datang tepat pada waktu-Nya.
Lewat sebuah tayangan televisi anak-anak bernama Superbook, Viet
pun perlahan sembuh dari depresinya. Sejak pertama kali menonton Superbook dengan teman-temannya, Viet benar-benar tertarik.
“Dia sudah beralih dari video game ke Superbook. Dia lebih tahu soal Alkitab. Dan kadang-kadang, dia mengaku sangat berdosa, tapi dia percaya Tuhan sudah menyelamatkannya. (Hati)nya disentuh oleh Tuhan,” ungkap Ngocanh.
Baca Juga :
Ini Makna Darah Yesus yang Tercurah di Kayu Salib di Perayaan Paskah
Waktu Tuhan Mempercayakanmu Tugas yang Baru, Dia Sudah Lebih Dulu Mengurapimu!
Setelah sembuh dari kecanduannya akan video game, Viet pun antusias
mengajak teman-temannya menonton tayangan Superbook. Dia bahkan menasihatkan semua
temannya yang masih kecanduan video game untuk berhenti melakukan aktivitas yang
membuang-buang waktu itu.
Apa anak kamu salah satu yang sedang kecanduan video game? Bahkan
hari-harinya hanya dihabiskan untuk kegiatan yang tidak membangun ini? Mari perkenalkan
Superbook ke mereka dan biarkan mereka menemukan Yesus lewat perjalanan Alkitab
yang mereka saksikan dari tayangan ini.