Lewat Permainan Ludo Dan Ular Tangga, Tersemat Pelajaran Tentang Bangkit Dari Keterpurukan
Sumber: https://www.wikihow.com/images/thumb/a/a

Kata Alkitab / 28 September 2018

Kalangan Sendiri

Lewat Permainan Ludo Dan Ular Tangga, Tersemat Pelajaran Tentang Bangkit Dari Keterpurukan

Inta Official Writer
3654

Karena jarak pekerjaan yang cukup jauh, saya memilih pergi ke kantor naik kereta api. Selama di perjalanan yang memakan waktu sekitar 45 menit, ada banyak hal yang biasanya saya lakukan. Mulai dari membaca buku sampai mengobrol dengan teman ‘satu perjuangan’ yang harus naik kereta setiap pagi dari Cikampek-Jakarta. Kalau sudah bosan mengobrol, biasanya kami memilih untuk bermain Ludo.

Permainan yang saya kenal sejak kecil ini tidak lagi perlu dadu atau papan, sebab kami bisa memainkannya dengan mudah lewat telepon genggam. Buat saya pribadi, permainan ini sering ditentukan dari besarnya angka dadu yang kita dapatkan. Dengan kata lain, kemenangan kita tergantung dari faktor keberuntungan.

Permainan Ludo yang sering kami mainkan di kereta ini mengingatkan saya pada permainan ular tangga. Siapa yang tidak kenal dengan permainan ini? Rasanya sekarang sudah cukup sulit untuk menemukan permainan yang banyak dimainkan oleh kita yang lahir sebelum tahun 2000-an ini.

Seperti ludo, permainan ular tangga juga membutuhkan papan dan dadu. Serunya lagi, kita bisa bermain dengan beberapa orang pemain. Tujuan permainannya ini sangat sederhana, yaitu mencapai kotak angka 100 dengan cepat.

Sepanjang perjalanan dari kotak angka 1 sampai 100 ini nggak bisa dikatakan mudah, sebab pada beberapa angka terdapat ular dan tangga di sepanjang kotak angka yang harus kita lewati. Kalau bidaknya berhenti di kotak angka yang bergambar tangga, artinya kita akan memanjat naik ke nomor yang lebih tinggi, sehingga memotong beberapa kotak yang membuat kita cepat sampai di kotak angka 100.

Sebaliknya, jika bidak kita berhenti pada kotak angka yang ada ularnya, maka kita harus turun mengikuti jalur ekor ular menuju kepala ular, sehingga kita harus rela kembali pada angka yang lebih kecil.

Meskipun sama-sama menggunakan dadu dan papan, dalam permainan ular tangga, angka yang besar belum tentu menunjukkan sebuah keberuntungan. Pada permainan ludo, angka yang besar biasanya akan menuntun kita untuk memenangkan permainan.

Permainan ular tangga tergolong unik sebab untuk memenangkannya tidak perlu keterampilan pemain, berbeda dengan ludo yang perlu sedikit strategi untuk memenangkan permainannya.

Salah satu kata yang paling sering kita dengar soal kehidupan ini adalah, “Kehidupan ini selalu seperti roda yang terus berputar, kadang ada di atas, kadang juga kita berada di bawah.” Perkataan ini bicara tentang manusia yang kadang bisa memperoleh kesuksesan, tapi bisa terjatuh dan gagal.

Mungkin beberapa dari antara kita pernah mengalaminya. Saat merasa berada di atas, kita justru mengalami kegagalan dan terpuruk. Berbeda dengan permainan ular tangga yang kalau turun, dengan mudahnya kita bisa mengambil dadu kembali dan bangkit, kehidupan tidak semudah itu.

Baca juga: Sesuaikah Keputusanmu Dengan Perkenanan Tuhan, Pastikan Kamu Bisa Jawab 5 Hal Ini 

Nggak jarang kok, orang memilih untuk menyerah dengan kehidupan ini dan memilih jalan singkat, yaitu bunuh diri karena mengalami kegagalan. Padahal, ada satu ayat dalam Mazmur yang menjelaskan kalau Tuhan nggak akan pernah membiarkan kita sampai tergeletak.

Mazmur 37:23-24, "TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada Nya; apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya."

Semua rencana Tuhan itu selalu indah. Ketika kita mengalami keterpurukan dan kegagalan, percaya deh, Tuhan kita itu pemilik segalanya. Apa sih yang nggak bisa Tuhan berikan buat kita sebagai anakNya? Untuk itu, yuk bangkit dari setiap masalah yang kita anggap itu sebagai kegagalan. Sebab, kalau Tuhan ada beserta kita, buat apa lagi kita takut terhadap masa yang akan datang? 

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami