PM Turnbull Minta Paus Copot  Uskup Agung Australia Ini Karena Menutupi Kasus Pedofil
Sumber: http://catholicleader.com.au

Internasional / 19 July 2018

Kalangan Sendiri

PM Turnbull Minta Paus Copot Uskup Agung Australia Ini Karena Menutupi Kasus Pedofil

Puji Astuti Official Writer
2213

Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull menyerukan kepada Paus Fransiskus untuk mencopot jabatan uskup agung Australia yang terbukti menutupi kasus pelecehan seksual pada anak-anak yang dilakukan seorang pendeta pedofilia selama tahun 1970an.

“Dia seharusnya mengundurkan diri dan waktunya sudah tiba bagi paus untuk mencopot dia,” demikian pernyataan Turnbull kepada wartawan.

Uskup Adelaide, Philip Willson dinyatakan bersalah pada bulan Mei lalu karena tidak melaporkan pada polisi kasus penganiayaan seksual berkali-kali yang dialami dua orang anak laki-laki yang bertugas sebagai petugas altar oleh seorang pendeta pedofil di wilayah Hunter Valley, di utara Sydney pada tahun 1970an. Menurut Turnbul, Willson seharusnya mengundurkan diri jabatannya ketika dirinya menjalani proses naik banding karena kasus ini.

Pemerintah Australia sendiri sudah melobi Vatikan untuk segera mencopot Uskup Australia tersebut, namun belum mendapat tanggapan.

Baca juga :

Keterlaluan! 1100 Kasus Pedofil Libatkan Pelayan Gereja Australia

Tragis! Aib Uskup Agung Canterbury Ini Perihal Ayahnya Terbongkar

Wilson sendiri menyatakan bahwa dia akan mengajukan surat pengunduran diri kepada paus jika proses naik bandingnya kalah.

“Saya sadar adanya permintaan agar saya mengundurkan diri dan sudah mempertimbangkan hal tersebut secara serius,” demikian ungkap Willson baru-baru ini.

“Walau demikian, sekarang, saya sedang menggunakan hak legal saya dan mengikuti proses hukum. Karena prose situ belum selesai, saat ini saya belum berniat untuk mengundurkan diri,” demikian tambahnya.

Pada persidangan di Newcastle, Wilson divonis 12 bulan penjara. Dia saat ini masih bebas dengan jaminan dan akan kembali ke pengadilan bulan depan untuk mengetahui apakah ia harus menjalani hukuman di penjara atau tahanan rumah di rumah adik perempuannya. Dia harus menjalani hukuman minimal 6 bulan, sebelum bisa bebas bersyarat.

Willson dulu adalah seorang pengacara yang lahir dalam keluarga Presbytarian tetapi pindah ke Katolik yang merupakan agama isterinya pada tahun 2012 lalu. 

Sumber : News.com.au
Halaman :
1

Ikuti Kami