Siapa
sangka Asian Games 2018 ini mampu menciptakan momen menyentuh sekaligus membahagiakan bagi semua rakyat Indonesia.
Ya, inilah yang
terjadi ketika atlet pencak silat Hanifan Yunadi, peraih satu medali emas
melakukan selebrasinya mengelilingi Padepokan Pencak Silat TMII Jakarta dan
segera menghampiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang saat itu duduk
bersebelahan di kursi penonton. Sontak saja Hanifan langsung memeluk kedua calon presiden (Capres) yang akan maju di Pilpres 2019 itu dengan erat.
Penonton
yang menyaksikan ketiganya berpelukan laiknya pelukan dalam film anak
Teletubies itu tentu saja tak tinggal diam. Mereka berhasil mengabadikan momen menyentuh itu dengan rekaman video dan juga dalam bentuk gambar.
Suasana bahagia
dan mengharukan itu pun ramai dibagikan di laman media sosial dan menjadi viral.
Banyak orang yang kemudian memuji Hanifan karena telah menciptakan momen langka tersebut.
Baik masyarakat, kalangan pejabat negara, politisi, dan bahkan para selebritis pun ikut berkomentar menyaksikan kehangatan itu. Seperti halnya komentar yang disematkan sejumlah postingan gambar mereka di Instagram dan juga Twitter menyelipkan pesan bernada positif. Pesan diantaranya meyakini bahwa pelukan hangat tersebut punya makna tersendiri untuk bangsa Indonesia, khususnya bagi suasana politik Indonesia saat ini.
Sebagian komentar
menyebutkan bahwa persaingan Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 haruslah menciptakan suasana sehangat pelukan tersebut. Harus penuh dengan damai dan persatuan.
“Mereka yg berkompetisi di pilpres 2019 ajach bisa akrab banget gitu bahkan sampe pelukan manjachh.... So buat kita2 yg cuma jadi pendukung dari salah satu dari mereka ya harus contoh hal ini, beda pandangan politik enggak masalah krn kita tetap satu Indonesia,” tulis salah satu warga net.
Baca Juga :
Bukan Cuma Punya Fasilitas Olahraga, 6 Rumah Ibadah Ini Juga Ada Dekat Lokasi Asian Games
Demam ASIAN GAMES, Pendeta Ini Sebut Aksi Yuqi Pada Ginting Sebagai Contoh Kekristenan
Sedang
lainnya menyebutkan kalau olahraga memang mampu menyatukan Indonesia. “Momen
menyejukkan saat peraih medali emas Hanifan Yudani Kusumah dipeluk Pak Jokowi dan
Pak Prabowo. Politik bisa memanas, olahraga salah satu yang bisa mendinginkan,”
tulis @giewahyudi di akun Twitter-nya.
Ya, momen berpelukan
ini memang patut diapresiasi dan bisa membawa dampak positif terhadap suasana politik
Indonesia yang saat ini mulai memanas menjelang Pilpres 2019. Juga semoga pelukan
teletubbies yang penuh makna ini bisa jadi alat untuk menangkal berbagai bentuk
ujaran kebencian dan provokasi SARA di media sosial dan platform media lainnya.
Kita satu karena kita Indonesia!