Jarang Ganti Bantal Bisa Bikin Kamu Terserang 4 Penyakit Ini Loh. Hati-hati!
Sumber: SleepSugar

Health / 18 July 2018

Kalangan Sendiri

Jarang Ganti Bantal Bisa Bikin Kamu Terserang 4 Penyakit Ini Loh. Hati-hati!

Naomii Simbolon Official Writer
2135

Pernah nggak kamu berpikir bahwa bantal itu berbahaya?

Sepertinya tidak ya, nggak ada yang terlalu berbahaya tentang bantal bukan?

Tetapi ternyata nih, meskipun bantal bisa menjadi sumber kenyamanan tertinggi, banyak dari kita yang nggak sadar bahwa bantal bisa menjadi faktor yang mempengarungi aspek-aspek tertentu dari kesehatan kita.

Dikutip dari MedicalDaily, seorang fisioterapis dari London yaitu Sammy Margo mengatakan bahwa orang-orang sering sekali meremehkan mengenai perbedaan bantal bisa mempengaruhi kualitas tidur bahkan perasaan sepanjang hari.

Nah, kalau misalnya kamu adalah orang yang pernah mengalami masalah seperti nggak nyaman tidur, kualitas tidur nggak baik dan mempengaruhi perasaan kamu sehari-hari, mungkin bantal adalah penyebabnya.

1. Bikin leher kaku dan bahu nyeri

Kalau kamu pernah mengalami bagian-bagian tubuh kamu sakit pas siang hari, mungkin itu menunjukkan bahwa postur tubuh kamu pas malam hari sedang bermasalah, dan perlu diketahui bahwa bantal kamu sama pentingnya dengan kasur kamu.

Ukuran bantal memberikan sudut kenyamanan terbaik untuk mendukung kelengkungan kepala dan leher kamu berkaitan dengan posisi tidur kamu. Bantal yang terlalu tinggi atau terlalu rendah bisa menyebabkan ketegangan otot, bikin leher menjadi kaku dan bikin nyeri bahu pas pagi hari.

2. Bikin jerawatan

Apakah kamu pernah alami muka berjerawat? Mungkin itu karena kondisi bantal kamu.

Menurut dokter kulit yaitu Dr. David Bank dari Pusat Dermatologi Kosmetik dan Bedah Laser di New York, jewarat mekanika adalah jenis jerawat yang dipicu oleh gesekan atau karena bahan tertentu yang menyentuh wajah.

Ketika sarung bantal kamu nggak dicuci atau diganti secara teratur, maka penumpukan kotoran dan minyak dari lingkungan serta kulit dan rambut kamu yang menyentuh bantal dipindahkan kembali ke kulit wajah kamu," jelasnya.

3. Bikin tidur menjadi terganggu

Jika kamu terus menerus harus menyesuaikan kembali bantal kamu ketika pas ingin tidur, itu artinya keempukan bantal kamu sudah melewati tanggal kedaluwarsa.

Tidur di atas bantal yang buruk dan tak lagi empuk bisa menyulitkan otak dan tubuh untuk merasa rileks, sehingga bisa menyebabkan tidur tak cukup dan  bikin kelelahan di siang hari.

Jangan menunggu sampai bantal kamu habis kapas atau jahitannya sudah mulai robek-robek. Teslah kualitas bantal kamu dengan membengkokkan bantal kamu menjadi dua. Jika bantal kamu nggak kembali menjadi semula, artinya kamu harus menggantinya.

4. Alergi

Bantal kamu bisa dihinggapi banyak tungau debu karena nggak dibersihkan atau diganti. Tungau inilah yang akan memicu alergi atau asma.

Desah, sesak dada, gatal pada mata, hidung dan tenggorokan bisa menjadi tanda sebuah alergi.

Yayasan Asma dan Alergi Amerika merekomendasikan untuk memilih sarung bantal anti-debu yang ristleting yang bisa memberikan bantuan karena terbuat dari bahan yang mengandung pori-pori sangat kecil yang dapat menghalangi tungau debu untuk bergerak.

Nah, gimana? Dari sekarang, jangan cuek dengan bantal yang kamu gunain ya. Yuk, cek bantal kamu dan rawat dengan baik, supaya 4 penyakit diatas nggak menyerang kamu.

Sumber : medicaldaily/jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami