Pernahkah kita punya keinginan
untuk membuka usaha suatu hari nanti? Akan ada waktu dimana kita merasa lelah
karena harus bekerja bagi orang lain. Iya, memang pengusaha banyak dilirik
karena mereka punya kebebasan untuk bekerja. Mulai dari cara kita bekerja,
waktu kerja, sampai kebebasan untuk bisa jadi pemimpin yang mampu membawa kesuksesan bagi orang lain.
Membuka usaha memang perlu waktu,
ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Nah sekarang, yuk kita coba buat
fokus meningkatkan kapasitas untuk mempersiapkan menjadi pengusaha yang baik dengan 7 keterampilan ini.
1 Sales
Percaya atau tidak, sales
menggerakkan sebuah bisnis. Bahkan ketika kita melamar pekerjaan pun sebenarnya
kita sedang menawarkan atau 'menjual diri' kita pada perusahaan. Baik itu produk ataupun jasa, kita perlu punya kemampuan untuk menjual.
2 Akuntansi
'Ah, kalau jadi pengusaha nanti,
kita kan bisa merekrut karyawan yang ahli saja,' ungkap salah satu teman. Tapi
kenyataannya, meskipun bukan menjadi ahli yang profesional, kita harus
membekali diri dengan kemampuan akuntansi dasar. Pemahaman keuangan sangat
penting sehingga kita bisa tahu saran terbaik yang bisa diikuti oleh seorang profesional nantinya.
Ada banyak orang yang menghadapi
kegagalan dalam bisnisnya hanya karena mereka tidak bisa membaca laporan
keuangan dasar. Coba deh, bayangin kalau kita tidak tahu menahu tentang
keuangan, siapa yang tahu kalau ternyata usaha yang kita sedang jalani sedang untung atau rugi.
3 Manajemen Proyek
Ada banyak orang yang mengabaikan
keterampilan ini. Ketika kita berbicara tentang bagaimana mengerjakan sebuah
proyek yang baik dengan tempat waktu, sesuai budget, maka keterampilan ini
sangat penting untuk dimiliki para pengusaha. Sebab manajemen proyek yang baik dapat membuat kita tahu mana
hal yang menjadi prioritas dan tidak sekaligus bagaimana cara menyelesaikan semuanya dengan efektif dan efisien.
4. Manajemen waktu
Kebebasan yang kita bahas saat memulai sebuah
usaha melibatkan waktu sebagai dedikasi yang kita berikan kedalamnya. Tidak
bisa dipungkiri bahwa untuk sukses, kita perlu berkorban, terutama dalam hal
waktu. Semakin bijak kita mengelola waktu yang dimiliki, maka semakin efektif dan efisien pula usaha yang akan kita jalankan nantinya.
5. Keterampilan menjaga hubungan
Tidak mungkin ada sebuah bisnis yang dikerjakan
sendirian. Sebuah usaha yang baik melibatkan banyak orang. Meskipun ada
pengusaha yang memilih untuk bekerja sendirian, setidaknya mereka tetap harus menjaga hubungan mereka dengan para supplier, vendor, pembeli, bahkan karyawan.
6. Pengambilan keputusan
Satu hal yang paling menarik saat memutuskan
menjadi pengusaha adalah kita menjadi bos, atasan, pemimpinnya. Pemimpin kerap
dihadapkan dengan keputusan-keputusan yang sulit. Setiap keputusan dapat
menjadi sebuah penentu bagi usaha yang dijalani. Tentu dong, kita tidak mungkin
terus menerus bertanya pada orang terdekat perkara keputusan sulit ini? Kabar
baiknya, kita punya Tuhan yang selalu ada beserta kita. Kita perlu hikmat agar
bisa mengambil keputusan yang tepat. Melalui hubungan yang intim dengan Tuhan dan pengalaman, kita pasti bisa menguasai keterampilan ini.
7. Negosiasi
Sebuah usaha pasti tidak jauh-jauh dengan
hukum. Baik itu kontrak dengan vendor, atau perjanjian dengan pembeli,
negosiasi pasti akan muncul. Meningkatkan komunikasi interpersonal kita bisa
menjadi salah satu langkah yang kita ambil dalam mengembangkan keterampilan ini.
idak perlu mempelajari semua hal ini secara
langsung, melainkan mulai dari hal-hal kecil seperti mendatangi para ahli,
serap ilmu yang mereka miliki. Bacalah buku untuk meningkatkan kemampuan kita.
Ikuti kursus online dan lakukan riset untuk usaha kita.
Tempatkan diri kita pada sebuah situasi yang
sedikit tidak nyaman untuk memperoleh kepercayaan diri. Setiap pengusaha tidak
ada yang sempurna, tapi mereka tidak pernah menyerah dalam menjalankan
bisnisnya. Juga tidak lupa untuk menikmati setiap hal yang mereka lakukan.