Mungkin kamu berpikir bahwa kamu adalah orang tua termalang yang harus berjuang menciptakan menu baru supaya anak-anak mau makan.
No, itu salah! Bahkan penelitian sudah menemukan bahwa
sebanyak 50% orang tua menganggap bahwa anak-anak di usia pra sekolah menjadi seseorang yang pemilih terhadap makanan.
Berurusan dengan anak-anak yang suka pilih-pilih makanan
kadang bikin frustasi, terutama ketika kita nggak tahu referensi makanan baru
yang bisa bikin mereka semakin berselera. Ditambah, anak-anak yang terbatas
pada beberapa makanan yang beresiko karena nggak tepat buat pertumbuhan dan nutrisi mereka.
Nah buat orang tua, kabar baiknya adalah bahwa ada banyak cara
yang bisa orangtua lakukan untuk membujuk anak kamu mencoba, bahkan menerima makanan baru buatan kamu.
1. Jadilah kreatif dengan resep dan presentasi yang memukau
Beberapa anak mungkin menunda makan karena melihat tekstur atau penampilan makanan baru yang nggak dia sukai.
Nah, inilah sebabnya orang tua coba bikin makanan yang terlihat menarik bagi anak kamu ketika mereka hendak mencoba menu baru.
Misalnya, menambah beberapa daun bayam kesukaan anak kamu yang berwarna cerah adalah cara yang bagus untuk memperkenalkan sayuran hijau.
Cara lain untuk bikin makanan terlihat lebih menarik bagi
anak-anak adalah dengan menyajikannya dengan cara yang menyenangkan dan
kreatif, misalnya dengan menggunakan pemotong kue bintang untuk bikin buah dan sayuran segar menjadi bentuk yang lucu dan ia sukai.
2. Jadilah teladan untuk anak kamu
Meskipun kamu mungkin nggak menyadarinya, tapi serius bahwa anak-anak kamu dipengaruhi oleh pilihan makanan kamu.
Anak-anak kamu belajar mengenai makanan dan preferensi makanan dengan memperhatikan perilaku makan orang lain.
Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak lebih mungkin
menerima makanan baru ketika orang lain di sekitar mereka makan makanan yang sama juga.
So, cobalah untuk meningkatkan makan makanan yang sehat
seperti sayuran, dan nikmatilah itu ketika makan bahkan sebagai camilan di depan anak-anak kita.
3. Mulailah dengan porsi yang kecil
Yap, semua orang tua tentunya ingin memberikan anak-anak makanan
dengan porsi yang sehat untuk memastikan mereka mendapatkan kalori yang cukup dan mereka butuhkan.
Namun, ketika mencoba makanan baru, memberi dengan porsi yang kecil mungkin lebih baik.
Memberi anak-anak porsi yang besar hanya akan bikin mereka menolak makanan karena porsi yang terlalu banyak
Misalnya, berikan beberapa kacang polong untuk anak kamu sebelum makan makanan favoritnya yaitu lasagna.
Jika mereka makan dengan baik dengan porsi yang kecil, maka
perlahan-lahan tingkatkan jumlah makanan baru sehingga mencapai ukuran porsi yang normal.
4. Hargai anak kita dengan cara yang benar
Sering sekali, orang tua menggoda anak-anak untuk mencoba
makanan baru namun dengan menjanjikan hadiah berupa makanan penutup atau camilan kemudian.
Namun, ini bukanlah cara yang baik.
Menggunakan makanan yang nggak sehat seperti es krim, keripik atau
soda sebagai hadiah bisa menyebabkan anak-anak kamu mengkomsumsi jumlah kalori yang berlebihan.
Para ahli menyarankan agar menggunakan hadiah non-makanan
untuk mendorong mereka memakan makanan baru. Misalnya, cukup memberi mereka
pujian bahwa kita bangga, atau memberi hadiah pensil, stiker atau waktu ekstra untuk bermain dengan mainan favorit mereka.
Nah, mulai dari sekarang orangtua nggak perlu repot lagi kan
untuk mengajak anak mencoba makanan baru yang sehat! Cukup lakukan 4 saran di
atas, saya berharap kamu dan anak-anak enjoy soal makanan.