Musik Hymne Bisa Sembuhkan Stroke Loh, Berikut Cara Kerjanya…
Sumber: news.sabay.com.kh

Health / 4 September 2018

Kalangan Sendiri

Musik Hymne Bisa Sembuhkan Stroke Loh, Berikut Cara Kerjanya…

Lori Official Writer
3703

Mungkin kamu pernah dengar pepatah yang bilang ‘Musik punya pesona untuk menenangkan binatang buas’. Dan sampai sekarang banyak orang yang kemudian memakai musik dengan alat terapi penyembuhan. Bahkan penelitian medis pun sudah membuktikan kalau musik punya kekuatan untuk menyembuhkan penyakit.

Salah satu penyakit yang bisa disembuhkan lewat terapi musik adalah stroke. James Rodriguez adalah salah satu saksi yang mengaku pulih total dari stroke setelah menjalani terapi musik.

James mengaku memutar musik-musik hymne rohani seperti Amazing Grace dan lagu klasik lain selama pemulihannya sampai suatu hari dia kembali mendapatkan tubuhnya seperti semula.

Cara kerja terapi musik

Kita sebenarnya memakai lebih banyak otak saat menyanyikan frasa yang sama saat kita mengucapkannya. Saat bernyanyi kita juga bisa mengalami ritme, melodi dan emosi. Dan hal inilah yang akan mengalirkan energi ke bagian-bagian tubuh yang tidak lagi berfungsi.

Seorang terapis musik Tracy Bowdish mengatakan, “Kami bisa mengaktifkan lebih banyak area otak dan mengubah rute dan membuat jaringan saraf baru sehingga kami bisa menjangkau area yang rusak akibat stroke.”

Terapi inilah yang dijalani James setiap hari sampai dia mengalami perbedaan besar dalam hidupnya. Berkat musik hymne, James yang awalnya sama sekali tak bisa berbicara pun kini sudah bisa berbicara dengan baik.

Baca Juga :

Musik dan Tawa Efektif Obati Depresi

Keajaiban Musik

Bukan hanya menyembuhkan penderita stroke saja loh, rupanya terapi musik juga bisa memulihkan penderita demensia (hilang ingatan).

Hal ini dialami oleh Mike Knutson yang sudah berusia 96 tahun. Seorang terapis bernama Dana Kugler yang merawat mike di panti jompo mengaku terkejut menyaksikan perkembangan yang dialami Mike. “Kami melihat anggota yang tidak banyak bicara mulai bernyanyi,” katanya.

Sementara putrinya Barb mengatakan bahwa berkat musiklah sang ayah bisa kembali meresponi sesuatu yang terjadi di sekitarnya.

Manfaat mendengarkan musik bagi penderita demensia memang sudah diteliti oleh para peneliti dari Universitas Wisconsin, dimana musik bisa meningkatkan kembali kualitas hidup seperti suasana hati dan memori pasien demensia secara berangsur-angsur.

Sementara supaya hasil terapi musik ini lebih maksimal, pasien demensia harus dipastikan memilih musik yang tepat untuk didengarkan. Musiknya harus benar-benar disukai oleh pasien itu sendiri. Karena itulah terapi ini dilakukan secara personal kepada masing-masing pasien karena selera atau pilihan musik masing-masing tentu saja berbeda.

Dukungan keluarga juga sama pentingnya loh. Keluarga yang kerap mengajak pasien bernyanyi bersama akan meningkatkan gairah penderita untuk menikmati dan mendengarkan lagu tersebut.

Hal inilah yang juga dilakukan Barb kepada ayahnya Mike dan mengaku kagum dengan perkembangan kesehatan yang dialami ayahnya. “Kami merasa seolah-olah kami sudah diberkati dengan pengalaman baru ini bersama ayah. Kami bisa terhubung dengan cara yang benar-benar berbeda, dengan cara yang sangat murni,” terang Barb.

Apa yang terjadi saat mendengar musik?

Para ilmuwan menemukan bahwa mendengarkan musik yang kita sukai memicu zat kimia dopamin neurologis, yang mengaktifkan kerja otak pusat.

Jadi, selain bisa menyembuhkan stroke dan demensia terapi musik kemungkinan bisa saja menyembuhkan penyakit lainnya. Hal ini bisa terjadi karena musik bekerja untuk menyembuhkan dan menenangkan pikiran dan perasaan penderita yang kemudian akan mengirimkan pesan positif kepada otak. Sehingga saat otak berpikir positif, maka seluruh organ tubuh akan menerima pesan yang sama dan membuat penderita merasa lebih tenang dan bersemangat.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami