Tips Pintar Untuk Ubah Anak Yang Sulit Diatur Menjadi Takut Akan Tuhan!
Sumber: Crosswalk.com

Parenting / 19 August 2021

Kalangan Sendiri

Tips Pintar Untuk Ubah Anak Yang Sulit Diatur Menjadi Takut Akan Tuhan!

Naomii Simbolon Official Writer
6661

Apakah kamu adalah ayah dan ibu dari anak yang sulit sekali di atur alias tidak patuh?

Jika demikian, prosesnya pasti sangat menyakitkan dan menyebalkan ya.

Kata-kata kamu diabaikan, upaya yang kamu lakukan untuk membuat dia berubah sia-sia, sudah berdoa dengan tekun tetapi  kok Tuhan sepertinya nggak menjawab setelah sekian tahun lamanya, anak kamu makin hari semakin nakal, memiliki pergaulan yang sangat memalukan dan selalu bertingkah sesuka hatinya.

Sebelum saya mengenal Kristus, saya cukup nakal kepada orang tua saya. Ketika mereka selalu melarangku untuk keluar dari rumah di malam hari, saya memutuskan diam-diam pergi. Bahkan beberapa kali pernah kabur dari rumah di masa SMA. Saya juga pernah bolos sekolah.

Saya pergi ke gereja kok, saya ikut ke komunitas sel juga, tetapi saya sama sekali nggak tertarik mengenal sosok Tuhan. Jarang membaca Alkitab, dan  saat teduh.

Orangtua saya kadang mengajar  dan memberi saya semangat untuk membaca Alkitab, memberi contoh yang baik sebagai anak Tuhan, berceramah panjang-lebar. Tetapi tetap saja , saya nggak bisa berubah.

Meskipun sebenarnya memberi semangat kepada anak-anak secara rohani bisa bermanfaat, tapi kadang hal itu bisa juga bikin frustasi.

Setelah sekian lama , orangtua saya berhasil hidup dan mempetaruhkan nyawanya untuk berdoa bagi perubahan saya, sehingga saya bisa berubah sampai di detik sekarang ini. Saya menjadi hidup takut akan Allah dan sangat jauh berbeda dibanding dlulu.

Itulah yang berlaku kepada kamu semua, sebagai orangtua. Kita dituntut untuk mempertaruhkan nyawa kita dan pantang menyerah bagi perubahan anak.

Percayalah, bahwa akan tiba waktu, doamu dijawab oleh Tuhan dan menuailah dengan girang, seperti Firman-Nya, "Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah." (Galatia 6:9).

Jika kamu bingung bagaimana berdoa untuk itu, maka inilah caranya:

1. Berdoalah untuk kebutuhan rohani anak kamu

Berdoalah agar putrimu bisa bertumbuh dalam roh yang takut akan Allah, dia menjadi berkat bagi teman-temannya, menjadi ibu yang takut akan Tuhan bagi anak-anaknya dan berdoalah buat jiwanya.

Meski butuh 20 tahun, tetapi percayalah bahwa Allah akan mengabulkannya, sebab Allah sangat menghormati hatimu.

Kadangkala, kita cenderung membatasi doa-doa kita mengenai hal-hal yang terkesan biasa. Misalnya, nilai yang bagus, menemukan perguruan yang tepat dan lain sebagainya.

Padahal ini bukan masalah yang biasa, tetapi hal besar yang harus didoakan dari sekarang. So, berdoalah dari sekarang.

2. Berdoalah untuk permintaan anak-anak kamu

Hal yang sering dilakukan oleh orangtua adalah enggan bertanya mengenai kebutuhan doa sang anak.

Entah nggak kepikiran, atau mungkin lupa, tetapi hal ini seharusnya kita garis bawahi (dalam pikiran kita) sebagai orang tua Kristen yang rindu anaknya diubahkan.

Tanyakanlah kepada anak-anak kamu, apa yang perlu kamu doakan untuk mereka.

Tindakan ini secara tidak langsung menunjukkan bahwa kamu peduli dan tertarik dengan apa pun yang mereka lakukan dan mendoakan mereka itu adalah hal yang penting.

Mereka mungkin akan memandang kamu sedikit aneh karena belum terbiasa, atau mungkin mereka menerima tawaran doa kamu.

Mungkin pemintaan doa mereka juga aneh dan mengejutkan tetapi yang pasti, cepat atau lambat, mereka akan menyadari betapa kamu sangat mencintainya.

3. Percayalah kepada Yesus, Sang Juruselamat saat kamu berdoa

Percayalah bahwa Yesus bisa melakukan apa pun yang tidak bisa kamu lakukan.

Tidak peduli seberapa bagus niat kamu, kamu nggak bisa menyelamatkan siapa pun bahkan anakmu tanpa pertolongan Kristus.

Yap, Dia bisa menyelamatkan dan mengubahnya sepenuhnya bahkan selama-lamanya.

"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup." (Yohanes 5:24)

Percayakan anak-anakmu kepada Tuhan dan jangan merasa bersalah. Percayakan jiwanya kepada Kristus, jangan berhenti berdoa dan menunggulah dengan sabar.

Sumber : crosswalk | jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami