Kita mengenal Allah yang kita sembah melalui ciptaanNya, sama seperti kita mengenal seorang penulis melalui buku-bukunya.
Keluarga adalah salah satu karunia terbesar Allah bagi kita,
dan salah satu jendela terbaik kita untuk menunjukkan dan menjadi karakterNya.
Keluarga menyediakan struktur dimana kita tumbuh selama bertahun-tahun dan
disanalah kita bisa belajar gimana itu berinteraksi dengan orang lain dan menjadi berkat.
Tindakan kita selalu tercermin oleh pandangan dunia, itu
sebabnya kita harus menjaga hubungan kita dengan Tuhan sehingga kita bisa terus menjadi terang bahkan melalu keluarga kita.
Di bawah ini, ada beberapa cara yang bisa banget kamu
pertimbangkan untuk menjaga Tuhan selalu menduduki posisi teratas dalam keluarga kamu :
1. Luangkan waktu untuk Tuhan
Kedengarannya hal ini cukup biasanya ya, tetapi hal inilah
yang justru di anggap remeh dan di abaikan. Padahal hal ini salah satu hal
terpenting untuk terus terhubung dengan Tuhan bersama keluarga. Ajaklah
anak-anak kamu untuk berdoa bersama dan itu akan membuat mereka bertumbuh
secara rohani dan ketika mereka bertumbuh dengan baik secara rohani, maka mereka akan berdiri dengan karakter Yesus dan itu akan memberkati banyak orang.
2. Melayani orang bersama-sama bersama anak-anak
Kehidupan modern zaman sekarang tampaknya berkonspirasi
melawan kebersamaan, dan ada banyak cara sebenarnya untuk menghibur diri sendiri tanpa interaksi dengan orang lain
Tetapi jika keluarga memutuskan untuk melakukan kegiatan
bersama dengan lebih dekat, lebih bahagia dan berkomunikasi dengan baik itu jauh lebih baik.
Dengan mengajak anak pergi melayani orang lain bersama, itu
akan membuat mereka mengerti akan kehidupan, dan memiliki kerendahan hati, tidak sombong dan peduli.
Membawa anak melayani adalah cara asuh yang tepat untuk menjadikan
anak bertumbuh dengan penuh syukur, membuat mereka mengerti bahwa hidup harus saling mengasihi dan melayani.
Ajak ke gereja, ajak bahkan ke misi atau perkampungan yang bisa mereka ikuti, ajak mereka ke panti asuhan dan lain sebagainya.
Selain itu, dalam hal ini mereka juga melihat bagaimana peran orangtua sangat penting dalam memberi contoh bagi mereka.
3. Ajak dan tegur dengan kasih
Rata-rata keluarga membenci ketika seorang anak melakukan
sebuah kesalahan. Apalagi kalau masalah itu adalah masalah yang besar dan cukup memalukan.
Entah besar atau nggak masalah yang di hadapi oleh anak,
sebaiknya orangtua harus berlaku kasih bukan malah membenci apalagi mendiami mereka.
Ajaklah bicara, berperanlah sebagaimana orangtua yang benar dan penuh kasih.
Dengarkan penjelasannya, dan ajaklah dia berdoa seketika selesai bicara. Berkati dia, biarkan dia mendengarkan kamu mendoakannya, itu akan membuatnya merasa bahwa dia sangat di kasihi dan perubahannya di nanti-nanti oleh keluarga.
Menjadi orangtua adalah keinginan semua orang, tetapi butuh
harga dan memikirkan hati Allah. Anak adalah anugerah dan keluarga adalah rumah
mendidik anak. Pastikan Yesus menjadi kepala dan diberkatilah engkau dalam
mendidik anakmu.