Back to reality! Rasanya nggak seru ya?
Setelah menghabiskan waktu yang panjang untuk liburan bersama keluarga atau teman-teman, rasanya mager dan males banget untuk pergi kerja.
Apalagi bagi anak rantau yang baru pulang kampung dan kembali
bekerja lagi. Duh, tampaknya ada rasa sedih , hampa, frustasi, sebel karena
nggak sanggup menghadapi realita harus kembali kerja dan beraktivitas seperti biasanya.
Meskipun menyiksa, penyakit Post-Travel Blues ini jangan
sampai berkelanjutan apalagi bikin kamu
mengeluh di depan teman-teman kamu. Yang ada meraka akan mengira kalau kamu
sombong dan kurang bersyukur. Yaiyalah, sementara orang-orang nggak bisa liburan karena nggak punya uang cukup,kamu sehabis liburan malah lesu banget?
Dari pada kehadiran kamu bikin kesal orang-orang, mending kamu obatin sendiri penyakit ini dengan tips ampuh dibawah deh!
1. Jika
memungkinkan dan masih punya cuti, tambahin saja satu hari cuti ekstra sebelum masuk kerja
Rata-rata orang pasti butuh waktu untuk beradaptasi untuk menghadapi masalah, termasuk masalah hati dan mood setelah balik dari liburan.
Nah, buat kamu yang baru saja pulang dari kampung halaman, atau dari luar kota dengan teman-teman yang rame dan tiba-tiba sampai rumah menjadi sendirian. Mending obati rasa sedih kamu dengan ambil cuti satu hati dan kasih kesempatan untuk tubuh kamu males-malesan di rumah, sekaligus nyiapin mental, ngilangin capek untuk menghadapi hari esok tuk bekerja dan kembali beraktivitas seperti biasa.
ARTIKEL TERKAIT : 3 Pilihan Lagu Terbaik Yang Wajib Kamu Dengar Tahun Ini!
2. Abis
liburan beli banyak pernak-pernik? Gunain saja semuanya tuk dekorasi rumah atau meja kantormu. Agar suasana liburan nggak berakhir gitu aja!
Abis pulang liburan, sejuknya udara di kampung halaman
ditambah masakan mama yang yummy bikin kita kebayang terus atau nikmatnya kopi
di Nuart Bandung dengan canda tawa bersama si dia bikin kamu mellow nggak kaharuan.
Nah, inilah gunanya untuk beli souvenir khas setempat lalu
pajang deh di kamar atau meja kantor kamu, agar kamu bisa bernostalgia kapan saja jika rindu.
Dengan gini, sisa-sisa liburan yang panjang pasti akan nempel di dalam kehidupan sehari-hari kamu.
3. Upload foto, atau tulis pengalaman liburan kamu di blog atau diary.
Saya melakukannya lho!
Betapa serunya bermain pengalaman seru selama liburan meski
sudah masuk kerja. Yap, dengan menulis atau meng-upload foto hasil jepretan
kamu, atau si dia pas liburan, akan menyisakan rasa senang tersendiri yang sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata. Coba deh!
Diary, instagram atau blog jangan cuma dijadiin tempat curhat soal percintaan saja.
Dari pada koar-koar soal liburan yang kurang lama di kampung
halaman atau di Jepang dan bikin teman kamu dengki, mending curahin semuanya lewat tulisan dan foto.
Percaya deh, nulis termasuk terapi yang ampuh, lho. Gak masalah jika tulisan kamu berantakan, yang penting kamu bisa nyeritain semua pengalaman dan hal yang kamu rasain sampai puas.
4. Abis liburan pengen liburan. Saatnya merencanakan liburan selanjutnya, supaya bisa nabung dari sekarang.
Boleh saja terkena Post- Travel Blues, tapi jangan sampai kamu bersedih terus-terusan ya!
Daripada nelangsa, mendingan kamu alihkan perhatian dengan ngerencanain liburan selanjutnya. Browsing destinasi yang ingin kamu kunjungi, dan estimasi biayanya lalu nabung deh dari sekarang.
Selain ke-empat itu, kamu juga bisa mencari komunitas gereja agar kamu nggak ngerasa sendiri setelah liburan panjang.
Dengan bergabung bersama komunitas,kamu pun semakin bertumbuh
dalam Tuhan.
Tetap mengucap syukur ya, dan selamat menikmati realita lagi
hehe.