Konsep berziarah ke tempat suci
sudah dikenal sejak zaman kuno. Di Indonesia sendiri, kata ziarah sering
dianggap sebagai sebuah kunjungan ke sebuah tempat yang dianggap keramat atau
mulia. Dalam industri pariwisata, orang percaya sering sekali ditawari untuk pergi berziarah ke Yerusalem dan kota-kota 'suci’ di sekitarnya.
Perlu kita ingat kalau berziarah disini
hanyalah sebatas kegiatan pariwisata bersifat rohani dan mengenal tempat tempat
bersejarah seperti yang tertulis dalam Alkitab, sehingga tidak ada larangan sama sekali untuk melakukannya.
Biasanya, orang percaya melakukan perjalanan
ziarah ke Israel atau Mesir, karena tempat-tempat tersebutlah asal mula sejarah
keselamatan bagi umat manusia. Selain tempat-tempat di atas, Turki juga punya tempat ziarah yang menarik untuk dikunjungi, lho.
Nggak cuma punya nilai sejarah, beberapa tempat
sejarah rohani ini juga sangat terkenal dengan pemandangannya yang indah. Berikut beberapa di antaranya.
1. Antiokhia
Dikutip dari Wikipedia, kota ini merupakan
pusat agam Kristen pada abad-abad pertama Masehi. Di kota ini jugalah
murid-murid Tuhan Yesus untuk pertama kalinya disebut sebagai orang Kristen yang artinya golongan Kristus (Kisah Para Rasul 11:26).
Terletak di Provinsi Hatay di selatan Turki,
kota yang dibangun pada tahun 301 SM oleh Seleukur Nikator ini merupakan kota
yang dibangun sebagai bentuk penghormatan pada Kaisar Anthiokus. Sekarang ini, nama Anthiokhia dikenal sebagai Antakya.
Kota Antakya sangat terkenal dengan cita rasa
kulinernya, selain itu juga kota yang dihiasi dengan peninggalan sejarah
arkeologi, planologi atau tata kota kuno, dan peninggalan lainnya. Saat
berkunjung ke Turki, jangan lupa untuk berkunjung ke St. Peter’s Grotto yang
merupakan tempat St. Paulus berkhotbah dan Iron Gate yang merupakan satu-satunya pintu masuk kota dalam cerita Alkitab.
2. Ephesos
Kota Ephesos atau Efesus, yang juga dalam
bahasa Turki disebut sebagai Kota Efes terletak di Provinsi Izmir. Dulunya,
kota ini menjadi pusat perdagangan dunia kuno, sebagai awal dari penyebaran agama Kekristenan, dan pariwisata.
Tempat ziarah yang bisa kita kunjungi saat
berada di kota ini adalah Rumah St. Perawan Maria, Basilika Santo Yohanes, dan
Makam Santo Lukas. Buat yang suka berkunjung ke museum, Ephesos Museum juga merupakan tempat terbaik untuk mengenal lebih dalam mengenai kota ini.
Wikipedia mencatat kalau Efesus adalah salah satu dari tujuh Jemaat di Asia Kecil yang disebutkan dalam Kitab Wahyu kepada Yohanes. Diduga Yohanes menulis Injilnya di kota ini.
Baca juga: Super Hemat, 4 Destinasi Wisata Luar Negeri Ini Punya Nilai Mata Uang Tidak Jauh Rupiah!
3. Lembah Goreme
Kalau kita lihat secara sekilas, wilayah
Cappadocia ini seakan berada di dunia lain. Sebab mulai dari terowongan,
gereja, hotel, restoran, hingga rumah-rumah penduduk berada dalam kerukan batu
raksasa. Lembah Goreme merupakan tempat berlindung bagi umat Kristen dari
pengejaran bangsa Romawi. Disini, ada banyak gua-gua yang dilukis sebagai bukti kehadiran umat Kristen di masa itu.
Selain Lembah Goreme, wilayah Cappadocia memang
terkenal punya pemandangan alam yang sangat luar biasa. Nggak heran kalau
tempat ini menjadi salah satu wahana balon udara terbaik di dunia. Cappadoccia
sendiri berada di wilayah tengah Turki di Provinsi Nevyehir yang berarti Land
of Beautiful Horses.
Republik Turki merupakan sebuah negara besar di
kawasan Eurasia ini memiliki banyak kota kuno yang kaya akan sejarah. Kalau kita
punya kesempatan untuk berkunjung ke Yerusalem, sempatkan diri untuk mampir ke
Turki dapat membuat wisata rohani kita jadi makin lengkap.