Ada banyak pebisnis yang akhirnya bangkrut karena mereka ditipu
oleh rekan bisnis atau kliennya sendiri. Mereka dianggap mudah sekali dibohongi
dan ditipu dengan segala macam ucapan atau caranya. Tapi tak usah takut,
sebelum kamu mengalami kejadian ini ada 5 cara yang bisa kamu lakukan untuk mendeteksi penipuan dari klien dan rekan kerjamu.
1. Dia tak menjawab pertanyaan secara langsung
Seorang klien atau rekan kerja yang menolak untuk menjawab pertanyaan
secara langsung bisa jadi pertanda kalau dia sedang berusaha untuk menutupi
sebuah kebenaran. Biasanya dia akan mencoba menjawab pertanyaan dengan meramu cerita-cerita yang berbelit-belit.
Nah, kalau sudah begitu kamu patut mencurigai semua hal yang dia ucapkan.
2. Menjelaskan dengan penjelasan yang berlebihan
Tujuan seseorang menipu adalah untuk membuat orang lain percaya dengan apa yang mereka katakan. Salah satu cara untuk melakukan hal ini adalah dengan menjelaskan sesuatu dengan penjelasan yang berlebihan dan kurang relevan dengan situasi yang terjadi. Sebaliknya, kalau mereka jujur pasti mereka hanya akan menjelaskan dengan penjelasan yang nyata, sesuai dengan kejadian yang terjadi.
Baca Juga :
Orang Kaya yang Tertipu Kebodohan Dunia
Seorang Pendeta di Jakarta, Dilaporkan ke Polisi Diduga Tipu Jemaat
3. Dia mulai mengarang sebuah cerita yang mendramatisir
Gak ada pencerita yang lebih ahli daripada seorang pembohong.
Mereka biasanya sangat fasih merangkai cerita yang bisa dipercayai oleh klien atau
orang yang akan mereka tipu. Gak heran kalau orang-orang baik dan pemikirannya
lurus-luurs saja pasti akan jadi korbannya. Jadi, berhati-hatilah kalau klienmu atau rekan bisnismu mulai menunjukkan tanda-tanda ini.
4. Menghindari pertemuan langsung
Kalau kamu merasa gerak-gerik dan ucapannya semakin
mencurigakan, undanglah dia untuk bertemu secara langsung. Bertatap mata secara
langsung bisa membantumu untuk membongkar kedoknya lewat cara bicaranya ataupun gerak tubuhnya.
Dan kalau ternyata dia menolak bertemu langsung walaupun kamu
sudah menawarinya fasilitas transportasi gratis, hal itu bisa jadi lampu merah
buatmu. Paksalah dia untuk tetap harus bertemu dan membongkar semua kedoknya sebelum terlambat.
5. Perhatikan apakah dia sering berhenti saat menjawab pertanyaan
Nah, ini waktunya untuk memastikan apakah rekan bisnis atau klienmu
berbohong. Seorang penipu biasanya akan memakai jeda saat bicara, meluangkan waktu
untuk mncari apa yang harus dikatakan atau mengedit apa yang akan mereka
sampaikan untuk mengelabuimu dengan pemikiran mereka.
Siapapun orangnya pasti tidak akan suka dibohongi maupun
ditipu. Apalagi kalau hal itu menyangkut urusan uang dan bisnis, bisa-bisa kita
akan benar-benar bangkrut karena berhasil ditipu. Karena itu, baik bagi setiap pebisnis
untuk lebih berhati-hati dan tetap waspada dengan setiap ucapan dan perkataan orang
lain.