Pendeta Amerika Ini Akui Dirinya Ragukan Isi Alkitab, Kok Bisa?
Sumber: Christianpost.com

Internasional / 16 July 2018

Kalangan Sendiri

Pendeta Amerika Ini Akui Dirinya Ragukan Isi Alkitab, Kok Bisa?

Puji Astuti Official Writer
4602

Steven Furtick, pendeta dan penulis lagu dari gereja Elevation Church di North Carolina, Amerika Serikat ini mengaku kepada jemaatnya bahwa dia meragukan isi Alkitab saat membacanya. Dalam kotbahnya pada awal Juli lalu, ia mengungkapkan pergumulannya ini kepada jemaat.

“Saya mengalami keraguan. Saya membaca bahwa siapa yang dimerdekakan oleh Sang Anak maka dia merdeka tetapi saya kadang merasa terikat oleh berbagai hal. Saya mengalami keraguan. Apakah itu tidak apa-apa? Apa kamu akan mencari gereja baru  karena pria yang memegang mikrofon memiliki beberapa keraguan?” demikian ungkap Furtick.

Furtick sengaja membuka kisahnya kepada jemaat karena banyak orang berasumsi bahwa para pendeta tidak pernah bergumul dengan keraguan.

“Seorang pria yang berbisnis dengan saya mengungkapkan hal ini. Dia seperti (berkata-red) ‘Aku iri kepadamu karena aku sangat ingin punya iman. Aku selalu ingin mempercayai Tuhan. Tetapi saya selalu ragu, saya orang yang punya banyak keraguan. Dan aku iri kepadamu karena kamu tidak memiliki keraguan itu,’” demikian jelas Furtick.

Baca juga: 

Mengalahkan Keraguan Dan Ketidakpercayaan

Keraguan Hati

Pendeta megachurch tersebut mengungkapkan bahwa memiliki keraguan bukan berarti tidak beriman.  Ia berpikir selama empat bulan tentang apa seharusnya jawaban untuk  pria itu, hingga ia sampai pada kesimpulan ini.

“Bagi saya, iman bukan berarti tidak ada keraguan. Iman bukanlah ketiadaan keraguan; itu artinya adalah menaklukan keraguan itu.  Apa kamu dengar apa yang saya katakan? “

Dia menjelaskan bahwa dia tidak ingin orang mempercayai bahwa salah jika memiliki keraguan saat berjalan dalam iman. Dia bahkan mengungkapkan bahwa dia pernah mengoreksi salah seorang pendeta di gerejanya karena menggambarkan iman sebagai percaya tanpa keraguan saat dia memimpin orang dalam doa pertobatan dalam sebuah ibadah.

“Kesalahannya adalah mengajak mereka  berdoa dan berkata, ‘Jika kamu mau memberikan hatimu kepada Kristus hari ini dan tahu dengan pasti bahwa kamu memiliki hubungan dengan Tuhan, berdoalah seperti ini: Tuhan Yesus, aku percaya aku adalah orang berdosa yang membutuhkan Juru Selamat, dan aku percaya tanpa keraguan..

Dan disitulah harusnya tidak boleh dia ucapkan.. kalimat tanpa keraguan, aku katakan kepadanya jangan pernah lagi ketika kamu berdiri di depan jemaat Elevation kamu menempatkan orang pada posisi tidak bisa mengucapkan doa dengan jujur.  Bahkan jangan tempatkan mereka pada posisi dimana kamu sendiri tidak bisa mengucapkan doa itu dengan jujur.”

Sambil mengangkat Alkitabnya Furtick menyatakan bahwa jika kamu tidak memiliki keraguan, kamu tidak pernah membaca Alkitab atau kamu  membacanya namun kamu tidak berniat menerapkannya dalam kehidupan. Menurutnya keraguan adalah bukti adanya pertumbuhan, "Semakin saya mengerti, semakin banyak pertanyaan muncul."

Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu juga bergumul dengan keraguan yang muncul di hatimu? Jangan tertuduh dulu ya. Galilah lebih dalam kebenaran Firman Tuhan, ijinkan Roh Kudus membimbingmu dan mintalah pengertian dari Allah, serta yang terpenting adalah terapkan kebenaran Firman Tuhan itu dalam hidupmu setiap hari.

Kalau kamu punya pertanyaan seputar isi Alkitab dan Yesus, kamu bisa hubungi konselor Sahabat24 di telp 1-500-224 , 0811 9914 240 atau SMS dan WA di 0817 0300 5566, atau dengan Live Chat dengan KLIK DISINI.

Sumber : Christianpost.com
Halaman :
1

Ikuti Kami