Pastor Brian Houston memuji aktor Chis Pratt karena imannya
yang besar dan berani ketika dia mengalami serangan publik dari aktor Ellen
Page karena pergi ke gereja.
Megachurch Hillsong yang berbasis di Sydney
Australia yang dihadiri oleh sejumlah selebritas
termasuk Justin Bieber, Kevin Durant dan Selena Gomes
ini dituduh oleh Page secara terbuka sebagai
gereja yang sangat anti dengan LGBTQ.
Sementara mendengar hal itu, Pratt pun menanggapi dan
menjelaskan bahwa nilai-nilai pribadinya mewakili dirinya bukan afiliasi gerejanya, Hillsong
yang sudah memiliki beberapa kampus di seluruh AS.
Namun dalam serangkaian tweet, Pdt. Brian Houston bersama
istrinya, Bobbie yang mendirikan Megachurch itu pada tahun 1983 berusaha memperbaiki dan mengklarifikasi
berita palsu yang dibuat
media tersebut.
"Semua berita tentang Chris Pratt dan Hillsong Church adalah bohong. Aku sangat bersyukur
atas iman Chris yang berani tentang
Yesus, tetapi dia tak pernah menjadi anggota Gereja Hillsong,"
Bobbie tweet.
Chris Pratt merupakan artis yang sangat menolak LGBT dengan
sangat keras, hal ini membuat banyak orang menudingnya sampai membawa-bawa nama
gereja Hillsong, padahal Chris bukan anggota
gereja tersebut.
Lalu, Houston pun lebih lanjut membahas informasi yang salah
yang dilaporkan oleh media termasuk fakta bahwa Hilsong mendukung terapi
konversi gay: "Adalah sepenuhnya salah bahwa Gereja Hillsong sampai
mempraktikkan, merekomendasikan atau menyarankan terapi konversi gay kepada siapa
pun. Sekali lagi, bahwa pada kenyataannya isu ini dibangun di atas narasi yang
salah."
Pastor tersebut juga
membagikan bahwa gereja itu tidak berkotbah
untuk melawan siapa pun atau kelompok apa pun, dan tidak anti-siapa pun.
"Kami adalah gereja Kristen yang inklusif yang mencintai,
menghargai dan menyambut semua orang tanpa memandang latar belakang, etnis,
kepercayaan, nilai atau identitas mereka. Kami juga sebuah gereja yang menganut
arus utama nilai-nilai Alkitabiah yang dimiliki oleh mayoritas gereja-gereja
Kristen injili di seluruh dunia, dan jutaan
orang Kristen di seluruh AS. Mempercayai Alkitab dan mencintai semua orang,
termasuk mereka yang memiliki perspektif berbeda, tidak saling terpisah. Bahkan
ini adalah definisi toleransi dan inklusivitas,"
bunyi pernyataan itu.
"Gereja ini ada agar orang-orang menemukan harapan dalam
Yesus, menemukan cinta dan penerimaan. Kami ada untuk membantu orang dengan
cara apapun yang bisa kami lakukan. Fokus kami adalah mengarahkan orang kepada
Yesus sebagai jalan kebenaran dan hidup,"lanjutnya
Pratt dan tunangannya Katherine Schwarzenegger adalah anggota
Gereja Zoe pimpinan Pastor Chad Veach di Los
Angeles. Meresponi komentar Page tersebut, artis ini pun memberi tanggapan pada
kisah Instagramnya.
"Baru-baru ini dikatakan bahwa saya adalah anggota sebuah
kelompok yang membenci sekelompok orang tertentu dan terkenal anti LGBT. Itu
semua tidak benar," tulisnya.
"Saya pergi ke sebuah gereja yang membuka pintu mereka ke
semua orang terlepas dari apa yang Alkitab katakan mengenai perceraian,
komunitas geraja saya selalu ada untuk saya di setiap masalah apapun, dan tidak
pernah menghakimi saya, hanya dengan anggun menemani perjalanan saya. Mereka membantu
saya dengan begitu luar biasa dan menawarkan cinta juga dukungan. Inilah yang
saya lihat dari apa yang mereka lakukan kepada orang lain tanpa memandang
orientasi seksual, ras apalagi jenis kelamin."
Pemain film "Lego Movie 2" ini juga membagikan sebuah
ayat Alkitab dari Yohanes 13:35 di pos tesebut.
"Yesus berkata bahwa Dia memberi kita perintah baru yaitu
saling mengasihi. Inilah yang membimbing saya dalam hidup ini. Dia adalah Allah yang adalah Kasih, Penerimaan dan Pengampunan.
Kebencian tidak memiliki tempat di dunia saya ataupun di dunia ini."
tulisnya.