Bikin 'Kebohongan Award', Grace Natalie dan 3 Pihak PSI Lainnya Dipolisikan
Sumber: CNN Indonesia

Nasional / 7 January 2019

Kalangan Sendiri

Bikin 'Kebohongan Award', Grace Natalie dan 3 Pihak PSI Lainnya Dipolisikan

Inta Official Writer
2323

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie dan tiga orang pengurus DPP PSI, yaitu Raja Juli Antoni, Tsamara Amany dan Dara Adinda Kesuma Nasution dilaporkan pada Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polro mengenai pernyataan dalam pemberian 'Kebohongan Award' pada Capres-cawapres Prabowo Subianto - Sandiana Uno.

Laporan diterima Bareskrim Polri dengan Nomor: LP/B/0023/I/2019/BARESKRIM, tertanggal 6 Januari 2019. Dalam hal, pasal yang disangkakan adalah tindak pidana kejahatan tentang konflik Suku, Agama, RAS, dan antar golongan (SARA) yang tidak diketahui Pasal 156 KUHP junto Pasal 15 Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Laporan ini dilayangkan oleh Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) pada Senin, 7 Januari 2019. Pihak ACTA menilai kalau tindakan yang dilakukan oleh pihak PSI merupakan tindakan penyebaran fitnah, ujaran kebencian dan provokasi yang menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat, khususnya para pendukung Prabowo-Sandi.

Baca juga: Setelah Perda Injil dan Syariah, Grace Natalie Tegaskan PSI Tolak Praktik Poligami!

"Pengurus PSI seolah-olah memberikan award, namun tujuan sebenarnya diduga adalah penghinaan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Sandiaga Uno beserta tim suksesnya Bapak Andi Arief," kata Wakil Ketua ACTA, Hendarsam Marantoko saat melapor ke Bareskrim Polri, Jakarta.

Hendarsam meminta agar polisi bisa menangkap pelaku dan dalang di balik penghargaan tersebut.

"Hal mana bertujuan untuk memberikan efek jera kepada pelakunya, dan juga untuk membantu program pemerintah dalam menghentikan penyebaran ujaran kebencian (hate speech) yang menyesatkan dan semakin meresahkan bagi masyarakat yang membaca media online," terangnya.

Sebagai bagian dari Bangsa Indonesia, kiranya kita sama-sama terus berdoa untuk ketertiban, keadilan dan damai sejahtera dalam tahun politik ini. 

Sumber : Sindonews
Halaman :
1

Ikuti Kami