Pada artikel sebelumnya, kita
sudah mengetahui dua alasan mengapa pertemanan itu penting untuk kita pelihara. Berikut adalah dua alasan lain yang menjadikan pertemanan itu juga penting.
3. Arti dari pertemanan yang sejati
Pada poin ini, kita harus
mengetahui bahwa pertemanan lebih dari hubungan horizontal antara manusia. Kita
diciptakan untuk bersekutu dengan Tuhan. Tuhan menciptakan setiap kita agar
mengenalNya. Yesus Kristus bukan hanya seorang Raja di atas segala Raja, melainkan juga adalah Teman bagi orang yang berdosa.
Yesus adalah teman sejati kita.
Tepat sebelum diriNya disalibkan, Ia berkata, "Tidak ada kasih yang lebih
besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk
sahabat-sahabatnya. Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu." (Yohanes 15:13-14).
Yesus ingin kita memahami kalau
salib merupakan tindakan yang paling heroik dalam sejarah. Yesus ingin kita
memahami siapa kita, yaitu teman-teman yang dikasihiNya. Hal ini tidak lantas
mengurangi otoritasNya dalam kehidupan kita, karena dia mengatakan bahwa kita
adalah temanNya kalau kita melakukan perintah-perintahNya. Dia bukan sekedar Raja atau Teman, melainkan keduanya.
Ketika kita memahami visi Tuhan
ini, maka kita akan semakin mengenal arti pertemanan yang sebenarnya. Tinggi
atau rendahnya sikap kita menghargai persabahatan dengan Kristus akan mempengaruhi tinggi atau rendahnya cara kita memandang pertemanan secara umum, begitu pula sebaliknya.
4. Prioritaskan pertemanan kita
Setelah memahami tiga poin-poin
tentang pertemanan, kita akan mencapai sebuah pertemanan yang jauh lebih dalam.
Sebuah pertemanan tidak hanya terjadi begitu saja. Kita perlu sebuah usaha untuk bisa mendapatkannya.
Kita perlu telinga yang
mendengarkan, juga mulut yang penuh hikmat. Kita harus bisa bersikap terbuka
kepada teman kita. Kita harus bisa menemukan cara-cara kreatif yang bisa digunakan secara praktis untuk menjalin kehidupan yang lebih baik lagi.
Bentuk praktisnya bisa beragam,
bisa jadi kita harus meluangkan waktu untuk bisa sarapan atau makan siang
bersama mereka. Bisa juga dengan meluangkan waktu untuk menonton bersama, atau sekedar mengobrol persoalan yang kita alami dalam sehari-hari.
Setiap upaya yang kita lakukan
untuk memperdalam sebuah hubungan sangatlah berarti. Hubungan tidak melulu soal
pasangan hidup. Seorang teman sejati jauh lebih berharga dibandingkan dengan
membuat kita nyaman atau memberikan bantuan. Persahabatan yang sejati dapat memberi warna dalam kehidupan sehari-hari.
Setiap orang itu unik, kita akan belajar
mengenai mereka satu per satu. Ketika mendengar lebih banyak, kita akan lebih
mengenal pribadi yang berbeda secara latar belakang, pendidikan, dan masih banyak lagi.
Jadi, seberapa banyak kita sudah bayar harga
untuk menjalin sebuah pertemanan yang sejati?