Kita percaya
bahwa gak sedikit orang di bangsa ini punya hati untuk membantu orang lain yang
membutuhkan. Sekalipun kondisi ekonominya mungkin pas-pasan, tapi pola pikir soal memberi benar-benar mendorong mereka untuk tidak menunda menolong orang lain.
Tapi masalahnya
adalah ada saja di antara mereka yang gak tahu harus mendonasikan uang atau apa yang dimilikinya. Apa kamu sedang ada dalam kondisi ini?
Berikut 6 cara tepat menyumbangkan donasi ke tempat atau orang yang tepat.
1. Pastikan penerima donasi bekerja untuk tujuan kebaikan
Sebelum mendonasikan
sesuatu yang kamu punya ke sebuah lembaga, organisasi atau seseorang pastikan kalau
di penerima benar-benar membutuhkannya untuk sesuatu yang bertujuan baik. Misalnya,lembaga anak, pelayanan penginjilan, atau misi sosial.
“Tetapi engkau, beritakanlah apa yang sesuai dengan ajaran yang sehat…” (Titus 2: 1)
2. Apakah penerima mengalokasikan donasi dengan tepat?
Sebelum menyumbangkan
donasimu, cari tahu lebih dulu latar belakang dan sepak terjang tempat dimana kamu
akan memberikan donasimu. Pastikan apakah organisasi/lembaga atau dia mengalokasikan donasi dengan tepat? Menyalurkan donasi untuk tujuan utamanya?
“Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah:
ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.” (Matius 13: 8)
3. Pastikan apakah penerima bisa memakai donasi dengan bijak
Supaya kamu
gak cemas kalau-kalau donasimu malah disalahgunakan, cari tahulah setiap hal
yang mereka lakukan untuk kepentingan pelayanannya. Pastikan pula apakah penerima
benar-benar mengelola keuangannya dengan bijak dan sesuai kebutuhan atau malah menghamburkannya tanpa perencanaan yang bijak.
“Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.” (1 Korintus 4: 2)
Baca Juga :
4. Pilihlah tempat yang benar-benar akuntabel
Pastikan kalau
penerima benar-benar terbuka dan jujur dengan pekerjaan pelayanan yang mereka kerjakan. Bahkan dalam hal keuangan pun apakah mereka benar-benar terbuka?
“Rancangan gagal kalau tidak ada pertimbangan, tetapi terlaksana kalau penasihat banyak.” (Amsal 15: 22)
5. Berdoalah sebelum menentukan memberi donasi
Mintalah hikmat
dari Tuhan supaya kamu bisa menemukan tempat atau orang yang tepat untuk menyumbangkan donasimu. Mulailah dengan mendoakannya.
“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” (Matius 7: 7)
6. Berikan saat Tuhan sudah memintanya
Percayalah bahwa
setelah kamu berdoa dan meminta tempat yang tepat untuk menyumbang donasimu, Tuhan
akan membukakan jalan. Karena itu pekalah dengan suara Tuhan dan saat kamu sudah mendengarnya lakukanlah tanpa menunda.
“Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga,
dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-masing
memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena
paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.” (2 Korintus
9: 6-7)
Saat kamu punya
beban untuk memberi kepada orang lain saja sudah jadi satu hal yang sangat positif.
Jadi, supaya niat baikmu bermanfaat untuk menolong orang lain, cobalah mengikuti
beberapa langkah di atas.