Lantaran Anak Pilih-pilih Makanan, Ibu Jadi Sres? Hadapi Dengan Cara Berikut!
Sumber: dearbornpeds.com

Parenting / 16 August 2018

Kalangan Sendiri

Lantaran Anak Pilih-pilih Makanan, Ibu Jadi Sres? Hadapi Dengan Cara Berikut!

Naomii Simbolon Official Writer
1602

Mungkin kamu berpikir bahwa kamu adalah orang tua termalang yang harus berjuang menciptakan menu baru supaya anak-anak mau makan.

No, itu salah! Bahkan penelitian sudah menemukan bahwa sebanyak 50% orang tua menganggap bahwa anak-anak di usia pra sekolah menjadi seseorang yang pemilih terhadap makanan.

Berurusan dengan anak-anak yang suka pilih-pilih makanan kadang bikin frustasi, terutama ketika kita nggak tahu referensi makanan baru yang bisa bikin mereka semakin berselera. Ditambah, anak-anak yang terbatas pada beberapa makanan yang beresiko karena nggak tepat buat pertumbuhan dan nutrisi mereka.

Nah buat orang tua, kabar baiknya adalah bahwa ada banyak cara yang bisa orangtua lakukan untuk membujuk anak kamu mencoba, bahkan menerima makanan baru buatan kamu.

1. Jadilah kreatif dengan resep dan presentasi yang memukau

Beberapa anak mungkin menunda makan karena melihat tekstur atau penampilan makanan baru yang nggak dia sukai.

Nah, inilah sebabnya orang tua coba bikin makanan yang terlihat menarik bagi anak kamu ketika mereka hendak mencoba menu baru.

Misalnya, menambah beberapa daun bayam  kesukaan anak kamu yang berwarna cerah adalah cara yang bagus untuk memperkenalkan sayuran hijau.

Cara lain untuk bikin makanan terlihat lebih menarik bagi anak-anak adalah dengan menyajikannya dengan cara yang menyenangkan dan kreatif, misalnya dengan menggunakan pemotong kue bintang untuk bikin buah dan sayuran segar menjadi bentuk yang lucu dan ia sukai.

2. Jadilah teladan untuk anak kamu

Meskipun kamu mungkin nggak menyadarinya, tapi serius bahwa anak-anak kamu dipengaruhi oleh pilihan makanan kamu.

Anak-anak kamu belajar mengenai makanan dan preferensi makanan dengan memperhatikan perilaku makan orang lain.

Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak lebih mungkin menerima makanan baru ketika orang lain di sekitar mereka makan makanan yang sama juga.

So, cobalah untuk meningkatkan makan makanan yang sehat seperti sayuran, dan nikmatilah itu ketika makan bahkan sebagai camilan di depan anak-anak kita.

3. Mulailah dengan porsi yang kecil

Yap, semua orang tua tentunya ingin memberikan anak-anak makanan dengan porsi yang sehat untuk memastikan mereka mendapatkan kalori yang cukup dan mereka butuhkan.

Namun, ketika mencoba makanan baru, memberi dengan porsi yang kecil mungkin lebih baik.

Memberi anak-anak porsi yang besar hanya akan bikin mereka menolak makanan karena porsi yang terlalu banyak

Misalnya, berikan beberapa kacang polong untuk anak kamu sebelum makan makanan favoritnya yaitu lasagna.

Jika mereka makan dengan baik dengan porsi yang kecil, maka perlahan-lahan tingkatkan jumlah makanan baru sehingga mencapai ukuran porsi yang normal.

4. Hargai anak kita dengan cara yang benar

Sering sekali, orang tua menggoda anak-anak untuk mencoba makanan baru namun dengan menjanjikan hadiah berupa makanan penutup atau camilan kemudian.

Namun, ini bukanlah cara yang baik.

Menggunakan makanan yang nggak sehat seperti es krim, keripik atau soda sebagai hadiah bisa menyebabkan anak-anak kamu mengkomsumsi jumlah kalori yang berlebihan.

Para ahli menyarankan agar menggunakan hadiah non-makanan untuk mendorong mereka memakan makanan baru. Misalnya, cukup memberi mereka pujian bahwa kita bangga, atau memberi hadiah pensil, stiker atau waktu ekstra untuk bermain dengan mainan favorit mereka.

Nah, mulai dari sekarang orangtua nggak perlu repot lagi kan untuk mengajak anak mencoba makanan baru yang sehat! Cukup lakukan 4 saran di atas, saya berharap kamu dan anak-anak enjoy soal makanan.

 

Sumber : healthline | Jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami